IbM INOVASI TEKNOLOGI OLAHAN BERBASIS PISANG UNTUK PEMBERDAYAAN EKONOMI WANITA TANI DI SEKITAR HUTAN LINDUNG SESAOT DESA PAKUAN KECAMATAN NARMADA

Syirril Ihromi, Marianah Marianah, Nurhayati Nurhayati

Abstract


Desa Pakuan merupakan desa baru pemekaran yang terletak di dekat Hutan Lindung Sesaot. Dari data jumlah pendidikan dan pekerjaan penduduk Desa Pakuan, menunjukkan bahwa tingkat pendidikan di Desa pakuan sangat rendah, sedangkan dari data pekerjaan sebanyak 1263 orang merupakan buruh tani yang didominasi sekitar 60% adalah wanita. Keadaan masyarakat dengan pendidikan dan pendapatan yang sangat rendah menjadi permasalahan utama di desa baru tersebut. Mayoritas masyarakat di desa tersebut menggali rejekinya dari penjualan hasil hutan seperti kayu bakar, buah seperti, nangka, pepaya, rambutan, durian dan pisang. Pisang merupakan hasil hutan yang keberadaanya setiap hari dalam jumlah yang melimpah, akan tetapi jumlah tersebut tidak diikuti dengan harga jual yang tinggi karna  tidak jarang masyarakat menjualnya dalam keadaan masih muda dan segar tanpa adanya olahan lebih lanjut. Oleh karena itu dilakukan kegiatan penyuluhan tentang  penerapan IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) dengan PRA (Participatory Rural Appraisal ) yaitu melibatkan masyarakat dalam kegiatan. Pelaksanaan kegiatan ini melalui penyuluhan, pelatihan dan demonstrasi, pendampingan serta evaluasi untuk melihat efektivitas program sehingga program akan tersosialisasi dengan efisien. Partisipasi mitra ini ditunjukkan melalui proses pelaksanaan kegiatan yang berjalan lancer dengan peserta sepuluh wanita tani yang dibagi dalam dua kelompok yang bekerja secara bersama-sama dalam hal produksi aneka olahan pisang baik daging maupun limbah kulit pisang, analisis kelayakan usaha dan manajemen usaha sampai proses pemasaran.


Full Text:

PDF

References


Ahda, Y. Berry, S.H., 2010. Pengolahan Limbah Kulit Pisang Menjadi Pektin Dengan Metode Ekstraksi. Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro. Semarang.

Astawan, M.W dan M. Asatawan, 1991. Teknologi Pangan Hewani Tepat Guna, Akademika Pressindo, Jakarta.

Buckle, K.A, RA. Edwards, GH. Fleet, M. Wootton. 1985. Ilmu pangan.

Dewati, R., 2008 Limbah Kulit Pisang Kapok Sebagai Bahan Baku Pembuatan Ethanol. UPN ”Veteran” Jatim. jawa Timur.

Elyawati. 1997. Teknologi Pengolahan Kerupuk di PK Sumber Jaya. Laporan Praktek Lapang. Bogor. FATETA. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Imawati, E. R. 2002. Diversifikasi Produk Kerupuk Dengan Penambahan Daging Lele Dumbo (Clariasgariepinus). Skripsi. FATETA. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Lokankubo. 2007. Manfaat Kulit Pisang. (html manfaat kulit pisang:http:// lokankubo.multiply.com/journal/item/40. Diakses 11 November 2009.

Munadjim, 1988. Teknologi Pengolahan Pisang. Penerbit Swadaya. Jakarta.

Nurhayati, Ihromi, S., Sulastri, Y. 2013. Aplikasi Teknologi Pengolahan Kerupuk Berbasis Limbah Kulit Pisang. Ulul Albab. 17(3):99-110.

Prabawati, S., Suyanti dan Dondy A, S., 2008. Teknologi Pascapanen Dan Teknik Pengolahan Buah Pisang. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jakarta.

Rosdiana, Rina. 2009. Pemanfaatan limbah dari kulit pisang. http://onlinebuku.com/ 2009/01/29/pemanfaatan-limbah-daritanaman-pisang/bahan-makanan-dai-pisang-dan-kulit-nya.

Satuhu, S., Supriyadi, A. 2006. Pisang, Budidaya, Pengolahan dan Prospek Pasar. Penerbit Panebar Swadaya. Cetakan ke VII. Jakarta.

Setiawan, H. 1988. Mempelajari Karakteristik Fisiko-Kimia Kerupuk Dari Berbagai Taraf Formulasi Tapioka, Tepung Kentang Dan Tepung Jagung. Di Dalam Kajian Mutu Kerupuk Kemplang Dari Ikan Gabus Dan Ikan Tenggiri. J. ilmu dan teknologi pangan 3(2):11-20. Hal 12.

Setyani, A, E. Guhardja, H. Sudarnadi. 1978. Bumbu dan Rempah. Departemen Ilmu Kesejahteraan Keluarga Pertanian. Faperta. IPB. Bogor:

Winarno, F.G. 1980. Kimia Pangan dan Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.31764/jadm.v1i1.2784

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 JADM (JURNAL AGRO DEDIKASI MASYARAKAT)