PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI BUDIDAYA EDAMAME ORGANIK DI LAMPUNG TIMUR

Agus Sutanto, Achyani Achyani, Riswanto Riswanto, Sulis Anjarwati, Nina Ikhwati Wahidah, M. Khoirudin

Abstract


Edamame sebagai bahan pangan  penting memiliki potensi untuk dikembangkan karena tingkat permintaan pasar yang tinggi dan bisa dibudidayakan pada semua jenis tanah, berpeluang dikembangkan  masyarakat Lampung Timur. Budidaya edamame organik diperlukan agar usaha pertanian yang dilakukan memberdayakan masyarakat dan mendukung pertanian ramah lingkungan.  Kegiatan pengabdian bertujuan  memberdayakan kelompok tani Podo Rukun Pekalongan dan Kelompok Wanita Tani Fajar Ayu Purbolinggo  di Lampung Timur dengan pembelajaran dan ketrampilan budidaya edamame secara organik. Pengetahuan awal sebelum kegiatan  kelompok belum pernah menanam edamame, kurang dari 50% peserta tahu budidaya organik, pupuk kompos dan pupuk cair, biopestisida, refugia, injektior ventury dan pengedalian hama terpadu tetapi belum pernah membuat atau mengaplikasikan. Pasca kegiatan pengetahuan dan ketrampilan peserta 75% menguasai dan memiliki persepsi yang bagus untuk budidadaya edamame, sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan memberdayakan peserta.


Keywords


edamame organik; pemberdayaan; ramah lingkungan

Full Text:

PDF

References


Agusstiyanti E, Bambang Fredickus, Joko Purnomo. 2021. The Effect of Organic Mulch and Spacing on Growth and Yield of Edamame Soybean in Ultisol Soil. Jurnal EnviroScienteae. 17(2):71-77. http://dx.doi.org/10.20527/es.v17i2.11497

Hakim, N.A. 2013. Perbedaan Kualitas dan Pertumbuhan Benih Edamame Varietas Ryoko yang Diproduksi di Ketinggian Tempat yang Berbeda di Lampung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 13(1):8-12. https://doi.org/10.25181/jppt.v13i1.163

Mayrowani, H. 2012. Pengembangan Pertanian Organik Di Indonesia. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 30(2):91-108. http://dx.doi.org/10.21082/fae.v30n2.2012.9 1-108

Pratama, I.R., Jumar, J., Wahdah, R. 2019. Pengaruh Pupuk Kotoran Jangkrik terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Edamame (Glycine max (L.) Merill. Agroekotek View. 2(2):67-73. https://doi.org/10.20527/agtview.v2i2.1107

Sahputra N., Yulia, A.E., Silvina, F. 2016. Pemberian Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit Dan Jarak Tanam Pada Kedelai Edamame (Glycine max (L) Merril). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau. 3(1):1-12.

Setiawati, M.R., Sofyan, E.T., Nurbaity, A., Suryatmana, P., Marihot, G.P. 2017. Pengaruh Aplikasi Pupuk Hayati, Vermikompos dan Pupuk Anorganik terhadap Kandungan N, Populasi Azotobacter sp. dan Hasil Kedelai Edamame Glycine max L.) Merill pada Inceptisols Jatinangor. Agrologia. 6(1):1-10.

Soverda, N., Evita, Megawati, M. 2021. Pengaruh Clibadium Surinamense dan Rhizobium terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kedelai Edamame. Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi. 5(2):180-192.

Wibowo Y., Amilia, W., Karismasari, D.R. 2020. Manajemen Risiko Kehilangan Panen Edamame (Glycine max (L) Merr.) di PT. Mitratani Dua Tujuh, Jember. Jurnal Agroteknologi. 14(2):165-178. https://doi.org/10.19184/j- agt.v14i02.21448

Wihardjaka, A. 2018. Penerapan Model Pertanian Ramah Lingkungan sebagai Jaminan Perbaikan Kuantitas dan Kualitas Hasil Tanaman Pangan. Jurnal Pangan. 27(2):1-10. https://doi.org/10.33964/jp.v27i2.376

Winangun, Y.W. 2005. Membangun Karakter Petani Organik Sukses dalam Era Globalisasi. Yogyakarta: Kanisius.

Zahrah, S. 2011. Aplikasi Pupuk Bokashi dan NPK Organik Pada Tanah Ultisol Untuk Tanaman Padi Sawah Dengan Sistem SRI (System of Rice Intensification). Jurnal Ilmu Lingkungan. 5(2):114-129. http://dx.doi.org/10.31258/jil.5.2.p.114-129




DOI: https://doi.org/10.31764/transformasi.v3i3.20452

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Agus Sutanto, Achyani Achyani, Riswanto Riswanto, Sulis Anjarwati, Nina Ikhwati Wahidah, M. Khoirudin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

This publication is indexed by: