BIG DATA DAN PEMANFATANNYA DI PERPUSTAKAAN
Abstract
Setiap hari triliunan byte data tercipta dari berbagai sumber, mengakibatkan ketersediaan data dan informasi saat ini mengalami perubahan yang cukup signifikan. Kumpulan data tersebut dapat menjadi informasi yang menjadi sebuah komoditas yang sangat penting bagi kelangsungan hidup masyarakat. Data-data digital dalam jumlah banyak tersebut disebut sebagai “big data” yang membutuhkan tempat untuk disimpan, diorganisasi dan dianalisa. Data-data tersebut dapat digunakan dalam pengambilan keputusan strategis oleh suatu lembaga. Salah satunya pada perpustakaan memiliki sejarah panjang sebagai tempat penyimpanan, pengorganisasian dan analisa informasi. Perpustakaan memainkan peran penting di persimpangan pemerintah, universitas, lembaga penelitian, dan masyarakat karena mereka menyimpan dan mengelola aset digital. Banyaknya data di perpustakaan perlu diubah menjadi informasi atau pengetahuan yang kemudian digunakan oleh peneliti atau pengguna. Perpustakaan dapat memanfaatkan Big Data yang tersedia untuk membuat perubahan dalam pemberian layanan kepada masyarakat. Artikel ini berusaha memberikan gambaran umum mengenai Big Data dan teknologi Big Data di perpustakaan. Sehingga perpustakaan yang berada dapat mengambil pelajaran dalam memanfaatkan Big Data. Big Data membawa pengaruh besar dalam dunia perpustakaan khususnya pada aspek layanan perpustakaan dan kompetensi pustakawan. Pustakawan mungkin perlu memahami cara mengubah, menganalisis, dan menyajikan data untuk memfasilitasi penciptaan pengetahuan.
Full Text:
PDF (24-32)References
Aryasa, K. (2015). Big data: Challenges and opportunities. Dipersentasikan di Workshop Big Data Puslitbang Aptika dan IKP. tanggal 19 Mei 2015. Puslitbang Aptika dan IKP.
Cox, M., & Ellsworth, D. (1997). Application controlled demand paging for out-of-core visualization. Proceedings of the 8th Conference on Visualization ’97. Washington: IEE Computer Society Press.
Laney, D. (2001). 3D data management: Controlling data volume, velocity and variety. META Group Research Note 6.
Lemieux, V. L., et. al. (2014). Meeting big data challenges with visual analytics the role of records management. Records Management Journal, 24(2), 122-141. doi:10.1108/RMJ-01-2014-0009
OCLC Website (2013). Diakses di https://www.oclc.org/enUS/news/releases/2012/201224.html
Putrawan, N. A. (2015). Relevansi big data dan ilmu perpustakaan: Sebuah pendekatan baru. Diakses dari https://www.linkedin.com/pulse/relevansi-big data-dan-ilmu-perpustakaan-sebuah-baru-a-putrawan.
Reinhalter, L., & Wittmann, R. J. (2014). The library: Big data’s boomtown. The Serials Librarian, 67(4), 363– 372. Diakses di doi: 10.1080/0361526X.2014. 915605.
Salo, D. (2010). Retooling libraries for the data challenge. Ariadne, 64.
Shield, M. (2004) Information literacy, statistical literacy and data literacy. IASSIST Quarterly, 28(2), 6-11.
Sugiarsono, J. (2015). SWA sembada Media Bisnis, XXXI(05), 32-46.
Talis Systems Website. (2013). Diakses di http://talissystems.com/2011/07/significantbibliographic-linked-datarelease-from-the-british-library/
Teens, M. & Goldner, M. (2013). Libraries’ role in curating and exposing big data. Future Internet, 5, 429-438. doi:10.3390/fi5030429
Galiartha, G. (2015). Tiga bidang usaha pengguna utama big data di Indonesia. Antaranews. Diakses di http://www.antaranews.com/berita/477310/tiga-bidangusaha-pengguna-utama-big-data-di-indonesia.
DOI: https://doi.org/10.31764/jiper.v2i1.2219
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing: