Analisis Tingkat Pengetahuan Orang Tua Pada Pengobatan Mandiri Demam Pada Anak Usia 5-12 Tahun di Kelurahan Gegunung
Abstract
Kesehatan merupakan hal yang paling penting dalam kehidupan. Ketika seseorang mengalami gangguan kesehatan maka akan mengganggu kegiatan yang dilakukan, sehingga perawatan diri atau pengobatan mandiri sangat diperlukan. Demam terjadi ketika keadaan suhu tubuh yang meningkat, suhu tubuh normal seseorang bervariasi antara 36°C-37°C, namun suhu tubuh bisa melebihi 37°C. Salah satu ganguan kesehatan paling banyak dan sangat umum terjadi pada masyarakat adalah demam. Demam merupakan gejala awal dari beberapa penyakit serius, antara lain: demam berdarah, influenza, malaria, diare dan tifus. selain pengobatan yang diberikan tenaga medis, pengobatan mandiri merupakan cara yang paling umum dilakukan masyarakat untuk mengatasi gejala penyakit sebelum mencari pertolongan tenaga medis. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengetahuan orang tua pada Pengobatan Mandiri demam pada anak usia 5-12 tahun di Kelurahan Gegunung. Metodologi penelitian yang digunakan peneliti adalah kuantitatif dengan pendekatan survey dengan dengan responden 82. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 82 responden, sebanyak 34 orang (41.5%) memiliki pengetahuan pada kategori baik, dan 11 orang (13.4%) memiliki pengetahuan kategori cukup sedangkan 37 orang (45.1%) memiliki pengetahuan pada kategori kurang. Berdasarkan hasil uji presentase di peroleh bahwa tingkat pengetahuan orang tua pada pengobatan mandiri demam pada anak tergolong presesntase baik 41.5% dan cukup 13.4% sedangkan kurang 45.1%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arifuddin, A. (2016). Analisis Faktor Risiko Kejadian Kejang Demam. Jurnal Kesehatan Tadulako, 2(2), 61.
Barbi, E., Marzuillo, P., Neri, E., Naviglio, S., & Krauss, B. (2017). Fever in Children: Pearls and Pitfalls. Children, 4(9), 1–19.
Doria, M., Careddu, D., Iorio, R., Verrotti, A., Chiappini, E., Barbero, J. M., Ceschin, F., Era, L. D., Fabiano, V., Mencacci, M., & Vitale, A. (2021). Parasetamol dan Ibuprofen dalam Pengobatan Demam dan Akut Nyeri Ringan-Sedang pada Anak : Pakar Italia Pernyataan Konsensus. 1–13.
Efayanti, E., Susilowati, T., & Imamah, I. N. (2019). Hubungan Motivasi dengan Perilaku Swamedikasi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 1(1), 21–32. https://doi.org/10.37287/jppp.v1i1.12
Kurniati, H. S. (2016). Gambaran Pengetahuan Ibu dan Metode Penanganan Demam Pada Balita di Wilayah Puskesmas Pisangan Kota
Kemenkes RI. (217). Data dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia 217. Jakarta: Kemenkes RI
Lufitasari, A., Khusna, K., & Pambudi, R. S. (2021). Tingkat Pengetahuan Orang Tua Terhadap Swamedikasi Obat Demam Pada Anak Di Kelurahan Kerten Surakarta. Senriabdi 2021, 1(1), 953–965. https://jurnal.usahidsolo.ac.id/index.php/SENRIABDI
Notoatmodjo. (2018b). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.
Pathak, A., Upadhayay, R., Mathur, A., Rathi, S., & Lundborg, C. S. (22). Incidence, clinical profile, and risk factors for serious bacterial infections in children hospitalized with fever in Ujjain, India. BMC Infectious Diseases, 2(1), 1–11. https://doi.org/1.1186/s12879-2-489-6
Probosiwi, N. (2022). Gambaran Tingkat Pengetahuan Swamedikasi Demam Pada Masyarakat Di Desa X Kabupaten Kediri. Jurnal Inovasi Farmasi Indonesia (JAFI), 3(1), 27. https://doi.org/10.30737/jafi.v3i1.2313
Salgado, P. de O., da Silva, L. C. R., Silva, P. M. A., & Chianca, T. C. M. (2016). Physical Methods for the Treatment of Fever in Critically Ill Patients: A Randomized Controlled Trial. Journal of School of Nursing
Sayyidatur, R., & Chandraini, I. S. (2021). Tingkat Pengetahuan Ibu-Ibu Posyandu Anggrek Pejagan Tentang Obat Parasetamol. Indonesian Journal Pharmaceutical and Herbal Medicine (IJPHM), 1(1), 53–58.
Silviyana demam, P., Anak, P., & Puskesmas, D. I. (2022). 2595.ITK.Kel_8. 2(1), 345–362.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Alfabeta.
Widianingrum, L. (2021). Tingkat Pengetahuan IRT terhadap Penggunaan Antibiotik di Kelurahan Pemaron. 20–25.
Wolla, M. S., & Widayati, A. (2022). Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang Swamedikasi Demam: Kajian Literatur. Majalah Farmaseutik, 18(3), 338–342. https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v18i3.71851
DOI: https://doi.org/10.31764/lf.v6i1.23392
Refbacks
- There are currently no refbacks.
EDITORIAL OFFICE: