ANALISIS PERSEPSI DAN STRATEGI ADAPTASI MASYARAKAT TERHADAP BENCANA BANJIR DI KOTA GORONTALO

Fitrah Frizkila Abdul, Sri Maryati, Syahrizal Koem

Abstract


Abstrak: Kota Gorontalo sebagai Ibukota Provinsi Gorontalo termasuk dalam wilayah yang sering dilanda banjir. Secara hidrologis, Kota Gorontalo dilintasi oleh tiga sungai besar yaitu Sungai Bone, Sungai Bulango, dan Sungai Tamalate. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi dan strategi adaptasi masyarakat terhadap bencana banjir di Kota Gorontalo. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah survey yang menggunakan kuisioner untuk pengumpulan data. Analisis data dalam penelitian ini menerapkan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar masyarakat sudah memahami penyebab banjir, namun terdapat 36% masyarakat yang kurang paham dan tidak paham penyebab banjir, dan 94% masyarakat mengetahui akan berulangnya banjir. Dampak banjir yang dialami masyarakat meliputi kerusakan bangunan, gangguan kesehatan masyarakat, hilangnya penghasilan, dan hilangnya ternak. Upaya yang dilakukan masyarakat meliputi upaya fisik dan non fisik. Upaya masyarakat di lokasi penelitian dalam menghadapi bencana banjir meliputi tidak membuang sampah sembarangan, menanam dan memelihara pohon, membersihkan saluran air, dan tidak menebang pohon di hutan. Upaya yang dilakukan masyarakat untuk menghadapi banjir terbentuk dari persepsi untuk bertahan di lokasi rawan bencana banjir dan merupakan bentuk adaptasi masyarakat dalam menghadapi bencana banjir yang sering terjadi untuk mengurangi dampak banjir yang merugikan.


Abstract:  Gorontalo City as the capital city of Gorontalo Province is one of the frequently flooded areas. Hydrologically, Gorontalo City is crossed by three major rivers, namely Bone River, Bulango River, and Tamalate River. This research aims to analyze the community's perceptions and adaptation strategies for the flood disaster in Gorontalo City. The method applied in this research is a survey which uses questionnaires to collect data. Data analysis used in this research is quantitative descriptive analysis method. The results showed that most people already understand the causes of flooding, but there are 36% of people who do not understand the causes of flooding, and 94% of people are aware of recurring floods. The impact of flooding experienced by the community includes building damage, public health problems, loss of income, and loss of livestock. Efforts made by the community include physical and non-physical efforts. Community efforts in the research location in dealing with flood disasters include not littering, planting and maintaining trees, cleaning waterways, and not cutting down trees in the forest. Efforts made by the community to deal with floods are formed from perceptions to survive in flood-prone locations and are a form of community adaptation in dealing with flood disasters that often occur to reduce the adverse effects of flooding.


Keywords


Flood disaster; Community perception; Adaptation strategies

Full Text:

PDF

References


Almuthorri’, F. M., & Purnomo, N. H. (2019). Strategi Adaptasi Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Banjir Kali Lamong di Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik Provinsi Jawa Timur. Swara Bhumi, 1(3).

Andrea, R. M., Sudharto, P. H., & Kismartini, K. (2020). Strategi Adaptasi Non-struktural dalam Menghadapi Banjir Pasang: Studi Kasus Kota Pekalongan. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal ke-8 Tahun 2020. Seminar Nasional Lahan Suboptimal ke-8 Tahun 2020, Palembang.

Asrofi, A., Hardoyo, S. R., & Sri Hadmoko, D. (2017). Strategi Adaptasi Masyarakat Pesisir Dalam Penanganan Bencana Banjir Rob Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Wilayah (Studi Di Desa Bedono Kecamatan Sayung Kabupaten Demak Jawa Tengah). Jurnal Ketahanan Nasional, 23(2), 1. https://doi.org/10.22146/jkn.26257

Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2021). Infografis Bencana Indonesia 2020. https://bnpb.go.id/infografis/kejadian-bencana-tahun-2020-2

Bau, R. A. (2020, June 14). Pemkot Data Kerusakan Infrastruktur Akibat Banjir. Https://Berita.Gorontalokota.Go.Id/. https://berita.gorontalokota.go.id/post/pemkot-data-kerusakan-infrastruktur-akibat-banjir

BPS Kota Gorontalo. (2022). Jumlah Kelurahan yang Mengalami Bencana Alam 2020-2022. BPS Kota Gorontalo. https://gorontalokota.bps.go.id/indicator/151/170/1/jumlah-kelurahan-yang-mengalami-bencana-alam.html

Faradiba, I. Y., Rachmawati, T. A., & Usman, F. (2020). Adaptasi Masyarakat Terhadap Bencana Banjir di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro. Planning for Urban Region and Environment, 9(3).

Hadi, H. (2017). Strategi Adaptasi dan Relokasi Permukiman Warga Akibat Bencana Banjir Pasang Air Laut. Jurnal Geodika, 1(1).

Happy, M. R., Utina, R., & Hamidun, M. S. (2022). Adaptasi Masyarakat Terdampak Banjir di Daerah Aliran Sungai Limboto. Jambura Geo Education Journal, 3(2), 52–59. https://doi.org/10.34312/jgej.v3i2.14918

Hardoyo, S. R., Marfai, M. A., Ni’mah, N. M., Mukti, R. Y., Zahro, Q., & Halim, A. (2011). Strategi Adaptasi Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Banjir Pasang Air Laut di Kota Pekalongan. MPPDAS Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada.

Khalid, A. (2020, July 25). Banjir Kembali Rendam Ratusan Rumah di Kota Gorontalo dan Bone Bolango. Detiknews. https://news.detik.com/berita/d-5107968/banjir-kembali-rendam-ratusan-rumah-di-kota-gorontalo-dan-bone-bolango

Kharimah, I., Wahyuni, D., Aprilyanto, A., & Dewa Ketut Kerta Widana, I. (2021). Upaya Mitigasi Bencana Banjir di Kabupaten Pidie Jaya Provinsi Aceh untuk Mendukung Keamanan Nasional. PENDIPA Journal of Science Education, 6(1), 57–63. https://doi.org/10.33369/pendipa.6.1.57-63

liputan6.com. (2020, July 3). Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Wilayah di Kota Gorontalo. Liputan6.Com. https://www.liputan6.com/regional/read/4295394/banjir-bandang-menerjang-sejumlah-wilayah-di-kota-gorontalo

Mussadun, Jannata, P. F., & Islamiyah, F. W. P. (2016). Upaya Adaptasi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam Menghadapi Bencana Banjir Rob (Studi Kasus: Kampung Tambak Lorok, Kota Semarang). Ruang, 2(4).

Nadila, S. M., & Ratri, A. M. (2020). Partisipasi Masyarakat dalam Adaptasi Bencana di Kabupaten Padang Pariaman. Share : Social Work Journal, 10(1), 11. https://doi.org/10.24198/share.v10i1.23707

Ramisa, Saehu, Muh. S., & Romantika, I. W. (2021). Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Masyarakat tentang Mitigasi Bencana Banjir disekitar Sungai Wanggu Kelurahan Lepo-Lepo Kecamatan Baruga Kota Kendari. Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan, 02(01).

Rasdiana, R., Barkey, R. A., & Syafri, S. (2021). Mitigasi dan Adaptasi Bencana Banjir di Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa: Pendekatan Kerentanan. Urban and Regional Studies Journal, 4(1), 1–14. https://doi.org/10.35965/ursj.v4i1.1213

Sari, U. A., Yasri, H. L., & Arumawan, M. M. (2020). Sosialisasi Mitigasi Bencana Banjir Melalui Pendidikan Kebencanaan Berbasis Kearifan Lokal. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 4(4).

Septian, L. H., Abadi, A. A., & Nurdini, A. (2022). Strategi Adaptasi Bermukim dalam Merespon Banjir Rob di Tambak Lorok, Semarang. RUAS (Review of Urbanism and Architectural Studies), 20(2), 144–155. https://doi.org/10.21776/ub.ruas.2022.020.02.13

Suliono. (2018). Adaptation Strategies of Sitiarjo Villagers in Water Supply and Sanitation to Face The Health Impacts of Floods. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(4), 351. https://doi.org/10.20473/jkl.v10i4.2018.351-359

Triuri, Z., & Marwasta, D. (2012). Strategi Adaptasi Masyarakat dalam Menghadapi Banjir di Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan (Studi Kasus Daerah Bantaran Sungai Ciliwung). Jurnal Bumi Indonesia, 1(3).

Wunarlan, I. (2019). Adaptasi Penduduk Terhadap Bencana Banjir di Kota Gorontalo. Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil dan Perencanaan (SEMSINA) 2019. Seminar Nasional Infrastruktur Berkelanjutan 2019 Era Revolusi Industri 4.0, Malang.

Yulinar, P., & Virianita, R. (2021). Hubungan antara Karakteristik dan Persepsi Petani dengan Strategi Adaptasi Petani Padi Sawah Terhadap Dampak Bencana Banjir. Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, 05(04).

Yuniartanti, R. (2018). Mitigasi Banjir Struktural dan Non-Struktural untuk Daerah Aliran Sungai Rontu di Kota Bima (Structural and non-structural flood mitigation for Rontu Watershed in Bima City). Jurnal Penelitian Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, 2(2), 137–150. https://doi.org/10.20886/jppdas.2018.2.2.137-150




DOI: https://doi.org/10.31764/geography.v12i1.17652

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

GEOGRAPHY : Jurnal Kajian Penelitian & Pengembangan Pendidikan
Email: [email protected] | p-ISSN 2339-2835 | e-ISSN 2614-5529

 EDITORIAL OFFICE: