EDUKASI PENCEGAHAN RISIKO BENCANA BAGI MASYARAKAT DI DESA KEKERI KECAMATAN GUNUNGSARI KABUPATEN LOMBOK BARAT

Yudhi Lestanata

Sari


Datangnya bencana alam tentu tidak terduga di setiap wilayah, akan tetapi sebenarnya bahwa kita bisa meminimalisir kerugian baik secara moril maupun materil dari bencana alam apabila kita (masyarakat) memiliki pengetahuan tetang bencana alam atau pengetahuan tanggap bencana, sehingga masyarakat bisa menghindari kerugian yang besar yang terjadi akibat bencana alam. Permasalahan yang terjadi di masyarakat banyak yang belum faham bagaimana cara mengurangi risiko atau dampak dari bencana tersebut, oleh karena itu kami berinisiatif untuk melakukan kegiatan edukasi atau memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk siap siaga dalam mengurangi risiko bencana.

Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman serta pengetahuan kepada masyarakat desa Kekeri Kec. Gunungsari tentang tata cara mengurangi Risiko Bencana serta meminimalisir kerugian baik secara moril maupun materil akibat bencana alam.

Pengurangan Risiko Bencana adalah konsep dan praktik mengurangi risiko bencana melalui upaya sistematis untuk menganalisis dan mengelola faktor-faktor penyebab bencana. Hal ini juga termasuk melalui pengurangan keterpaparan terhadap ancaman bahaya, pengurangan kerentaan penduduk dan harta benda, pengelolaan lahan dan lingkungan secara bijak, dan meningkatkan kesiapsiagaan terhadap peristiwa yang merugikan.

Pengurangan risiko dilakukan untuk mengurangi dampak buruk yang mungkin timbul, terutama dilakukan dalam situasi sedang tidak terjadi bencana.Kegiatan sebagaimana dimaksud meliputi: (1). Pengenalan dan pemantauan risiko bencana; (2). Perencanaan partisipatif penanggulangan bencana; (3). Pengembangan budaya sadar bencana; (4). Peningkatan komitmen terhadap pelaku penanggulanganbencana; (5). Penerapan upaya fisik, nonfisik, dan pengaturanpenanggulangan bencana

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


ISDR/UNESCO, 2006., Kajian Kesiapsiagaan masyarakat dalam Menghadapi Ancaman Bencana Alam, Jakarta: LIPI Press.

LIPI & UNESCO (2006). Pengembangan framework untuk mengukur kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana alam.

Notoatmodjo, S., 1996. Peranan Staf Dalam Manajemen. PT Toko Gunung Agung. Jakarta.

Perry, M. dan, Lindell, M.K., 2003. Preparedness for Emergency Response: Guidelines for the Emergency Planning Process, Arizona State University Texas A&M University.

Sutton, J., and Tierney, K., 2006. Disaster Preparedness: Concepts, Guindance and Research. Colorado: University of Colorado.

Subiyantoro, I. 2010. Upaya mengantisipasin Bencana melalui kekuatan berbasis Mayarakat. Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana. 1(2) :9-16




CALL FOR PAPER 2022   

Yth. kepada Penulis, peneliti, praktisi, etc.

Kami mengundang Bpk/Ibu untuk mempublikasikan hasil Pengabdian Kepada Masyarakat bidang ilmu Hukum di Jurnal Pengabdian Ruang Hukum (JPRH) pada:

Volume 1 No. 1, Januari 2022.

Volume 1 No. 2, Juli 2022.

 

Setiap Manuscript Artikel, sebelum submit mohon disesuaikan dengan template.

Silahkan kirim full paper (. * doc) via the Register/Login form.

    

Terimakasih

Hormat Kami,

 

Editor In chief


This publication is indexed by: