COUNSELING ON HEALTHY FOOD MANAGEMENT FOR UNDERNOURISHED TODDLERS AT TUNAS HARAPAN PAMULANG TANGERANG SELATAN

Sri Enny Triwidiastuti, Siti Hadijah Hasanah

Abstract


Abstrak: Penyuluhan Pengolahan Makanan Sehat yang dilakukan di Pos Gizi Tunas Harapan Pamulang Timur merupakan penyuluhan dalam peningkatan kemampuan para kader Pos Gizi dan ibu-ibu yang memiliki balita berstatus gizi kurang. Kegiatan ini memberikan penyuluhan tentang cara pengolahan makanan sehat, perilaku hidup sehat, dan pemberian makanan tambahan (PMT). PMT ini menggunakan bahan baku pangan lokal dengan menu khas daerah yang disesuaikan dengan kondisi setempat. Data bayi/balita BBR berasal dari Kader Pos Gizi yang berjumlah 14 anak. Kegiatan ini berlangsung bersamaan dengan terjadi pandemi, sehingga strategi pelaksanaan menjadi berubah, walaupun demikian protokol Covid 19 dilaksanakan dengan ketat. Penyuluhan disertai dengan pembagian flyer untuk kader Pos Gizi dan para ibu bayi/balita, serta diharapkan dapat membantu relawan/kader Pos Gizi melaksanakan tugas meningkatkan gizi balita. Hasil penyuluhan dan PMT secara statistik tidak ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata BB sebelum dan sesudah PMT dengan taraf nyata 5%. Penyebabnya adalah jadwal PMT berubah, yang semula 5 kali dalam seminggu di awal bulan, menjadi 5 kali selama 2 bulan.

Abstract: Counseling on Healthy Food Processing conducted at the Tunas Harapan Pamulang East Heart Center is an extension to increase the capacity of Hearth cadres and mothers who have under-fives with undernourished status. This activity provides counseling on how to process healthy food, healthy living behavior, and providing additional food/PMT. This PMT uses local food raw materials with regional specialties adapted to local conditions. Data for BBR infants/toddlers came from the Hearth Cadre, totaling 14 children. This activity took place simultaneously with the pandemic, so the implementation strategy changed, even though the Covid 19 protocol was implemented strictly. The counseling is accompanied by the distribution of flyers for Hearth cadres and mothers of babies/toddlers, and it is hoped that they can help Hearth volunteers/cadres carry out the task of improving toddler nutrition. The results of counseling and PMT statistically there was no significant difference between the average weight before and after PMT with a significance level of 5%. The reason is that the PMT schedule has changed, which was originally 5 times a week at the beginning of the month, to 5 times for 2 months.


Keywords


Penyuluhan; Pengolahan Makanan Sehat; Balita Gizi Kurang.

Full Text:

PDF

References


Aditianti, Aditianti, Erna Luciasari, Yurista Permanasari, Elisa Diana Julianti, and Meda Permana. 2019. “Studi Kualitatif Pelaksanaan Pemantauan Pertumbuhan Anak Balita Di Posyandu Di Kabupaten Bandung.” Penelitian Gizi Dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research) 41(1):41–54.

Apri Sulistianingsih, Desi Ari Madi Yanti. 2016. “Kurangnya Asupan Makan Sebagai Penyebab Kejadian Balita Pendek ( Stunting ).” Jurnal Dunia Kesehatan 5(1):71–75.

Balita, Ibu dan. 2021. “Ibu Dan Balita.” Retrieved (https://www.ibudanbalita.com/artikel/memantau-pertumbuhan-melalui-berat-badan-bayi).

Diniyyah, Shafira Roshmita, and Triska Susila Nindya. 2017. “Asupan Energi, Protein Dan Lemak Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Desa Suci, Gresik.” Amerta Nutrition 1(4):341.

Gurnida, Dida A. 2011. “Nutrisi Bagi Perkembangan Otak.”

Hidayanti, Rahmi Noerdiana, Sugeng Riyanto, and Alfia Rahma. 2015. “Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Infeksi Kecacingan Dengan Status Gizi Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gambut Kabupaten Banjar Tahun 2015.” Jurkessia 6(1):26–31.

Kemenkes RI. 2017. “Gizi, Investasi Masa Depan Bangsa.” Warta Kesmas 6–9.

Kementerian PPN/Bappenas. 2019. Kajian Sektor Kesehatan Pembangunan Gizi Di Indonesia.

Khasanah, Nurun Ayati, and Wiwit Sulistyawati. 2018. “Karakteristik Ibu Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Balita 6-24 Bulan Di Kecamatan Selat , Kapuas Tahun 2016.” Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan 7(1):1–8.

kms-online. 2020. “Kartu Menuju Sehat (KMS).” Retrieved (https://www.kms-online.web.id/).

Lestari, Tri Wiji, Lucia Endang H. YK, and Budiyati. 2013. “Pengaruh Pemberian Makan Balita Dan Pengetahuan Ibu Terhadap Status Gizi Balita Di Kelurahan Meteseh Kecamatan Tembalang Kota Semarang.” 1:310–19.

Ningrum, Ema Wahyu, and Tin Utami. 2017. “Hubungan Antara Status Gizi Stunting Dan Perkembangan Balita Usia 12-59 Bulan.” Jurnal Bidan 5(2):70–79.

RI., Depkes. 2010. “Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, Dan Intervensi Tumbuh Kembang Anak.”

Tambunan, Taralan, Lily Rundjan, Hindra Irawan Satari, Endang Windiastuti, Dadang Hudaya Somasetia, and Muzal Kadim. 2012. “Formularium Spesialistik Ilmu Kesehatan Anak.” Idai 197–98.

Uce, L. 2018. “Pengaruh Asupan Makanan Terhadap Kualitas Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak Usia Dini.” Bunayya Jurnal Pendidikan Anak 4(2):79–92.




DOI: https://doi.org/10.31764/jces.v5i1.5648

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


=======================

JCES (Journal of Character Education Society)
Universitas Muhammadiyah Mataram

Contact Admin: 
Email: [email protected]
WhatsApp: +62 852-3764-1341

=======================

======================= 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

JCES (Journal of Character Education Society) already indexed:

            

  

EDITORIAL OFFICE: