Upaya Menjaga Lingkungan dengan Cara Pengelolaan Sampah Melalui Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat di Kota Mataram NTB
Abstract
Abstract: This study aims to analyze environmental preservation efforts through collaborative waste management between government and community actors in Mataram City, West Nusa Tenggara. Employing a qualitative approach using library research and the integrative review method, this research synthesizes relevant literature from Google Scholar, Scopus, DOAJ, and Scispace databases published between 2015 and 2025. Findings reveal that collaborative waste management practices have been implemented but remain fragmented due to low public outreach, inadequate infrastructure, and the absence of integrated technology and community-based monitoring mechanisms. This study proposes a novel, integrated collaborative model comprising three key components: digitalization of waste management via IoT and mobile applications, active community engagement through community-based monitoring, and municipal support via Extended Producer Responsibility (EPR) policies. This model is expected to serve as an effective strategy for enhancing waste management outcomes and environmental sustainability. The research contributes both theoretically and practically by outlining a multi-actor collaboration framework rooted in technology and citizen participation. These findings provide a foundation for evidence-based policymaking at both local and national levels to address urban waste management challenges more holistically.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya menjaga lingkungan melalui pengelolaan sampah berbasis kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode library research dan integrative review, penelitian ini menelaah literatur dari database Google Scholar, Scopus, DOAJ, dan Scispace yang relevan pada periode 2015–2025. Hasil studi menunjukkan bahwa bentuk kolaborasi sudah diterapkan, namun masih bersifat terfragmentasi dengan rendahnya sosialisasi, lemahnya infrastruktur, serta belum terintegrasinya teknologi dan mekanisme pengawasan komunitas. Temuan ini mendorong pengembangan model kolaboratif terpadu dengan tiga komponen utama: digitalisasi pengelolaan sampah berbasis IoT dan aplikasi mobile, pelibatan masyarakat melalui community-based monitoring, serta dukungan kebijakan Extended Producer Responsibility (EPR) dari pemerintah kota. Model ini diharapkan menjadi strategi efektif dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah dan keberlanjutan lingkungan. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis dengan merumuskan kerangka kolaborasi multi-aktor berbasis teknologi dan partisipasi warga, sebagai respons atas tantangan struktural dan sosial dalam pengelolaan sampah di wilayah perkotaan. Temuan ini relevan sebagai pijakan pengambilan kebijakan berbasis bukti di tingkat lokal dan nasional.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
Kurniawati, E., & Ali, I. (2024). Strategi Pengelolaan Sampah Organik Untuk Mendukung Program Kesehatan Lingkungan Di Desa-Desa Indonesia. Seminar Nasional LPPM UMMAT, 3, 558–569.
MP, S. F. (2024). Implementasi Kebijakan Dalam Pengelolaan Sampah Di Kecamatan Sukasari Kota Bandung (Pelaksanaan Program Kang Pisman). IPDN.
Purnomo, C. W. (2021). Solusi pengelolaan sampah Kota. Ugm Press.
Puspitasari, M. L., & Syafitri, D. A. R. (2025). Konsep dan Teori Dasar Pendidikan Serta Transformasinya di Era Digital. Studia Ulumina: Jurnal Kajian Pendidikan, 2(1), 97–114.
Rifdah, B. N., & Kusdiwanggo, S. (2024). Faktor-Faktor yang Memengaruhi Partisipasi Masyarakat dalam Pengembangan Kawasan Pariwisata di Indonesia: Tinjauan Literatur Sistematis. Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia, 13(2), 75–85.
Rosa, T., & Anwar, R. (2022). Implementasi Model Edukasi Pengembangan Keterampilan Zero Waste Pada Lapak Perubahan Nusantara Kelurahan Jati Sampurna Bekasi Selatan. Journal of Sustainable Community Service, 2(2), 93–112.
Situmorang, A. D., & Simangunsong, F. (2025). Collaborative Governance Dalam Pengelolaan Sampah Di Kota Pekanbaru Provinsi Riau. Intitut Pemerintahan dalam negeri.
Sukuryadi, Anshari, L. M. R., Gunadi, P. E., Johari, H. I., Ibrahim, Adiansyah, J. S., Nurhayati, Mas’ad, Sabri, M., & Palahuddin. (2024). Pendekatan pengelolaan sampah TPA Regional Kebong Kongok. SELAPARANG: Jurnal …, 7(4), 3002–3011.
Widiatmoko, S. A., Zahra, A. T., & Permana, K. N. (2024). Penerapan Konsep Zero Waste Dalam Perspektif Hukum Lingkungan: Tantangan dan Prospek Masa Depan di Indonesia. Hukum Inovatif: Jurnal Ilmu Hukum Sosial Dan Humaniora, 1(3), 307–320.
Yunika, I. (2024). Penerapan Good Environmental Governance Pada Kebijakan Pengelolaan Sampah Di Indonesia.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Prosiding Seminar Nasional Paedagoria telah terindek: