PERENCANAAN LANSKAP SEBAGAI UPAYA REVITALISASI EKOWISATA BAGEK KEMBAR DI DESA CENDI MANIK KECAMATAN SEKOTONG KABUPATEN LOMBOK BARAT
Abstract
Abstrak: Penetapan kawasan ekowisata bagek kembar sebagai Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) Mangrove SK Bupati No.637/18/DLH/2018. Setelah program penanaman selesai, supaya dapat langsung memberikan manfaat kepada warga masyarakat, ekowisata berbasis mangrove dipilih sebagai kelanjutan program dan dikelola oleh masyarakat setempat. Tujuan penelitian ini untuk menyusun perencanaan kembali Ekowisata Mangrove melalui eksplorasi potensi yang terdapat pada Bagek Kembar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu dengan mendeskrifsikan hasil survey dan perencanaan dan desain lanskap ekowisata melalui inventarisasi, analisis, sintesis, perencanaan dan perancangan desain. Dalam inventarisasi dirumuskan potensi dan masalah yang terdapat pada Ekowisata Bagek Kembar Cendimanik. Hutan mangrove di Desa Cendimanik memiliki potensi wisata alam dan wisata konservasi. Perencanaan lanskap mencakup lokasi dan tata guna lahan, aksesibilitas, topografi, kondisi jalan, iklim, hidrologi, vegetasi, satwa, pengunjung dan masyarakat sehingga dapat merencanakan konsep ekowisata yang memperhatikan kelestarian sumberdaya secara berkelanjutan. Dalam perancangan mempertimbangkan aspek pelestarian lingkungan yaitu perencanaan pada ruang penerimaan, ruang pelayanan, penyangga, ruang ekowisata, jalur sirkulasi dan tata hijau.
Abstract: Determination of the Bagek Kembar ecotourism area as a Mangrove Essential Ecosystem (KEE) Regent's Decree No.637/18/DLH/2018. After the planting program was completed, so that it could directly provide benefits to community members, mangrove-based ecotourism was chosen as a continuation of the program and was managed by the local community. This research aims to re-plan Mangrove Ecotourism by exploring the potential contained in Bagek Kembar. This research uses qualitative methods, namely by describing the results of surveys and planning and designing ecotourism landscapes through inventory, analysis, synthesis, planning and design planning. In the inventory, the potential and problems found in Bagek Kembar Cendimanik Ecotourism are formulated. The mangrove forest in Cendimanik Village has the potential for nature tourism and conservation tourism. Landscape planning includes location and land use, accessibility, topography, road conditions, climate, hydrology, vegetation, animals, visitors and communities so that you can plan an ecotourism concept that pays attention to sustainable resource conservation. In the design, environmental preservation aspects are taken into account, namely planning the reception space, service space, buffer, ecotourism space, circulation routes and green layout.
Keywords: Ecotourism; Mangroves; Planning and DesigningKeywords
Full Text:
PDFReferences
Arieta, S. 2010. Community based tourism pada masyarakat pesisir: dampaknya terhadap lingkungan dan pemberdayaan ekonomi. Jurnal Dinamika Maritim. 2:71—79
Baderan, D. W., Utina, R., & Lapolo, N. (2018). Vegetation structure, species diversity, and mangrove zonation patterns in the Tanjung Panjang Nature Reserve Area, Gorontalo, Indonesia. International Journal of Applied Biology, 2(2), 1–12. https://doi.org/10.20956/ijab.v2i2.5752
Kustanti A, Yulia RF. 2005. Laporan Pengelolaan Terpadu hutan Mangrove kerjasama : masyarakat, Universitas lampung, dan Kabupaten Lampung Timur. Universitas Lampung. Bandar Lampung
Mulyadi E, Fitriani N. 2012. Konservasi Hutan Mangrove sebagai Ekowisata. Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan. 2(1):11-18
Mulyadi E, Fitriani N. 2012. Konservasi Hutan Mangrove sebagai Ekowisata. Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan. 2(1):11-18
Musalima, F. P. A., Haykal, M. F., Adibah, F., Asyari, I. M., Irsyad, M. J., Andrimida, A., & Hardiyan, F. Z. (2021). Valuasi Ekosistem Mangrove di Pantai Clungup Sebagai Upaya Perlindungan Konservasi. Journal of Empowerment Community and Education, 1(1), 8–14
Nugraha, B., Banuwa, I.S., Widagdo, S. (2015). Perencanaan Lanskap Ekowisata Hutan Mangrove Di Pantai Sari Ringgung Desa Sidodadi Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Jurnal Sylva Lestari, Vol 3 (2), 53-66
Nugroho, I. 2011. Ekowisata dan Pembangunan Berkelanjutan. Buku. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. 362 p.
Purnobasuki, H. 2013. Perlunya mangrove center dan perda pesisir. Jurnal. Bulletin PSL Universitas Surabaya. Vol 29: 3 -- 5.
SK Bupati No.637/18/DLH/2018
Sukuryadi, Harahab, N., Primyastanto, M., and Semedi, B. (2020). Analysis of suitability and carrying capacity of mangrove ecosystem for ecotourism in Lembar Village, West Lombok District, Indonesia. Biodiversitas. 21(2).pp 596-604
Sukuryadi, Harahab, N., Primyastanto, M., and Semedi, B. (2020). Collaborative-based mangrove ecosystem management model for the development of marine ecotourism in Lembar Bay, Lombok, Indonesia. In Environment, Development and Sustainability. https://doi.org/10.1007/s10668-020-00895-8
Sukuryadi, Johari, H. I., Primyastanto, M., Semedi, B., & Science, M. (2021). Institutional capacity in the mangrove ecotourism development of lembar area, west lombok, indonesia. ECSOFiM: Journal of Economic and Social of Fisheries and Marine. 2021. 08(02): 151-165.
Sukuryadi, Harahab, N., Primyastanto, M., & Mas'ad. (2021). Dampak Pengembangan Ekowisata Mangrove Terhadap Kondisi Ekonomi Masyarakat Pesisir Desa Lembar Lombok Barat. GEOGRAPHY: Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 9(2), 126-136
Sunarto. 2011. Pemakaian filsafati kearifan lokal untuk adaptasi masyarakat terhadap ancaman bencana marin dan fluvial di lingkungan kepesisiran. Jurnal. Forum Geografi. 25:1—16 p.
Tuwo, A. 2011. Pengelolaan Ekowisata Pesisir dan Laut: Pendekatan Ekologi, Sosial- Ekonomi, Kelembagaan dan Sarana Wilayah. Buku. Brilian International. Surabaya. 412 p
Zain, A.F.M. 2008. Perencanaan dan desain lanskap tapak ekowisata. Ekoturisme: Teori dan Praktek. Bogor. 1:133—167 p
DOI: https://doi.org/10.31764/geography.v12i2.24676
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
GEOGRAPHY : Jurnal Kajian Penelitian & Pengembangan Pendidikan
Email: [email protected] | p-ISSN 2339-2835 | e-ISSN 2614-5529
EDITORIAL OFFICE: