Upaya Peningkatan Motivasi Belajar Sejarah Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning Pada Siswa Kelas X Fase E SMA

Faridatul Aini, Saddam Saddam, Sri Suratmi

Abstract


Abstrak: Kurangnya motivasi belajar sejarah disebabkan oleh kegiatan belajar mengajar masih berpusat pada guru, guru belum menggunakan model-model pembelajaran inovatif, siswa kurang tertarik terhadap media pembelajaran, dan metode pembelajaran yang digunakan tidak sesuai dengan kebutuhan peserta didik sehingga proses pembelajaran menjadi kurang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi siswa pada mata pelajaran sejarah melalui model pembelajaran problem based learning pada kelas X Fase E di SMA Negeri 1 Batukliang tahun pelajaran 2023/2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Mulai dari pendekatan, pelaksanaan hingga pelaporan data, kegiatan penelitian tindakan kelas ini dilakukan sebanyak 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, obervasi dan refleksi. Pengumpulan data melaui observasi dan hasil penilaian pengetahuan. Penelitian dilaksanakan di kelas X fase E dengan jumlah siswa 36 orang pada materi kehidupan manusia di Indonesia pada masa praaksara. Berdasarkan hasil analisis pengetahuan siswa dalam menerapkan model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, dimana motivasi belajar siswa pada siklus I rata-rata nilai peserta didik 80 dengan presentase ketuntasan 69,44% sedangkan siklus II mengalami peningkatan dilihat dari hasil belajar siswa rata-rata nilai 85 dengan presentase ketuntasan 97,2%. Sehingga penerapan model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X Fase E.

Abstract:  The lack of motivation to learn history is caused by teaching and learning activities that are still teacher-centered, teachers have not used innovative learning models, students are less interested in learning media, and the learning methods used are not to the needs of students so that the learning process becomes less effective. This study aims to increase student motivation in history subjects through a problem-based learning model in class X Phase E at SMA Negeri 1 Batukliang for the 2023/2024 academic year. The type of research used is classroom action research. Starting from approach, and implementation to data reporting, this class action research activity is carried out in as many as 2 cycles. Each cycle consists of planning, execution, observation, and reflection. Data collection through observation and knowledge assessment results. The research was carried out in class X phase E with a total of 36 students on the material of human life in Indonesia during the preliteracy period. Based on the results of the analysis of student knowledge in applying the problem-based learning model can increase student learning motivation, where student learning motivation in cycle I averaged 80 student scores with a percentage of completeness of 69.44% while cycle II experienced an increase seen from student learning outcomes with an average score of 85 with a percentage of completeness of 97.2%. So that the application of the problem-based learning model can increase the learning motivation of grade X Phase E students.


Keywords


Model; Problem; Based; Learning; Motivasi.

Full Text:

PDF

References


REFERENSI

Abdullah, M. (2022). Lembaga Pendidikan Sebagai Suatu Sistem Sosial (Studi Tentang Peran Lembaga Pendidikan di Indonesia Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional). Mamba’ul’Ulum, 18(1), 38–48.

Arikunto, S. (2021). Penelitian tindakan kelas: Edisi revisi. Bumi Aksara.

Dewi, A. A. (2018). Guru mata tombak pendidikan. CV Jejak (Jejak Publisher).

Farodisa, A. H., Ardilansari, A., Saddam, S., Maemunah, M., Rejeki, S., & Mayasari, D. (2023). Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Meningkatkan Etika dan Moralitas pada Usia Remaja. Seminar Nasional Paedagoria, 3, 35–43.

Hafsah, H., Saddam, S., & Endang, S. (2023). Pendidikan Sebagai Ilmu Pengetahuan: Kajian Ontologis, Epistemologi dan Aksiologis Pedagogik. CIVICUS: Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 11(2), 33–43.

Hanifah, N. (2014). Memahami penelitian tindakan kelas: teori dan aplikasinya. Upi Press.

Hazmi, N. (2019). Tugas Guru dalam Proses Pembelajaran. Journal of Education and Instruction (JOEAI), 2(1), 56–65.

Indonesia, U.-U. R. (2003). Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Umum.

Janawi, J. (2019). Kompetensi guru: Citra guru profesional. Alfabeta.

Kiranadewi, D. F., & Hardini, A. T. A. (2021). Perbandingan efektivitas model pembelajaran problem based learning dengan model problem solving terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran PPKn. Journal for Lesson and Learning Studies, 4(1), 1–7.

Kusumaningrini, D. L., & Sudibjo, N. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa di era pandemi covid-19. Akademika: Jurnal Teknologi Pendidikan, 10(01), 145–161.

Masni, H. (2017). Strategi meningkatkan motivasi belajar mahasiswa. Jurnal Ilmiah Dikdaya, 5(1), 34–45.

Pandiangan, A. P. B. (2019). Penelitian Tindakan Kelas: Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pembelajaran, Profesionalisme Guru Dan Kompetensi Belajar Siswa. Deepublish.

Parnawi, A. (2020). Penelitian tindakan kelas (classroom action research). Deepublish.

Rahmawati, R. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Piyungan Pada Mata Pelajaran Ekonomi Tahun Ajaran 2015/2016. Jurnal Pendidikan Dan Ekonomi, 5(4), 326–336.

Sa’diah, B. K. (2022). Pengembangan Instrumen Tes Kemampuan Berpikir Kritis Pada Materi Lingkaran Kelas VIII di MTsN 2 Kota Kediri. IAIN Kediri.

Saddam, S. (2019a). Integrasi nilai-nilai konservasi habituasi kampus melalui kegiatan nonakademik. Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter, 2(2), 20–28.

Saddam, S. (2019b). Integrasi Nilai-Nilai Konservasi Habituasi Kampus Universitas Negeri Semarang Melalui Kegiatan Akademik. Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter, 2(1), 27–34.

Saddam, S., Setyowati, D. L., & Juhadi, J. (2016). Integrasi Nilai-nilai Konservasi dalam Habituasi Kampus untuk Pembentukan Kepribadian Mahasiswa Universitas Negeri Semarang. Journal of Educational Social Studies, 5(2), 128–135.

Saddam, S., Zurohman, A., & Bahrudin, B. (2018). The Integration Strategy of Conservation Values in Habituation of Semarang State University Campus. IJECA (International Journal of Education and Curriculum Application), 1(2), 1–13.

Sasmita, R. S., & Harjono, N. (2021). Efektivitas Model Problem Based Learning dan Problem Posing dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(5), 3472–3481.

Setyowati, D., Saddam, S., & Handoyo, E. (2020). Application of Conservation Value for Character Developing of Universitas Negeri Semarang Students. https://doi.org/10.4108/eai.29-6-2019.2290416

Sutanto, P., Akbar, W. J., Khoir, D. H., Juandanilsyah, J., Mustikaningsih, H., & Ekawati, E. (2020). Majalah SMA Edisi 9 Tahun 2020: SMA dari masa ke masa. Direktorat Sekolah Menengah Atas.

Triana, N. (2021). LKPD Berbasis Eksperimen: Tingkatkan Hasil Belajar Siswa. Guepedia.




DOI: https://doi.org/10.31764/historis.v8i2.22417

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


ALAMAT REDAKSI:
Program Studi Pendidikan Sejarah
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Universitas Muhammadiyah Mataram