GERAKAN LITERASI BERBASIS DIGITAL LIBRARY  DI KOMUNITAS MASJID

Maslamah Maslamah; Anawarudin Anawarudin

doi:10.31764/jmm.v7i2.12099

GERAKAN LITERASI BERBASIS DIGITAL LIBRARY DI KOMUNITAS MASJID

Maslamah Maslamah, Anawarudin Anawarudin

Abstract

Abstrak: Gerakan Literasi Nasional (GLN) menjadi fokus utama Pemerintah. Digital library merupakan alternatif yang bersifat strategis untuk meningkatkan kemampuan literasi masyarakat. Masjid, sebagai sarana terdekat dalam masyarakat untuk bersosialisasi selain untuk kepentingan utama beribadah, merupakan tempat yang strategis menjadi ruang belajar, menuntut ilmu, memecahkan persoalan sosial, ekonomi dan tempat menyumbangkan ilmu, karya serta sedekah untuk kepentingan umat. Gerakan literasi di Masjid merupakan langkah sinergis dalam upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan serta upaya deradikalisasi. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat, UIN Raden Mas Said Surakarta melakukan implementasi GLN melalui digital library kepada jamaah di Masjid Al Fauziyah, Sukoharjo karena memiliki kelebihan yaitu menghemat ruangan, memiliki akses ganda, tidak dibatasi oleh ruang dan waktu, dan biaya lebih murah. Respon jamaah tehadap kemudahan dalam mempelajari digital library sebesar 88,42%, kemudahan dalam pemahaman tampilan layar sebesar 87,37%, kemudahan dalam menemukan buku 85,26%, kemudahan dalam mengakses buku sebesar 87,37% dan kebermanfaatan digital library bagi para jamaah sebesar 95,79%.

Abstract: The National Literacy Movement (GLN) is the main focus of the Government. The digital library is one of the efforts to improve people's literacy skills. The mosque, as the closest means in the community to socialize other than for the main purpose of worship, is a strategic place to become a space for study, study, solve social, and economic problems, and a place to contribute knowledge, work, and alms for the benefit of the people. The literacy movement in mosques is a synergistic step in an effort to increase knowledge and insight as well as deradicalization efforts. Through community service activities, UIN Raden Mas Said Surakarta implemented GLN through a digital library at the Al Fauziyah Mosque, Sukoharjo because it has the advantages of saving space, having dual access, not being limited by space and time, and lower costs. The pilgrims' responses about the ease of learning the digital library 88.42%, the ease of understanding the screen display 87.37%, the ease of finding books 85.26%, the ease of accessing books 87.37% and the usefulness of the digital library for pilgrims by 95.79%.

Keywords

Digital Library; Mosque; Literation.

Full Text:

PDF

References

Arifin, S. (2017). Digital Literacy of Middle Class Muslims. Iseedu: Journal of Islamic Educational Thoughts and Practices, 1(1), Article 1. Https://doi.org/10.23917/iseedu.v1i1.5424

Bringula, R. P. (2015). Development of capstone project attitude scales. Education and Information Technologies, 20(3), 485–504. Https://doi.org/10.1007/s10639-013-9297-1

Kadarsih, K., Pujianto, P., & Arafat, M. (2017). Evaluasi Digital Library AMIK AKMI Baturaja Menggunakan HOT Fit Model. Annual Research Seminar (ARS), 2(1), Article 1.

Kesuma, A. R., Rahmawati, D. I., & Putri, M. C. (2022). Peran Green Library Dan Perpustakaan Islam Dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan. Jurnal El-Pustaka, 3(1), Article 1. Https://doi.org/10.24042/el-pustaka.v3i1.12326

Mubarok, R. (2021). Perpustakaan Digital Sebagai Penunjang Pembelajaran Jarak Jauh. Al-Rabwah, 15(01), Article 01.

Nasrullah, N., Nasrullah, N., & Damasari, A. F. (2019). Inspirasi Al-Qur’an Dalam Gerakan Literasi Mesjid. Syahadah: Jurnal Ilmu al-Qur’an Dan Keislaman, 7(2), 69–88.

Nugraha, D. A., & Sunartiningsih, A. (2021). Masjid Sebagai Ruang Literasi (Studi Kasus Masjid Jenderal Sudirman Colombo, Sleman, Yogyakarta). Kalimah: Jurnal Studi Agama Dan Pemikiran Islam, 19(1), Article 1. Https://doi.org/10.21111/klm.v19i1.6370

Nurdianti, L., Wahyudin, D., & Margana, H. H. (2015). (Studi Deskriptif terhadap Pemustaka pada Perpustakaan Masjid Pusdai Jawa Barat). 2(1), 16.

Prasetya, B. (2018). Strategi Deradikalisasi Dalam Membangun Karakter Bangsa Di Pesantren Salaf. 2(2).

Putri, I. I. M., Rmiyanti, R., & Ningsih, E. R. (2020). Realisasi Gerakan Literasi Digital Sebagai Implementasi Gerakan Literasi Nasional Di Sekolah Muhammadiyah Pangkalan Bun. Buletin Literasi Budaya Sekolah, 2(2), Article 2. Https://doi.org/10.23917/blbs.v2i2.12836

Saleh, A. (2013). Pengembangan perpustakaan digital: Teori dan praktik tahap demi tahap.

Setyowati, R., & Lubis, I. S. (2020). Language Functions In Public Service Advertisements: Gerakan Literasi Nasional (GLN). Calls (Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics), 6(1), Article 1. Https://doi.org/10.30872/calls.v6i1.3146

Sumiati, E., & Wijonarko, W. (2020). Manfaat Literasi Digital Bagi Masyarakat Dan Sektor Pendidikan Pada Saat Pandemi Covid-19. Buletin Perpustakaan Universitas Islam Indonesia, 3(2), Article 2.

Sunu, A. P. (n.d.). Peran Perpustakaan Digital Dan Teknologi Informasi Di Era Globalisasi. 5.

Usman, U., Azhari, D. S., & Mustapa, M. (2022). Peningkatan Pemahaman Remaja Masjid Jamiek Pauh Tentang Hikmah Dan Manfaat Puasa Ramadhan. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), Article 1. Https://doi.org/10.31004/cdj.v3i1.3610

Wicaksono, M. F., & S, F. R. (2019). Penerapan Konsep Visitor Experience Dalam Upaya Mewujudkan Perpustakaan Digital Di Era Society 5.0. BIBLIOTIKA : Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi, 3(2), Article 2.

Yanti, M., & Yusnaini, Y. (2018). The Narration Of Digital Literacy Movement In Indonesia. Informasi, 48(2), 243–255. Https://doi.org/10.21831/informasi.v48i2.21148

Yusuf, M. R., & Laugu, N. (2021). The Construction of Religious Identity Based on Digital Literature among Urban Moslem Youth. 6(2), 13.

DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v7i2.12099