PENINGKATAN PENGETAHUAN PERSONAL HYGIENE DALAM PRAKTIK PEMBERIAN MAKAN BAYI DAN ANAK GUNA MENCIPTAKAN GENERASI SEHAT BEBAS STUNTING

Windi Wulandari, Indar Hidayat, Siti Nur Rofiatul Hidayah

Abstract


Abstrak: Stunting masih menjadi masalah gizi yang dihadapi negara Indonesia dan saat ini pemerintah masih mengupayakan penurunan angka stunting. Dalam upaya penurunan stunting, ibu yang memiliki baduta atau balita dan peran kader kesehatan menjadi sasaran dalam membantu pemerintah. Praktik pemberian makan bayi dan anak (PMBA) sudah yang kurang tepat dapat menjadi faktor risiko terjadinya stunting. Dalam praktik PMBA perlu memperhatikan personal hygiene dari ibu, personal hygiene yang kurang saat praktik PMBA dapat meningkatkan risiko penyakit infeksi seperti diare. Anak yang sering menderita infeksi mudah mengalami masalah gizi, hal tersebut dikarenakan proses penyerapan zat gizi dalam tubuh tidak maksimal. Tujuan pengabdian ini untuk meningkatkan pengetahuan personal hygiene dalam praktik PMBA. Mitra dalam pengabdian ini adalah ibu yang memiliki bayi dan baduta di desa Kujon Kecamatan Ceper Klaten sebanyak 32 peserta. Metode dilakukan dengan penyuluhan dan diskusi, pemasangan poster dan pemberian pre-posttest. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian diketahui bahwa pengetahuan ibu sudah baik, hal ini ditunjukkan pada saat kegiatan stimulasi sebelum penyampain materi dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan secara lisan hanya ada 3-4 responden yang menjawab dengan benar. Setelah penyampain materi dan diskusi pengetahuan ibu bayi dan baduta meningkat, hal ini ditunjukkan dengan hasil posttest yang memiliki nilai rata-rata sebesar 77,6.

 

Abstract: Stunting is still a nutritional problem faced by the State of Indonesia and the government is currently working to reduce stunting. In an effort to reduce stunting, mothers who have baduta or toddlers and the role of health cadres are targeted in helping the government. The practice of feeding babies and children is inappropriate can be a risk factor for stunting. In the practice of eating babies and children need to pay attention to personal hygiene from the mother, a lack of personal hygiene during the practice of feeding babies and children can increase the risk of infectious diseases such as diarrhea. Children who often suffer from infections are easy to experience nutritional problems, this is because the process of absorption of nutrients in the body is not optimal. The purpose of this service is to increase personal hygiene knowledge in the practice of infant and child feeding. Mitra in this service is a mother who has a baby and Baduta in Kujon Village, Ceper Klaten District, 32 participants. The method is carried out by counseling and discussion, poster installation and pre-post testing. Based on the results of the service activity it is known that the mother's knowledge is good, this is shown at the time of stimulation activities before the delivery of material by giving questions verbally there are only 3-4 respondents who answered correctly. After the delivery of material and discussion of the knowledge of the baby's mother and Baduta increased, this is indicated by the results of the posttest which has an average value of 77.6.

 

 


Keywords


Stunting; Personal Hygiene; PMBA.

Full Text:

PDF

References


Aisah, S., Ngaisyah, R. D., & Rahmuniyati, M. E. (2019). Personal Hygiene Dan Sanitasi Lingkungan Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Desa Wukirsari Kecamatan Cangkringan. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu, 1(2), 49–55. http://prosiding.respati.ac.id/index.php/PSN/article/download/182/176

Angkat, A. H. (2018). Penyakit Infeksi dan Praktek Pemberian MP-ASI Terhadap Kejadian Stunting Pada Anak Usia 12-36 Bulan di Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam. Jurnal Dunia Gizi, 1(1), 52. https://doi.org/10.33085/jdg.v1i1.2919

Barri, S. G., Akili, R. H., Joseph, W. B. S., Kesehatan, F., Universitas, M., & Ratulangi, S. (2020). Gambaran Pengetahuan Tentang Personal Hygiene Pada Ibu Yang Memiliki Balita Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Pineleng Kabupaten Minahasa. Kesmas, 9(4), 168–173.

Beal, T., Tumilowicz, A., Sutrisna, A., Izwardy, D., & Neufeld, L. M. (2018). A review of child stunting determinants in Indonesia. Maternal and Child Nutrition, 14(4), 1–10. https://doi.org/10.1111/mcn.12617

Desyanti, C., & Nindya, T. S. (2017). Hubungan Riwayat Penyakit Diare dan Praktik Higiene dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Simolawang, Surabaya. Amerta Nutrition, 1(3), 243. https://doi.org/10.20473/amnt.v1i3.6251

Fahria, A., Trisnadewi, N. W., Nursari, M., Pribadi, K., & Tua, P. O. (2020). Konstribusi Personal Hygiene Dngan Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal Kesehatn, 1–16. https://repository.stikeswiramedika.ac.id/id/eprint/66

Hamzah, S. R., & B, H. (2020). Gerakan Pencegahan Stunting Melalui Edukasi pada Masyarakat di Desa Muntoi Kabupaten Bolaang Mongondow. JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 1(4), 229–235. https://doi.org/10.36596/jpkmi.v1i4.95

Kamsatun, Meitya, & Sukarni. (2021). Penyuluhan Stunting Kepada Ibu Balita di Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 1–4.

Kemenkes. (2019). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan RI, 1(1), 1. https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantung-penyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html

Kemenkes RI. (2016). Situasi Balita Pendek. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, ISSN 2442-(Hari anak Balita 8 April), 1–10.

Montolalu, F. C., Djano, N. A. R., & Lestari, A. E. (2022). Hubungan Personal Hygiene Dan Sanitasi Rumah Tangga Dengan Kasus Stunting Pada Balita Usia 12-59 Bulan. 1(1), 1–10.

Primadevi, I., Febriyanti, H., & Fauziah, N. A. (2020). Pendidikan kesehatan praktik pemberian makan bagi anak (PMBA) untuk mencegah stunting pada balita. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu (ABDI KE UNGU), 2(2), 82–84.

Rusdi, P. H. N. (2022). Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Stunting pada Balita. Human Care Journal, 7(2), 369–374.

World Health Organization. (2018). Reducing stunting in children: equity considerations for achieving the Global Nutrition Targets 2025. https://www.who.int/publications/i/item/9789241513647%0AAccessed on 18th February 2022

Yudianti, Y., & Saeni, R. H. (2017). Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kabupaten Polewali Mandar. Jurnal Kesehatan Manarang, 2(1), 21–25. https://doi.org/doi:10.33490/jkm.v2i1.9




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v7i2.13491

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Windi Wulandari, Indar Hidayat, Siti Nur Rofiatul Hidayah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: