PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT TIDAK MENULAR PADA LANSIA

Sri Nabawiyati Nurul Makiyah, Tri Wulandari Kesetyaningsih

Abstract


Abstrak: Lansia merupakan kelompok rentan terkena penyakit degeneratif dan komplikasinya. Abdimas ini bertujuan untuk deteksi dini dan meningkatkan pemahaman tentang penyakit tidak menular (PTM) dan pencegahannya di dusun Balong I, desa Banjarsari, kecamatan Samigaluh, kabupaten Kulon Progo. Sosialisasi dilakukan dengan metode ceramah dan dilakukan pengukuran kadar gula darah, tekanan darah, juga pada sebagian lansia komorbid diukur kadar asam urat dan kolesterol. Sosialisasi PTM diawali dengan pretes, penjelasan materi, tanya jawab dan diskusi, serta posttes. Evaluasi dilakukan dengan pretes dan posttes. Kegiatan ini dihadiri oleh 39 orang lansia. Lansia di dusun Balong I memiliki tensi tinggi (69,23%) dan memiliki kadar glukosa darah di atas ambang normal (25,64%). Lansia, kader kesehatan dan perangkat dusun antusias mengikuti kegiatan sosialisasi PTM. Hasil pretes (59,05 ± 18,68) dibandingkan postes (79,05 ± 17,65) menunjukkan terjadi peningkatan bermakna pemahaman lansia tentang PTM dan pencegahannya (p<0,05). Disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman lansia setelah dilakukan sosialisasi tentang PTM dan pencegahannya sebesar 33,87%.

Abstract: The elderly are a vulnerable group for degenerative diseases and their complications. This community service aims to detect early and increase understanding of non-communicable diseases (NCD) and their prevention in the hamlet of Balong I, Banjarsari, Samigaluh, Kulon Progo. The socialization was carried out with lectures and blood sugar levels and blood pressure were measured. In some comorbid elderly, uric acid and cholesterol levels were measured. PTM socialization begins with a pre-test, material explanation, question and answer and discussion, as well as post-test. Evaluation is done by pretest and posttest. This activity was attended by 39 elderly people. Most of the elderly have high blood pressure (69.23%) and blood sugar levels (25.64%) above the normal threshold. Elderly, health cadres and hamlet officials enthusiastically participated in PTM outreach activities. The results of the pretest (59.05 ± 18.68) compared to the posttest (79.05 ± 17.65) showed a significant increase in the understanding of the elderly about NCDs and their prevention (p<0.05). It was concluded that there was an increase in the understanding of the elderly after socialization about NCDs and their prevention by 33.87%.


Keywords


Balong I hamlet; elderly; Non-Communicable Diseases (NCD); Prevention of NCDs.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References


Adliyani, Z. O. N. (2015). Pengaruh Perilaku Individu terhadap Hidup Sehat. Majority, 4(7), 109–114.

Anonim. (2020). Perilaku CERDIK: Masa Muda Sehat, Hari Tua Nikmat, Tanpa Penyakit Tidak Menular. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis media/20121212/386725/perilaku-cerdik-masa-muda-sehat-hari-tua-nikmat-tanpa-penyakit-tidak-menular/

Girsang, V. I., Purba, I. E., & Harefa, K. (2022). Pendidikan Kesehatan Peningkatan Pengetahuan Tentang Pencegahan Penyakit Tidak Menular. Jurnal Abdimas Mutiara, 3(1).

Jepisa, T., Wati, L., Ririn, & Husni. (2023). Deteksi Dini Dan Edukasi Penyakit Tidak Menular Pada Anak Remaja Pasca Pandemi Covid-19 Di Kota Padang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia, 2(2), 80–88.

Kementerian Kesehatan Repulik Indonesia. (2014). Penyakit Tidak Menular. https://www.kemkes.go.id/article/view/13010200029/download-pusdatin-buletin-ptm.html

Noor, N. A. M., Yap, S.-F., Liew, K.-H., & Rajah, E. (2014). Consumer attitudes toward dietary supplements consumption: Implications for pharmaceutical marketing. International Journal of Pharmaceutical and Healthcare Marketing, 8(1), 6–26. https://doi.org/10.1108/IJPHM-04-2013-0019

Nuraisyah, F., Purnama, J. S., Nuryanti, Y., Agustin, R. D., Desriani, R., & Putri, M. U. (2021). Edukasi Pencegahan Penyakit Tidak Menular pada Lansia untuk Meningkatkan Kualitas Hidup. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(4), 364–368. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v6i4.1845

Rahaningmas, E. F., Mauwa, G., & Suripatty, D. E. A. (2021). Skrining Penyakit Tidak Menular pada Lansia di Kecamatan Baguala Dessa Passo. Pattimura Mengabdi, 1(1), 43–48.

Rahmayanti, E., & Hargono, A. (2017). Implementasi Surveilans Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Berbasis POSBINDU Berdasarkan Atribut Surveilans. Jurnal Berkala Epidemiologi, 5(3), 276–285. https://doi.org/10.20473/jbe.v5i3.2017

Silvanasari, I. A., Maurida, N., & Vitaliati, T. (2022). Peningkatan Pengetahuan Penyakit Tidak Menular: Hipertensi pada Lansia. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Stikes Pemkab Jombang, 3(2).

Sithey, G., Li, M., & Thow, A. M. (2018). Strengthening non-communicable disease policy with lessons from Bhutan: Linking gross national happiness and health policy action. Journal of Public Health Policy, 39(3), 327–342. https://doi.org/10.1057/S41271-018-0135-Y

Sudayasa, I. P., Rahman, M. F., Eso, A., Jamaluddin, J., Parawansah, P., Alifariki, L. O., Arimaswati, A., & Kholidha, A. N. (2020). Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Pada Masyarakat Desa Andepali Kecamatan Sampara Kabupaten Konawe. Journal of Community Engagement in Health, 3(1), 60–66. https://doi.org/10.30994/jceh.v3i1.37

Umayana, T. H., & Cahyati, H. W. (2015). Dukungan Keluarga dan Tokoh masyarakat Terhadap Keaktifan Penduduk ke Posbindu Penyakit Tidak Menular. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(1), 96–101.

Warganegara, E., & Nur, N. N. (2016). Faktor Risiko Perilaku Penyakit Tidak Menular. Jurnal Majority, 5(3), 88–94.

WHO. (2019). Noncommunicable Diseases (NCD).




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v7i3.14557

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Sri Nabawiyati Nurul Makiyah, Tri Wulandari Kesetyaningsih

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: