PENDAMPINGAN TIM PENDAMPING KELUARGA DALAM PENCEGAHAN STUNTING MELALUI EDUKASI DAN MONITORING PEMBERIAN ASI

Nur Elly, Asmawati Asmawati, Rahma Annisa, Andra Syaferi Wijaya

Abstract


Abstrak: ASI merupakan nutrisi penting guna mencegah bayi dari infeksi dan penyakit. Kegiatan pengabdian bertujuan untuk meningkatkan soft and hard skill meliputi pengetahuan, sikap dan keterampilan Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam meningkatkan pemberian ASI untuk pencegahan stunting di lokus stunting: kelurahan Berkas dan Malabero Kota Bengkulu. Sasaran Mitra PkM ini adalah TPK Puskesmas Pasar Ikan yang berjumlah 10 orang. Metode kegiatan antara lain sosialisasi 1000 HPK dan stunting, pelatihan, edukasi, layanan kesehatan ibu hamil dan menyusui, screening status gizi balita dan pendampingan keluarga. Metode evaluasi yang dilakukan test tulis melalui kuisioner untuk menilai pengetahuan, dan observasi untuk menilai keterampilan TPK. Hasil PkM didapatkan dari 16 ibu menyusui hanya 3 orang yang memberikan ASI ekslusif (18,3%), dan 81,7% gagal ASI di awal kelahiran, ibu mengalami masalah menyusui 2 orang (12,50%). Hasil pemeriksaan balita ditemukan 2 orang mengalami gizi buruk. Hasil ditemukan 5 orang ibu menyusui (37,5%) mengalami anemia dan 1 orang (6,25%) mengalami hipertensi setelah pasca persalinan. Setelah dilakukan pendampingan ibu yang kembali memberikan ASI sebanyak 31,3%, total ibu yang memberi ASI saja meningkat menjadi 50%, lama menyusui 10-20 menit 50%, menyusui bayi 8-12 kali sehari 87,50%. Pendampingan terprogram dan kontinyu diperlukan untuk meningkatkan pemberian ASI untuk pencegahan stunting.

Abstract: Breast milk is an important nutrient to protect babies from infection and disease. The community service aims to increase soft and hard skills, including knowledge, attitude, and practice, of the Family Assistance Team in increasing breastfeeding coverage to prevent stunting at the stunting locus: Malabero and Berkas, Bengkulu City. The targets of this are the TPK of the Pasar Ikan Community Health Centre, which at amount 10 people. Activity methods include socialization of 1000 HPK and stunting, training, education, health services, screening of nutritional status, and family assistance. The evaluation method is a writing test by a questionnaire to evaluate knowledge and observation to evaluate family assistance team practice. The result shows 16 breastfeeding mothers; only 18.3% gave exclusive breastfeeding, and 81.7% failed to breastfeed at the beginning of birth. 12,50% of mothers have breastfeeding problems. The results of the examination of the toddlers found that two toddlers suffered malnutrition, one mother aged 5 people (37,5%) experienced anaemia, and one (6,25%) person had hypertension after giving birth. After assisting, mothers breastfed again for 31.3%; the total number of mothers who gave only breast milk increased to 50%; mothers breastfed for 10–20 minutes are 50%; breastfed their babies 8–12 times a day: 87.50%. Coaching and assistance from the team are needed to increase breastfeeding and prevent stunting.


Keywords


Breast Milk; Breastfeeding; Cadres; Stunting.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References


Adistie, F., Lumbantobing, V. B. M., & Maryam, N. N. A. (2018). Pemberdayaan kader kesehatan dalam deteksi dini stunting dan stimulasi tumbuh kembang pada balita. Media Karya Kesehatan, 1(2), 173–184. https://doi.org/10.24198/mkk.v1i2.18863

Asmawati, Nur Elly, Annuril, K. F., Ratnadhiani, A., Efendi, P., & Yosephine, B. (2023). Optimalisasi Peran Kader dalam Pencegahan Stunting melalui Peningkatan Nutrisi Baduta dan Ibu Menyusui. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(3), 852–863. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v7i3.13147

Astuti, Y., & Wahyuni, A. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Dan Kader Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan Stunting Di Gamping. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(6), 4431. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i6.10658

Balitbangkes Kementerian Kesehatan RI. (2018). Riset Kesehatan Dasar 2018. In Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (p. 198).

Beal, T., Tumilowicz, A., Sutrisna, A., Izwardy, D., & Neufeld, L. M. (2018). A review of child stunting determinants in Indonesia. Maternal and Child Nutrition, 14(4), 1–10. https://doi.org/10.1111/mcn.12617

BKKBN. (2021). Peraturan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional No.12 Tahun 2021 Tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penuruanan Angka Stunting Indonesia Tahun 2021-2024 (Issue 1398). BKKBN.

Damayanti, E., Asmawati, & Dahrizal. (2021). Edukasi dan Supervisi Menyusui Dapat Mencegah Pembengkakan Payudara Ibu Paska Seksio Sesarea. Jurnal Keperawatan Terpadu, 3(2), 61–70.

Deswani, D., & Mulyanti, Y. (2017). Inovasi Pendampingan Pemberian Asi Pada Ibu Pascasalin Meningkatkan Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Ibu Menyusui. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 5(1), 67–78. https://doi.org/10.32668/jitek.v5i1.74

Elly, N., Asmawati, Yosephin, B., Annisa, R., Annuril, K. F., & Wahyudi, A. (2021). Optimalisasi peran kader dalam meningkatkan self-care management nutrisi kehamilan sebagai upaya pencegahan risiko stunting di Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma. Jurnal Masyarakat Mandiri, 4(4), 991–1001. https://doi.org/10.33024/jkpm.v4i4.4094

Kementerian Kesehatan RI. (2016). Permenkes Nomor 51 tahun 2016 tentang Standar Produk Suplemen Gizi. Kementerian Kesehatan RI.

Lestiarini, S., & Sulistyorini, Y. (2020). Perilaku Ibu pada Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) di Kelurahan Pegirian. Jurnal PROMKES, 8(1), 1. https://doi.org/10.20473/jpk.v8.i1.2020.1-11

Medina Garrido, C., León, J., & Romaní Vidal, A. (2018). Maternal anaemia after delivery: prevalence and risk factors. Journal of Obstetrics and Gynaecology, 38(1), 55–59. https://doi.org/10.1080/01443615.2017.1328669

Mustakim, M. R. D., Irwanto, Irawan, R., Irmawati, M., & Setyoboedi, B. (2022). Impact of stunting on development of children between 1-3 years of age. Ethiopian Journal of Health Sciences, 32(3), 569–578. https://doi.org/10.4314/ejhs.v32i3.13

Solang, M., K Baderan, D. W., & Kumaji, S. S. (2020). Pemberdayaan masyarakat dalam penanganan balita stunting melalui pemanfaatan pangan lokal sumber protein dan zinkberbasis kerang dan kelor di Kabupaten Pohuwato Propinsi Gorontalo. Journal of Nutrition College, 3(1), 1–27.




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i3.22889

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Nur Elly Nur Elly, Asmawati, Rahma Annisa, Andra Syaferi Wijaya

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: