PELATIHAN PEMBUATAN KERIPIK KACA PADA MASA PANDEMI COVID-19

Roisu Eny Mudawaroch, Adi Wibowo, Atika Ariyanti, Indra Gaya Tri, Selly Shintiani, Tabah Supriyatin

Abstract


Abstrak: Secara umum permasalahan yang dihadapi saat pandemi Covid 19 yaitu  masyarakat memerlukan sebuah peluang usaha yang dapat memberikan manfaat materi. Pemulihkan perekonomian masa pandemi covid-19 di desa  dapat dilakukan oleh kader PKK dengan membuka peluang usaha keripik kaca. Pembuatan keripik kaca bertujuan  untuk memberikan pengetahuan  pembuatan keripik kaca kepada kader PKK Desa Tulusrejo  Kecamatan Butuh kabupaten Purworejo. Metode yang digunakan adalah pelatihan dengan  3 tahapan yaitu : pra pelaksaan pelatihan, pelaksaan  pelatihan, dan evaluasi dan monitoring pelatihan pembuatan keripik kaca. Hasil  praktik pembuatan keripik kaca  yaitu prakegiatan pelatihan pembuatan kripik kaca dilakukan survei  tentang pelatihan yang dibutuhkan.  Pelatihan yang dipilih adalah pembutan kripik kaca. Pelaksanaan  pelatihan pembuatan keripik kaca dilakukan  pengarahan terlebih dahulu tentang  alat, bahan dan cara pembuatan. Setelah pengenalan, maka dilanjutkan dengan praktik membuat kripik kaca. Monitoring  dan evaluasi menunjukkan  sebagian besar peserta sudah mengetahui cara pembuatan keripik kaca yaitu 88,89%,  namun sebagian kecil yaitu 44%,  yang telah mempraktikannya.  Bahan pembuatan keripik kaca mudah didapatkan yaitu sebesar 100%. Pembuatan keripik kaca juga mudah dilakukan yaitu sebesar 100%. Kesimpula bahwa pembuatan keripik kaca berjalan lancar dan sukses. Peserta sangat antusias selama kegiatan dilaksanakan. Saran  adalah pembuatan keripik kaca tetap  dipraktikkan dan diusahakan secara komersil.

 

Abstract: In general, the problem faced during the Covid 19 pandemic was that people need a business opportunity that can provide material benefits. Economic recovery during the COVID-19 pandemic in the village can be done by PKK cadres by opening up glass chip business opportunities. The manufacture of glass chips aims to provide knowledge on making glass chips for PKK cadres, Tulusrejo Village, Need District, Purworejo Regency. The method used was training with 3 stages: pre-implementation of training, implementation of training, and evaluation and monitoring of training in making glass chips. The results of the practice of making glass chips, namely the pre-activity of training on making glass chips, a survey was carried out about what was needed. The chosen training was glass chip making. The implementation of training on making glass chips was carried out first about the tools, materials, and manufacturing methods. After the introduction, it was continued with the practice of making glass chips. Monitoring and evaluation showed that most of the participants already knew how to make glass chips, namely 88.89%, but a small proportion, namely 44%, had practiced it. The material for making glass chips was easy to obtain, which was 100%. Making glass chips was also easy to do, which was 100%. The conclusion was that the manufacture of glass chips was running smoothly and successfully. Participants were very enthusiastic during the activity. Suggestions  were that the manufacture of glass chips was still practiced and commercialized.


Keywords


Glass Chips; Counseling; PKK Cadre Training

Full Text:

PDF

References


Aryani, M., Mashami, R. A., Ahmadi, A., Rayani, D., & Maharani, J. F. (2020). Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Melalui Kewirausahaan Sabun Piring Cair. Jurnal Abdimas (Journal of Community Service), 2(2), 80–85.

Aryansah, J. E. (2020). Strategi bertahan usaha mikro kecil dan menengah sektor kuliner di masa pandemi covid-19. Seminar Nasional AVoER XII, November, 323–329. http://ejournal.ft.unsri.ac.id/index.php/AVoer/article/download/687/493

Azidin, Y., & Solikin. (2019). Direction of Headnurse ’ s to Improve Nurse ’ s Commitment. Caring Nursing Journal, 4(1), 28–34.

Daman. (2012). Monitoring dan Supervisi Pendidikan Luar Sekolah (PLS).

Filmawada, Z., Hardika, & Sucipto. (2018). Peran Kader PKK Sebagai Agen Perubahan Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Melalui Pendampingan Program Bank Sampah. Jurnal Pendidikan Nonformal, 13(2), 78–84.

Indardi, I. (2018). Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pembuatan Keripik Singkong Di Semuluh Kidul, Semanu, Gunung Kidul. BERDIKARI : Jurnal Inovasi Dan Penerapan Ipteks, 6(1), 53–64. https://doi.org/10.18196/bdr.6133

Jamaluddin, P. (2018). Pengolahan Aneka Kerupuk dan Keripik Bahan pangan (1st ed., Vol. 2, Issue 1). Badan Penerbit UNM.

Karinda, M., Sepang, J. L., & Mintardjo, C. M. O. (2016). Kajian Terhadap Pelatihan Dan Pengembangan Karyawan Dalam Upaya Peningkatan Kinerja Pelayanan Bank Sulutgo Cabang Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 16(3), 382–393.

Nasruddin, R., & Haq, I. (2020). Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 7(7). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i7.15569

Nugroho, J. W. K., Supeno, D., & Bintoro, N. (2013). Pengeringan Kerupuk Singkong Menggunakan Pengering Tipe Rak. Seminar Nasional Sains & Teknologi V Lembaga Penelitian Universitas Lampung, November, 2013–1250.

Pinjungwati, G. T. (2020). Resep Praktis Camilan Keripik Kaca Pedas. Https://www.fimela.com/lifestyle-relationship/read/4393105/resep-Praktis- Camilan-Keripik-Kaca-Pedas.

Rawi, R. D. P., Lewenussa, R., & Karmila, K. (2019). Pelatihan Pembuatan Keripik Pisang Sebagai Sarana Peluang Bisnis Dan Kreatifitas Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sorong. Abdimas: Papua Journal of Community Service, 1(2), 24. https://doi.org/10.33506/pjcs.v1i2.518

Sartini, Djide, M. N., Tayeb, R., Ismail, Nainu, F., Djide, N. J. N., & Andriani, I. (2020). Pemberdayaan ibu-ibu kader pkk dalam upaya pengolahan tanaman obat menjadi sediaan jamu sederhana di kelurahan Bontolebang kecamatan galesong utara kabupaten takalar sulawesi selatan. Dinamika Journal, 2(2), 43–46.

Shahreza, D., & Lindiawatie, L. (2021). Ketahanan Ekonomi Keluarga Di Depok Pada Masa Pandemi Covid-19. JABE (Journal of Applied Business and Economic), 7(2), 148. https://doi.org/10.30998/jabe.v7i2.7487

Widiasih, E., & Suminar, T. (2015). Monitoring Dan Evaluasi Program Pelatihan Batik Brebesan (Studi di Mitra Batik Desa Bentar Kabupaten Brebes). Journal of Nonformal Education, 1(1). https://doi.org/10.24914/pnf.v1i1.3987




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v5i4.5134

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Roisu Eny Mudawaroch, Adi Wibowo, Atika Ariyanti, Indra Gaya Tri, Selly Shintiani, Tabah Supriyatin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: