KEPRAKTISAN PANDUAN PRAKTIKUM IPA SEDERHANA SEKOLAH DASAR (SD) BERORIENTASIKAN LINGKUNGAN SEKITAR

Ni Wayan Sri Darmayanti, I.K.Wisnu Budi Wijaya, N.P.A. H. Sanjayanti

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterpakaian produk yang dikembangkan dalam hal ini panduan praktikum IPA sederhana SD berorientasikan lingkungan sekitar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Panduan praktikum menjadi subyek dalam penelitian dan kepraktisan dari panduan praktikum yang dirancang sebagai objek penelitian. Pada penelitian ini tingkat kepraktisan diukur dengan menggunakan angket yang diberikan kepada siswa untuk melihat tanggapan siswa dalam penggunaan panduan praktikum. Data dianalisis menggunakan skala likert untuk menganalisis tingkat kepraktisan produk. Skala likert adalah skala yang memiliki gradulasi penilaian, yaitu sangat baik (5), baik (4), kurang baik (3), tidak baik (2) dan sangat tidak baik (1). Data kepraktisan yang telah diisi melalui angket dan kemudian dijumlahkan. Total skor yang sudah diperoleh dikonversikan menjadi data kualitatif dengan skala lima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah teruji kepraktisan dari praktikum IPA sederhana SD berorientasikan lingkungan sekitar. Di mana skor dengan kriteria sangat praktis berjumlah 3 orang dengan persentase 8%, kriteria cukup praktis berjumlah 2 orang dengan persentase 6% dan  kriteria praktis berjumlah 30 orang dengan persentase 86%. Keseluruhan skor rata-rata kepraktisan panduan praktikum adalah 25  dan memilki kriteria praktis.

.

Kata kunci:  kepraktisan; panduan praktikum; lingkungan sekitar

 

ABSTRACT

This study aims to determine the usability level of the product developed in this case a simple natural science practical guide for elementary school oriented environment. This type of research is a descriptive study. The practicum guide is the subject of research and the practicality of the practicum guide which is designed as an object of research. In this study, the level of practicality was measured using a questionnaire given to students to see student responses after using the practicum guide. The data were analyzed using a Likert scale to analyze the practicality of the product. The Likert scale is a scale that has a gradation of ratings, namely very good (5), good (4), not good (3), not good (2) and very bad (1). Practicality data that has been filled in through a questionnaire and then added up. The total score that has been obtained is converted into qualitative data on a scale of five. The results showed that the practicality of a simple natural science practicum elementary school oriented environment has been tested. Where the score with very practical criteria amounted to 3 people with a percentage of 8%, the criteria were quite practical amounting to 2 people with a percentage of 6% and the practical criteria were 30 people with a percentage of 86%. The overall practicality average score of the practicum guide is 25 and has practical criteria.

 

Keywords: practicality; practical guide; environment

Keywords


practicality; practical guide; environment

Full Text:

PDF

References


Asmaningrum, H. P., Koirudin, I., & Kamariah, K. (2018). PENGEMBANGAN PANDUAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR TERINTEGRASI ETNOKIMIA UNTUK MAHASISWA. Jurnal Tadris Kimiya. https://doi.org/10.15575/jtk.v3i2.3205

Azwar, S. (2015). Tes Prestasi, Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi Belajar. In Pustaka Pelajar.

Chan, F., & Budiono, H. (2019). Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum IPA Berbasis Learning Cycle Bagi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. https://doi.org/10.22437/gentala.v4i2.7919

Dahar, R. W. & L. (1986). Interaksi Belajar Mengajar IPA. Erlangga.

Djamarah, S. B. (2006). Strategi Belajar Mengajar. PT. Rineka Cipta.

Faddilah, M. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA. Ar-Ruzz Media.

Koyan, I. W. (2011). Assesmen Dalam Pendidikan. Universitas Pendidikan Ganesha Press.

Kunandar. (2007). Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Raja Grafindo Persada.

Mulyasa. (2006). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. PT. Remaja Rosdakarya.

Novita, E. (2020). Pengembangan Buku Pedoman Praktikum Berbasis Keterampilan Proses Dasar Sains Kelas IV Sekolah Dasar. Journal Evaluation in Education (JEE).

Prastowo, A. (2012). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Diva Press.

Rahayu, A. H., Anggraeni, P. (2017). ANALISIS PROFIL KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN SUMEDANG. Pesona Dasar (Jurnal Pendidikan Dasar Dan Humaniora), 5(2), 22–33.

Rani, S. A., Wiyatmo, Y., & Kustanto, H. (2017). Concept attainment worksheet to enhance concept knowledge and science process skills in physics instruction. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. https://doi.org/10.15294/jpii.v6i2.10520

Ratnasari, D., Sukarmin, S., Suparmi, S., & Harjunowibowo, D. (2018). Analysis of science process skills of summative test items in physics of grade X in Surakarta. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. https://doi.org/10.15294/jpii.v7i1.10439

Rustaman, Y. N. (2005). Strategi Belajar Mengajar Biologi. UN PRESS.

Sulistiyani, A., Rosidin, U., Maulina, M. (2015). Deskripsi Kemampuan Guru IPA Di SMP Negeri Bandar Lampung Dalam Mengelola Laboratorium. Junal Boiterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah, 3(4).

Sulistyorini, S. (2007). Pembelajaran IPA Sekolah Dasar. Tiara Wa-cana.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Kencana Prenada Media Group.




DOI: https://doi.org/10.31764/orbita.v6i2.3365

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

ORBITA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Fisika

p-ISSN 2460-9587 || e-ISSN 2614-7017

 Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

EDITORIAL OFFICE: