Analisis Index Vegetasi Area Terdampak Banjir Bandang Kelurahan Rua Kecamatan Pulau Ternate Menggunakan metode clustering Pada Citra Landsat 8

syaifullah bundang

Abstract


Abstrak.. Bencana banjir merupakan salah satu bencana yang harus dihadapi oleh manusia akibat dari peristiwa alam atau aktifitas dari manusia itu sendiri. bencana banjir akan sangat merugikan manusia karena bukan hanya kerugian harta benda tetapi jiwa mahluk hidup seperti yang dialami Kel Rua tanggal 25 Agustus 2024 yang lalu banjir bandang yang menerjang sehingga mengakibatkan banyak korban jiwa dan kerusakan yang terjadi akibat bencana alam tersebut. Oleh sebab itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan index vegetasi yang diakibatkan oleh bencana banjir bandang tersebut. Oleh karenanya dibutuhkan visualisasi dalam bentuk citra satelit untuk menampilkan informasi mengenai bencana tersebut. Penelitian ini menggunakan metode clustering dengan analisis NDVI hasil yang didapatkan berupa nilai index vegetasi sebelum dan sesudah banjir bandang terjadi dan luasan area sebelum dan sesudah terjadinya banjir bandang


Keywords


clustering: landsat: ndvi

Full Text:

PDF

References


Arsyad, Syachrul. 2024. “BNPB Ungkap Penyebab Banjir Bandang Di Rua Ternate Tewaskan 13 Orang.”

Faedly, Muh, H Tidore, Syarifullah Bundang, Gina Audina, P Alhabsy, Kifayatul Khair, and Masyhuda Zulkifli. 2023. “Tanggap Darurat Masyarakat Di Kelurahan Tubo Dan Kelurahan Akehuda Terhadap Bencana Erupsi Gunung Gamalama.” Jurnal Teknik AMATA 4(2).

Ginting, Segel. 2021. “Analisis Curah Hujan Penyebab Banjir Bandang Di Ujung Berung, Bandung.” Akselerasi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil 2(2): 9–17. doi:10.37058/aks.v2i2.2760.

Han, Jiawei & Kamber, Micheline, Data Mining – Consepts and Techniques, Simon Fraser University, USA : Morgan Kaufmann, 2001.

Limbong, Josua Josen Alexander, Herman Huki Ratu, Patrick Simbolon, and Sri Yulianto Joko Prasetyo. 2020. “Analisis Indeks Vegetasi Area Terdampak Banjir Bandang Di Kabupaten Jayapura Menggunakan Metode Clustering Pada Citra Landsat 8.” Indonesian Journal of Computing and Modeling 3(1): 1–6. https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/.

Masinu, Alwi La, Mohamad Riva, and Darno La Mane. 2018. “Fenomena Gunung Api Gamalama Terhadap Dampak Aliran Lahar.” Jurnal Pendidikan Geografi 23(2): 113–21. doi:10.17977/um017v23i22018p113.

Nawir Anwar, Adnan Sofyan, Jumaris. 2021. “Kajian Kesiapan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Lahar Dingin Di Kelurahan Tubo Kecamatan Ternate Utara Kota Ternate.” 3(1): 181–88.

Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia.Nomor : P.12/Menhut-Ii/2012. Tata Cara Penyusunan Rencana Teknik Rehabilitasi Hutan Dan Lahan Daerah Aliran Sungai

PVMBG. 2024. Pusat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi, 2024.

Rasai, Julhija. 2019. “KORELASI PENINGKATAN PENDUDUK TERHADAP KAWASAN TERBANGUN DI DAS TUGURARA GUNUNGAPI GAMALAMA KOTA TERNATE Julhija Rasai.” Dintek 12(September): 18–27.

Rostati, and Lutfin Haryanto. 2021. “Dampak Bencana Banjir Bandang Terhadap Aktivitas Masyarakat Di Kecamatan Bolo Kabupaten Bima.” Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar 01(02): 1–5. https://jurnal.habi.ac.id/index.php/Pendikdas/article/view/66.

UUD. 2007. “UUD NO 7.” 7(3): 213–21.

Yudit Agus Priambodo, Marlina kamis. 2020. “Jurnal SIPILsains.” 10(September): 151–56.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpl.v5i2.29080

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 JURNAL PERTAMBANGAN DAN LINGKUNGAN

Creative Commons License

Jurnal Pertambangan dan Lingkungan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.