PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN TEMATIK BULLETIN BOARD DISPLAY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA DI SEKOLAH DASAR
Abstract
Abstrak: Pengembangan media pembelajaran tematik berbasis bulletin board display diharapkan dapat mengatasi masalah yang ada di sekolah yang berkaitan dengan minimnya media pembelajaran tematik yang menarik dan efektif di kelas. Bulletin board merupakan salah satu jenis media display yang berupa media pajangan atau papan buletin yang bisa ditempatkan dimana saja didalam kelas yang sifatnya terbuka sehingga bisa dibaca dan dilihat kapan saja oleh siswa meskipun materi dalam pembelajaran tertentu telah selesai dijelaskan. Penggunaan. Metode penelitian ini menggunakan desain Kemmis dan Mc Taggart yang memiliki 4 tahapan: (a) persiapan, (b) Pelaksanaan, (c) Observasi, dan (d) refleksi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Penerapan media pembelajaran tematik bulletin board display terlaksana dengan baik; (1) Media pembelajaran tematik bulletin board display dapat meningkatan kemampuan berbicara siswa dari siklus 1 ke siklus 2 yang terukur sebesar 64%.
Abstract: The development of thematic learning media based on bulletin board displays is expected to be able to overcome problems in schools related to the lack of attractive and effective thematic learning media in the classroom. Bulletin board is one type of display media in the form of display media or bulletin boards that can be placed anywhere in the classroom which is open so that it can be read and seen at any time by students even though the material in certain learning has finished being explained. Use. This research method uses Kemmis and Mc Taggart's design which has 4 stages: (a) preparation, (b) implementation, (c) observation, and (d) reflection. Based on the results of research that has been done, it can be concluded as follows: (1) The implementation of thematic learning media bulletin board displays is well implemented; (1) Thematic learning media bulletin board displays can increase students' speaking ability from cycle 1 to cycle 2 which is measured by 64%.Full Text:
PDFReferences
Dadan Rosana. (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Yogyakarta: Prodi. IPA: FMIPA, UNY
Miftahul Huda. (2011). Cooperative Learning Metode, Teknik, Struktur dan Model Terapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
M. Ngalim Purwanto. (2007). Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosdakarya
Suharsimi Arikunto, (2010). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta: Bumi Aksara.
Trianto, (2010). Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
DOI: https://doi.org/10.31764/elementary.v3i1.1441
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Elementary : Kajian Teori dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar
e-ISSN 2614-5596
Email: [email protected]
Published by: PGSD Universitas Muhammadiyah Mataram
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Elementary : Kajian Teori dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar | Sudah Terindeks:
Alamat Redaksi: