Hasil Karya sebagai Media Penilaian Menulis Deskripsi pada Mata Kuliah Bahasa Inggris

Sri Sukarni

Abstract


Abstract: The development of students’ language skills can begin with an understanding of the media or objects around them and help students quickly recognize new words, including writing. However, writing skill as a part of productive skills can be categorized as difficult language skill in teaching and assessment. One strategy that can be applied is to utilize students work as an assessment medium. The students’ artwork was chosen as an assessment medium so that students concentrated more on writing essays. This research is qualitative descriptive research which aims to describe students’ artwork as an assessment medium in English courses. The subjects of this study were students of Program Studi Seni Rupa FBMB Undikma who programmed English I course. Data were taken through interview and document then analyzed descriptively. The component used in data analysis are the suitability of the content, organization, word accuracy, sentence accuracy, spelling and writing grammar. Based on the result of the analysis, it was concluded that the students’ descriptive writing result using their artwork as an assessment medium were categorized as good and students’ artwork can be used as a medium for writing assessment.

Abstrak: Perkembangan kemampuan Bahasa dapat dimulai dengan pemahaman terhadap media atau benda yang ada disekitarnya dan sangat membantu peserta didik secara cepat dalam mengenal kata-kata baru, termasuk menulis. Namun, keterampilan menulis sebagai bagian dari keterampilan produktif dapat dikategorikan sebagai keterampilan Bahasa yang sangat sulit dalam pengajaran dan penilaiannya. Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah dengan memanfaatkan hasil karya mahasiswa sebagai media penilaian. Hasil karya mahasiswa dipilih sebagai media penilaian agar mahasiswa lebih berkonsentrasi untuk menulis karangan. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan hasil karya mahasiswa sebagai media penilaian pada Mata Kuliah Bahasa Inggris. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa Semester II Program Studi Seni Rupa FBMB Undikma yang memprogramkan Mata Kuliah Bahasa Inggris II. Data diambil melalui wawancara dan dokumen kemudian dianalisis secara deskriptif. Komponen yang digunakan dalam analisis data yaitu kesesuaian isi teks, organisasi, ketepatan kata, ketepatan kalimat, ejaan, dan tata tulis. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa hasil menulis mahasiswa menggunakan hasil karyanya sebagai media penilaian dikategorikan baik. Hasil temuan tersebut juga menunjukkan bahwa hasil karya seni mahasiswa dapat dijadikan media penilaian menulis.


Keywords


Artwork; Writing assessment; English courses.

Full Text:

PDF

References


Adriani, E. Y., Subyantoro, S. and Mardikantoro, H. B. (2018) Pengembangan Buku Pengayaan Keterampilan Menulis Permulaan yang Bermuatan Nilai Karakter pada Peserta Didik Kelas I SD, JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), 3(1), p. 27. doi: 10.26737/jp-bsi.v3i1.445.

Ariana, S. M. (2018) Some Thoughts on Writing Skills, Journal of English Department, 1(1), pp. 134–140. Available at: http://people.uncw.edu/tanp/writingwell.html.

Arikunto, S. (2021) Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Devianti, P. A. H., Dantes, N. and Marhaeni, A. A. I. N. (2014) Developing Self Assessment Instruments for Teaching Speaking to Grade Eight Students of Junior High School, 2.

Durga, S. S. and Rao, C. S. (2018) Developing student’s writing skill in English- A process Approach, Journal for Research Scholars and Professionals of English Language Teaching, 2(6), pp. 1–23. Available at: http://www.jrspelt.com.

Epriyanti, E., Iswara, P. D. and Kurniadi, Y. (2016) Penerapan Teknik TSTS ( Two Stay Two Stray ) Dan Teknik MKE ( Menandai Kesalahan Ejaan ) Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Surat Pribadi Kelas IVa SDN Sumedang, Jurnal Peta Ilmiah, 1(1), pp. 941–950.

Javed, M., Juan, W. X. and Nazli, S. (2013) A study of students’’, International Journal of Instruction, 6(2), pp. 129–144.

Khansa, J. and Mukaromah, D. (2022) Writing assessment strategies for online learning during pandemic era, Journal of Applied Studies in Language, 6(1), pp. 8–14. doi: 10.31940/jasl.v6i1.350.

Khorami Fard, S. and Derakhshi, Z. (2019) On the Role of Dynamic Assessment on Promotion of Writing Linguistic Accuracy among EFL Learners: An Interventionist Model, International Journal of Research in English Education, 4(2), pp. 14–28. doi: 10.29252/ijree.4.2.14.

Laksitarini, N. (2016) Pengaruh Model Pembelajaran Terpadu Dan Kemandirian Belajar Terhadap Kemampuan Menulis Deskripsi’, Jurnal Pendidikan Dasar, 7(2), pp. 283–297. Available at: https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jpd/article/view/2208/1724.

Moleong, L. J. (2018) Metodologi Penelitian Kualitatif. 38th edn. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mukhtar (2013) Metode Praktis Penelitian Deskriptif Kualitatif. 1st edn. Jakarta: Referensi (GP Press Group).

Nodoushan, M. A. S. (2014) Assessing Writing: A Review of the Main Trends, Studies in English Language and Education, 1(2), p. 118. doi: 10.24815/siele.v1i2.1831.

Nurgiyantoro, B. (2017) Penilaian Pembelajaran Bahasa : Berbasis Kompetensi. 2nd edn. Yogyakarta: BPFE.

Sartika, D. et al. (2022) Efektifitas Pembelajaran Menulis Bahasa Inggris Menggunakan Strategi Sentence Combining dengan Aplikasi Canva, in Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (PROSNAMPAS), pp. 279–282.

Spinelli, C. G. (2011) Classroom Assessment for Students in Special and General Education. Boston: Pearson Education, Inc.

Widiastuti, N. P. K., Putrayasa, I. B. and Adnyana (2022) Instrument Penilaian Keterampilan Menulis Siswa Sekolah Dasar, Pedagogi dan Pembelajaran, 5(1), pp. 50–56.

Zain, M. (2013) Asesmen Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris, in procceding of The International on Langages and Arts, pp. 39–61.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Prosiding Seminar Nasional Paedagoria telah terindek: