UPACARA UA PUA SEBAGAI MEDIA DAKWAH DAN SYIAR ISLAM PADA PENYEBARAN AGAMA ISLAM DI BIMA

Asbah Asbah

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan upacara Ua Pua dijadikan media dakwah oleh masyarakat bima Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melipu observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil Penelitian menjukkan bahwa pada hakikatnya upacara Ua Pua merupakan media dakwah guna meningkatkan keimanan dan ketakwaan ummat serta menjadikan al-qur’an dan sunnah rasul sebagai pedoman hidup Masyarakat bima denga cara diawali dengan dzikir maulid yang berlangsung pada malam hari yang diikuti oleh majelis adat dana mbojo kemudian beberapa hari kemudian barulah upacara ua pua digelar di istana bima, dengan tujuan untuk mengormati para ulama dari makassar yang telah mengajarkan islam kepada masyarakat bima.

 

Abstract: This study aims to determine the process of implementation of Ua Pua ceremony made daakwah media by the community bima The method used is descriptive qualitative. Data collection techniques include observation, interviews, documentation. The results showed that in essence Ua Pua ceremony is a medium of propaganda in order to increase the faith and piety of the ummah and make al-qur'an and sunnah rasul as the life guidance of the community of premises premises begins with the dhikr maulid which takes place at night followed by the customary council funds mbojo then a few days later then ua pua ceremony held at the palace bima, with the aim to honor the scholars of Makassar who have taught Islam to the community of bima.

Keywords


1. Upacara, 2. Ua Pua 3. Media 4. Dakwah dan Syiar Islam

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.31764/historis.v2i1.195

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


ALAMAT REDAKSI:
Program Studi Pendidikan Sejarah
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Universitas Muhammadiyah Mataram