PENINGKATAN LITERASI MEDIA PEREMPUAN MELALUI WORKSHOP PARTISIPATIF DI KOMUNITAS MBW LOMBOK

Endang Rahmawati, Nur Liya Ni'matul Rohmah, Yusron Saudi

Abstract


ABSTRAK                                                                            

Media memiliki peran sentral dalam membentuk pemahaman dan persepsi masyarakat, termasuk dalam menyebarkan isu-isu sensitif yang secara langsung berdampak pada perempuan. Di tengah maraknya hoaks, stereotip gender, dan konten negatif di media sosial, kemampuan perempuan untuk memahami dan menyaring informasi menjadi kebutuhan mendesak. Komunitas Perempuan Mataram babyweares adalah sebuah komunitas yang berdiri pada tahun 2017 di Kota Mataram. Komunitas ini beranggotakan para ibu yang memiliki kepedulian terhadap praktik pengasuhan anak, khususnya melalui metode babywearing atau menggendong bayi dengan alat bantu yang ergonomis dan aman. Oleh karena itu, kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini diselenggarakan dalam bentuk Workshop Literasi Media Perempuan bekerja sama dengan komunitas Mataram Babywearers (MBW) di Lombok, dengan tema “Pentingnya Bijak Bermedia Sosial dan Cara Cek Fakta Berita Hoaks”. Metode pelaksanaan berupa pelatihan intensif satu hari yang terbagi dalam tiga sesi utama: pemahaman dasar literasi media, keterampilan penggunaan media digital, dan pembuatan konten kolaboratif. Peserta yang terlibat dalam kegiatan pengabdian ini adalah seluruh anggota Komunitas MBW dengan jumlah kurang lebih 70 orang. Pendekatan yang digunakan bersifat partisipatif dan berbasis praktik langsung dengan menggunakan perangkat digital serta media sosial. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta dalam membedakan informasi valid dan berita palsu, serta kemampuan kritis dalam menggunakan media digital. Peserta juga berhasil memproduksi konten edukatif berupa artikel, blog, dan poster yang mencerminkan perspektif perempuan dalam komunitas mereka. Diskusi dan refleksi peserta mengindikasikan adanya perubahan sikap dan peningkatan kepercayaan diri dalam menggunakan media untuk menyuarakan opini dan kebutuhan mereka. Kegiatan ini memberikan dampak positif dalam pemberdayaan perempuan dan membangun jejaring komunikasi yang lebih sehat dan produktif di tingkat komunitas.

Kata kunci: literasi media, perempuan, media sosial, hoaks, pemberdayaan komunitas, babywears.

 

ABSTRACT

 

The media plays a central role in shaping public understanding and perception, including the dissemination of sensitive issues that directly impact women. Amidst the rampant spread of hoaxes, gender stereotypes, and negative content on social media, women's ability to understand and filter information has become an urgent necessity. Community. Mataram Babywearers is a community that was established in 2017 in the city of Mataram. This community consists of mothers who are concerned about child-rearing practices, particularly through the method of babywearing, which involves carrying babies with ergonomic and safe carrying tools. Therefore, this Community Service activity is organized in the form of a Media Literacy Workshop for Women in collaboration with the Mataram Babywearers (MBW) community in Lombok, with the theme 'The Importance of Being Wise in Social Media and How to Fact-Check Hoax News'. The implementation method is in the form of an intensive one-day training divided into three main sessions: basic understanding of media literacy, skills in using digital media, and collaborative content creation. Participants involved in this service activity are all members of the MBW Community, totaling around 70 people. The approach used is participatory and practice-based, utilizing digital devices and social media. The activities resulted in an increased understanding among participants in distinguishing valid information from fake news, as well as critical skills in using digital media. Participants were also able to produce educational content in the form of articles, blogs, and posters that reflect the perspectives of women in their communities. Discussions and reflections from participants indicated a change in attitudes and an increase in confidence in using media to voice their opinions and needs. This activity had a positive impact on women's empowerment and built healthier and more productive communication networks at the community level.

 

Keywords: Literacy. Media. Women

Keywords


media literacy; women; social media; hoaxes; community empowerment; babywears

Full Text:

PDF

References


Akhajar, E. N. S. (2019). Literasi Media Baru, Ketidakberpikiran dan Esensi Kemanusiaan di Era Digital. In S. H.B Wijaya, Seri Literasi Media: dari Hoax Hingga Hacking. Yohyakarta: Buku Litera.

Alkhajar, E. N. . (2014). Media, Masyarakat dan Realitas Sosial. Surakarta: Sebeleas Maret University Press.

Hartono, D. (2018). Era Post-Truth: Melawan Hoax dengan Fact Checking. Jakarta: Publisher.

Nurdiani, I. P. (2020). Pencurian Identitas Digital Sebagai Bentuk Cyber Related Crime. Jurnal Kriminologi Indonesia, 16(2), 1–10.

Rohmah, N. N. (2024a). Keamanan Cyber dan Media Digital. Pamekasan: Alifba Media.

Rohmah, N. N. (2024b). Lansia Menyikapi Misinformasi: Bentuk, Strategi dan Upaya Penanggulangan Hoaks dalam Konteks Pemilu 2024 di Nusa Tenggara Barat. Journal of Islamic Communication Studies.

Satyawan, A. (2019). Literasi Publik di Tengah Paradiksial Informasi. In S. H. B. Wijaya, Seri Literasi Media: Dari Hoax Hingga Hacking. Yohyakarta: Buku Litera.

Social, H. (2022). Retrieved from Indonesian Digital Report. Hootsuite.

Taofik, I. (2023). Keamanan Data Pengguna Sosial Media : Disisi Maraknya Peretas yang Tidak Keamanan Data Pengguna Sosial. Researchgate.

Vanel, Z. (2019). Peran Teknologi Pintar dalam Pembangunan Perdamaian. In. S. H. B. Wijaya. Yohyakarta: Buku Litera.

Watch, T. I. (2023). Challenges and Strategies of Muslim in the Era of Society 5.0 in Indonesia. International Conference on Islamic Studies (ICoIS), 361–375.

Wijaya, S. H. B., Pawito, Yudiningrum, F. R., Alkhajar, E. N. S., & Sulihyantoro, A. B. (2020). Workshop Pendidikan Literasi Media Tentang Hoaks Di Ormas Islam Perempuan Aisyiyah. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR), 2, 753–765. https://doi.org/10.37695/pkmcsr.v3i0.798




DOI: https://doi.org/10.31764/jce.v4i1.30817

Refbacks

  • There are currently no refbacks.