KURVA INTENSITY-DURATION-FREQUENCY DAN DEPTH-AREA-DURATION UNTUK KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Humairo Saidah, Lilik Hanifah, Anid Supriyadi, Jayadi Jayadi

Abstract


Perubahan pola hujan akibat perubahan iklim diyakini membawa pengaruh yang signifikan terhadap karakteristik berbagai perilaku hidrologis suatu wilayah. Komponen terkait karakteristik hujan ini sangat penting dalam perancangan infrastruktur sumber daya air, yang slaahsatunya adalah Intensity-Duration-Frenquency (IDF) dan Depth-Area-Duration (DAD). Studi ini dilakukan untuk membuat kurva IDF dan kurva DAD untuk Kabupaten Lombok Timur untuk keperluan perancangan berbagai bangunan air utamanya yang membutuhkan intensitas hujan dalam durasi pendek seperti rumus Rasional. Dalam penyusunan kurva IDF, besaran intensitas hujan dihitung dari data hujan harian dan didistribusikan ke dalam hujan jam-jaman menggunakan cara Mononobe sedangkan besaran rancangan diperoleh melalui analisis frekuensi. Sementara pembuatan kurva DAD menggunakan data hujan jam-jaman. Hasil yang diperoleh adalah kurva IDF untuk Kabupaten Lombok Timur pada kala ulang 2 tahun mengikuti persamaan I = 195.33 Td-0.667; kala ulang 5 tahun I = 259.84 Td -0.667 ; kala ulang 10 tahun I = 312.84 Td-0.667; kala ulang 25 tahun I = 391.77 Td -0.667; kala ulang 50 tahun I = 460.71 Td -0.667 dan kala ulang 100 tahun mengikuti persamaan I = 538.96 Td -0.667 . Sedangkan hasil pendekatan kurva DAD wilayah Kabupaten Lombok Timur untuk hujan hujan 6 jam mengikuti persamaan D = 50.333 e-0.0006A;  12 jam, D = 7.10-6A2 - 0.0297A + 77.955; 18 jam, D = 1.10-5A2 - 0.0418A + 91.652; dan untuk hujan 24 jam D = 8.10-6A2 - 0.0373A + 102.19.


References


Harto, S., BR, 1993. Analisis Hidrologi. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Jaleel, L.A., Farawn, M.A., 2013. Developing Rainfall Intensity-Duration-Freqency Relationship For Basrah City. Kufa Journal of Engineering 5.

Rahmani, R.N., Sobriyah, Wahyudi, A.H., 2016. TRANSFORMASI HUJAN HARIAN KE HUJAN JAM-JAMAN MENGGUNAKAN METODE MONONOBE DAN PENGALIHRAGAMAN HUJAN ALIRAN (Studi Kasus di DAS Tirtomoyo). MATRIKS TEKNIK SIPIL.

Rasel, M., Islam, M., 2015. Generation of Rainfall Intensity-Duration-Frequency Relationship for North-Western Region in Bangladesh 7.

Singh, V.P., 1992. Elementary hydrology. Pearson College Division.

So, B.-J., Kim, J.-Y., Kwon, H.-H., Lima, C.H.R., 2017. Stochastic extreme downscaling model for an assessment of changes in rainfall intensity-duration-frequency curves over South Korea using multiple regional climate models. Journal of Hydrology 553, 321–337. https://doi.org/10.1016/j.jhydrol.2017.07.061

Solaimani, K., Abkar, A., Habibnejad, M., Ahmadi, M.Z., 2006. Analysis of Depth-area-duration Curves of Rainfall in Semi-arid and Arid Regions Using Geostatistical Methods (Case Study: Sirjan Kafeh Namak Watershed) [WWW Document]. Science Alert. https://doi.org/10.3923/pjbs.2006.1764.1768

Tfwala, C.M., van Rensburg, L.D., Schall, R., Mosia, S.M., Dlamini, P., 2017. Precipitation intensity-duration-frequency curves and their uncertainties for Ghaap plateau. Climate Risk Management 16, 1–9. https://doi.org/10.1016/j.crm.2017.04.004


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


__________________________________________________________________________

SIGMA: Jurnal Teknik Sipil
Website: http://journal.ummat.ac.id/index.php/sigma
Email: [email protected]
Contact: (WA): +62817-579-6564