STUDI PERBANDINGAN DESAIN GEDUNG HOTEL AMARSVATI DENGAN KOLOM BETON METODE BIAKSIAL DAN UNIAKSIAL
Abstract
Berdasarkan beban dan momen yang bekerja pada suatu kolom ada dua jenis kolom yaitu kolom dengan beban aksial ditambah momen dengan satu sumbu (uniaksial) dan kolom dengan beban aksial ditambah momen dengan dua sumbu (biaksial). Metode uniaksial dan biaksial diterapkan untuk perhitungan kolom yang mengalami aksial dan momen dua arah. Pada metode uniaksial perhitungan kolom yang mengalami aksial dan momen dua arah dipisahkan yaitu arah-x dan arah-y menjadi dua kali perhitungan, sedangkan metode biaksial menghitung sekaligus interaksi antara aksial dan momen dua arahnya.
Dalam analisis perencanaan ini membandingkan jumlah tulangan dan luas tulangan antara metode biaksial dan uniaksial. Struktur yang dianalisis berlantai 14 dengan sistem rangka pemikul momen khusus (SRMPK). Analisis hasil statika (Aksial P, Momen M, dan Gaya geser V) dilakukan dengan bantuan Program SAP 2000 V.14, analisis kontrol luas tulangan dan jumlah tulangan dilakukan secara Manual dan dengan bantuan Program PCA COLOMN.
Dari hasil analisis kolom biaksial dan uniaksial untuk analisis luas tulangan, didapatkan perbandingan analisis kolom biaksial kolom pinggir, dengan kolom tengah selisih sebesar 20,84 % dengan kolom pojok selisihh sebesar 45,37%. Pada analisis kolom uniaksial_x kolom pinggir dengan kolom tengah selisih sebesar -0,45%, dengan kolom pojok selisih sebesar 37,79%. Pada analisis kolom uniaksial_y kolom pinggir dengan kolom tengah selisih sebesar 16,89% dengan kolom pojok selisih sebesar 43,41%. Sedangkan untuk perbandingan jumlah tulangan antara analisis manual dengan eksisting, terjadi penurunan jumlah tulangan yang digunakan. Analisa manual lebih sedikit dibandingkan dengan eksisting.
Full Text:
PDFReferences
Kusuma, GH, 1993. Grafik dan Tabel Perhitungan Beton Bertulang Berdasarkan SKSNI T-15-1991-03 Seri Beton 4. Erlangga: Jakarta
McCormac, JK, 2003. Desain Beton Bertulang Edisi Kelima (Design of Reinforced Concrete Fifth Edition). Erlangga: Bandung
Nawy, EG, 1998. Beton Bertulang. PI Refika Aditama: Bandung
Setiawan, A, 2016. Perencanaan Struktur Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2847-2013. Erlangga
SNI 2847-2013. Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung. Badan Standarnisasi Nasional: Jakarta
SNI 1726-2013. Beban Minimum Untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain. Badan Standarnisasi Nasional: Jakarta
SNI 1726-2012. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gampa Untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non-Gedung. Badan Standarnisasi Nasional: Jakarta
Sudarmoko, 1996. Perencanaan dan Analisis Beton Bertulang (Menggunakan SK SNI-T-15-1993-03). Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada. Biro Penerbit: Yogyakarta
Refbacks
- There are currently no refbacks.
_______________________________________________________________
Skala
Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Mataram
Jalan KHA. Dahlan No.1 Pagesangan, Mataram, NTB 83125
Website:http://journal.ummat.ac.id/index.php/skala
Email: [email protected]
Contact: +6282359429115
lSSN (Cetak): 1693-959X
lSSN (Online) : 2775-7773