Pelatihan Pembuatan POC Berbahan Baku Air Cucian Beras Dalam Mengurangi Limbah Rumah Tangga di Desa Lelede, Kabupaten Lombok Barat
Abstract
Desa lelede merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, dengan jumlah penduduk pada tahun 2022 sebesar 3.866 jiwa. Tingginya jumlah penduduk tersebut mengakibatkan meningkatnya kebutuhan pangan masyarakat seperti beras yang merupakan makanan pokok masyarakat. Proses pengolahan beras sebelum dimasak menghasilkan limbah cucian beras yang jika tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan pencemaran. Tujuan kegiatan pelatihan ini, untuk memberikan ilmu kepada masyarakat desa Lelede untuk memanfaatkan limbah air cucian beras sebagai POC sehingga dapat diaplikasikan pada tanaman perkarangan seperti Rumah Pangan Lestari (RPL). Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2023 pukul 8.30 sampai 12.00 WITA dan 27 Oktober 2023 sampai 1 Desember 2023, bertempat di aula kantor Desa Lelede, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat. Metode pelaksanaan dilakukan dengan memberikan pre-test dan post-test, kemudian dilanjutkan penyampaian materi dengan metode ceramah, diskusi dan pendampingan pelatihan pembuatan POC. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan pelatihan pembuatan POC berbahan baku air cucian beras dapat diterima baik dan menambah pengetahuan baru serta keterampilan bagi masyarakat Desa Lelede. Pada kegiatan ini pembuatan POC dilakukan dengan masa fermentasi selama 10-15 hari. POC yang sudah matang ditandai dengan perubahan warna menjadi kuning kecoklatan, aroma seperti bau tape, serta terdapat lapisan putih di atas permukaan cairan. POC dapat digunakan pada berbagai jenis tanaman, salah satunya tanaman cabai. Pengaplikasian POC dapat dilakukan dengan menyemprotkan pada daun tanaman atau dengan cara dikocor pada perakaran tanaman
Keywords
References
Ariyanti, M., Suherman, C., Rosniawaty, S, & Franscyscus, A. (2018). Pengaruh Volume dan Frekuensi Pemberian Air Cucian Beras Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Karet (Hevea Brasiliensis Muell.) Klon GT 1. Jurnal Ilmiah Pertanian Paspalum. 6 (2): 114-122 doi: https://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/JPPM/author/submit/1.
Azzahra, A., Yudistira, D., Putri, T., Ramadhan, R., Ayunliana, R., Rosi, F., & Usman, M. (2022). Peningkatan Kesadaran Masyarakat Terhadap Lingkungan Melalui Penyuluhan Pupuk Organik di Desa Sumberbulus, Kecamtan Ledokombo, Jember. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 7(4), 989-994. doi: https://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/JPPM/author/submit/1
Kurnianingrum, I. (2023). Tips Menyimpan Pupuk Organik Agar Tetap Berkualitas. Kalimantan: bppsdmp.pertanian.go.id. doi: https://bbppbinuang.bppsdmp.pertanian.go.id/artikel/tips-penyimpanan-pupuk-organik-agar-tetap-berkualitas
Makmur. (2018). Respon Pemberian Berbagai Dosis Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Cabai Merah. Jurnal Galung Tropika. 7 (1): 1-10.
https://doi.org/10.31850/jgt.v7i1.321
Rochani, A., Yuniningsih, S., & Ma'sum, Z. (2016). Pengaruh Konsentrasi Gula Larutan Molases Terhadap Kadar Etanol Pada Proses Fermentasi. Jurnal Reka Buana, 1(1). doi: https://doi.org/10.33366/rekabuana.v1i1.645.
Wijiyanti , P., Hastuti, E. D., & Haryanti, S. (2019). Pengaruh Masa Inkubasi Pupuk dari Air Cucian Beras Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi Hijau (Brassica juncea L.). Buletin Anatomi dan Fisiologi, 4(1), 21-28. doi: https://doi.org/10.14710/baf.4.1.2019.21-28
Wulandari, C., Muhartini, S., & Trisnowati S. (2012). Pengaruh Air Cucian Beras Merah dan Beras Putih Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca Sativa L.). Jurnal Vegetalika 1(2). doi: https://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/JPPM/author/submit/1
DOI: https://doi.org/10.31764/transformasi.v4i1.21935
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nursani Firatullah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This publication is indexed by: