EDUKASI PENGENALAN OBAT SERTA OPTIMALISASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) PADA SISWA SEKOLAH DASAR

Muh. Taufiqurrahman, Maria Floriana Ping, Fransiska Novita Sari

Abstract


ABSTRAK

Program dan layanan pendidikan kesehatan bagi siswa usia sekolah dasar sudah mulai lebih banyak melakukan pembinaan dan pemberdayaan sejak dini disekolah. Oleh karena itu, pelaksanaan pembangunan kesehatan difokuskan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan setiap orang untuk berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Anak usia dini harus diajarkan bagaimana cara hidup bersih dan sehat, dan salah satu tempat untuk memulainya adalah di dalam kelas. Kegiatan pengabdian dilakukan melalui proses edukasi yang meliputi penyuluhan, diskusi yang diikuti oleh siswa SDN 014 Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara. Materi  yang disampaikan  meliputi pengolongan obat, penggunaan obat yang tepat, tempat memperoleh obat yang baik, menyimpan obat yang benar, dan memusnahkan obat yang sudah rusak atau kadaluarsa, serta pada pengetahuan dan pemahaman peserta tentang perilaku hidup bersih dan sehat cuci tangan dengan benar, makan jajanan sehat, olahraga teratur, membuang sampah pada tempatnya, dan melakukan kerja bakti bersama dilingkungan sekolah untuk menciptakan lingkungan yang sehat. Diakhir sesi pengabdian siswa antusias memberikan jawaban kuis terkait pengenalan obat serta berperilaku hidup bersih dan sehat. Dari hasil pengabdian dapat disimpulkan bahwa kegiatan dapat menambah pengetahuan siswa terkait pengunaan obat, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

 

Kata kunci: pelayanan informasi obat; PHBS; sekolah; penyuluhan.

 

ABSTRACT

Health education programs and services for elementary school-age students have begun to provide more guidance and empowerment from an early age in school. Therefore, the implementation of health development is focused on increasing everyone's awareness, willingness and ability to live a clean and healthy life (PHBS) in the family, school and community environment. Early childhood should be taught how to live a clean and healthy life, and one place to start is in the classroom. Community service activities are carried out through an educational process which includes counseling, discussions which are attended by students of SDN 014 Muara Badak, Kutai Kartanegara Regency. The material presented includes drug classification, proper use of drugs, good places to get medicines, store the right medicines, and destroy drugs that are damaged or expired, as well as participants' knowledge and understanding of clean and healthy living behaviors, washing hands properly, eating healthy snacks, regular exercise, disposing of trash in its place, and doing community service in the school environment to create a healthy environment. At the end of the dedication session the students enthusiastically gave quiz answers related to drug introduction and clean and healthy living behavior. From the results of the dedication it can be concluded that activities can increase students' knowledge regarding drug use, clean and healthy living behavior (PHBS).

 

Keywords: drug information; PHBS; school; extension.


Keywords


drug information; PHBS; school; extension;

Full Text:

PDF

References


Arifin, S. et al. (2013). Buku Dasar-dasar Manajemen Kesehatan’, Journal of Chemical Information and Modeling. 53(9), pp. 1689–1699.

Badriyah, L. and Pijaryani, I. (2022). Kebiasaan Makan (Eating Habits) dan Sedentary Lifestyle dengan Gizi Lebih pada Remaja pada Saat Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 21(1), pp. 33–37.

Chetna Desai, Girdhar A.O., S.U.H. (2005). Knowledge and Awareness about Medicines among Primary Schoolchildren in Ahmedabad, India. Regional Health Forum, 9(2), pp. 1–8.

DepKes RI (2014). 10 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga. Departemen Kesehatan RI, pp. 1–48.

Ginting, D. (2019). Kebijakan Penunjang Medis Rumah Sakit (SNARS). Deepublish

Husna, I. and Marcellia, S. (2019). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Siswa Sd Negeri 5 Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung. Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati, 2(1).

Irachmat, M.R. (2015). Peningkatan Perhatian Siswa Pada Proses Pembelajaran Kelas III Melalui Permainan Icebreaking Di SDN Gembongan. Basic Education, 4(2).

Mardiati, N. et al. (2021). Aku Apoteker Cilik Di Sekolah Dasar Negeri 4 Sungai Besar Banjarbaru Kalimantan Selatan. Jurnal Pengabdian Sriwijaya, 9(3), pp. 1303–1305.

Musdalipah, M. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Tentang Swamedikasi Melalui Edukasi Gema Cermat Dengan Metode Cbia. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), pp. 106–112. Available at: https://doi.org/10.31849/dinamisia.v2i1.1085.

Octavia, D.R. and Aisyah, M. (2019). Pelatihan Apoteker Cilik Siswa Sekolah Dasar Dalam Upaya Penggunaan Obat Yang Tepat Di Lamongan. JCES (Journal of Character Education Society), 2(2), pp. 1–10. Available at: https://doi.org/10.31764/jces.v2i2.1482.

Oktarlina, R.Z. et al. (2022). Faktor-faktor yang Memengaruhi Penggunaan Obat Rasional. Jurnal Agromedicine, 9(2), 87-91.

Putra, F. Y. (2016). Strategi promosi kesehatan dinas kesehatan kabupaten kutai kartanegara tentang pemahaman perilaku hidup bersih dan sehat (phbs) di puskesmas mangkurawang, eJournal Ilmu Komunikasi. e Journal Ilmu Komunikasi, 4(1), 74-87.

Salim, M.F. et al. (2022). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pada Siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Samigaluh Kulonprogo. Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat, 4(1), pp. 19–24.

Wahyuningsih, S. (2021). Edukasi Apoteker Cilik Terkait Pengenalan Obat Kepada Siswa Kelas 5 SD Negeri Mangkura 1 Makassar. INDRA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 2(2), pp. 58–61. Available at: https://doi.org/10.29303/indra.v2i2.132.

Nurdiantami, Y., & Aulia, S. A. (2022). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Anak. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Kalam, 1(3).

Zakaria, M., & Arumsari, D. (2018). Jeli Membangun Karakter Anak. Bhuana Ilmu Populer.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.14756

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: