PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU LANSIA DALAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS HIDUP WANITA MENOPAUSE DI KELURAHAN SUKOHARJO KOTA MALANG

Ifa Pannya Sakti, Emy Sutiyarsih

Abstract


ABSTRAK

Setiap wanita akan menghadapi perubahan mulai dari masa menarche sampai tahap menopause. Wanita menopause mengalami penurunan hormon estrogen dan progesteron. Penurunan hormon secara progresif dan ireversibel dapat memicu terjadinya keluhan secara fisik dan psikologis, yang dapat juga memicu  suatu  keadaan  yang berpengaruh  pada kualitas hidupnya. Dalam menghadapi masa menopause, perempuan perlu dipersiapkan, sehingga mampu beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi. Berdasarkan informasi dari Puskesmas Bareng jumlah lansia wanita di RW 1 dan RW 2, Kelurahan Sukoharjo, Kota Malang sebanyak 112 orang dan jumlah Kader posyandu  16 orang.Para kader belum pernah mendapatkan pelatihan terkait peningkatan kulaitas hidup wanita menapouse. Tujuan  Kegiatan PkM untuk meningkatkan pengetahuan para kader tentang cara meningkatkan kualitas hidup wanita menapouse yang dilakukan secara luring di Balai RW 01 Kelurahan Sukoharjo, dilaksanakan selama tiga kali pada tanggal 5 – 7 Juli 2023.  Metode pelaksanaan Kegiatan PkM  adalah Pelatihan Kader meliputi materi konsep menopause, kualitas hidup wanita menopause, dan simulasi senam osteoporosis sebagai upaya peningkatan kualitas hidup wanita menopause. Kehadiran peserta 100%. Nilai rata-rata pre-test  65,62 dan post-test  82,50 terjadi kenaikan dari segi kognitif sebesar 25,88%. Pada penilaian observasi simulasi senam osteoporosis didapatkan hasil rata-rata 82,50. Dari hasil penilaian tersebut dapat disimpulkan  kegiatan PkM  memberi dampak positif pada peserta. Kader kesehatan memiliki peran penting dalam upaya peningkatan kualitas hidup wanita menopause, perlu diberikan edukasi kesehatan secara berkala agar dapat memberikan informasi yang benar kepada wanita menopause.

 

Kata kunci: kader posyandu lansia; kualitas hidup; wanita menopause

 

ABSTRACT

Every woman will face changes from menarche to menopause. Women in menopause has a decrease hormones estrogen and progesterone. Progressive and irreversible decrease in hormones can trigger physical and psychological gripe, that can also trigger a condition that affects the quality of life. In facing menopause, women need to be prepared, so they can adapt with the changes. Based on the information from Bareng Health Center, the number of elderly women in RW 1 and RW 2, Sukoharjo Village, Malang City are 112 person and the number of Kader Posyandu are 16 person. PkM activities are carried out offline at Balai RW 01 Sukoharjo Village, it held for three times on 5 – 7 July 2023. The PkM activities carried out are Kader Training covering material on the concept of menopause, quality of life for menopause women, and osteoporosis exercise simulation as an effort to improve quality life for menopause women. There are 100% attendance of participants. The average value of the pre-test was 65.62 and the post-test was 82.50, there was increase in cognitive terms of 25.88%. In the observation assessment of the osteoporosis exercise simulation, the average result was 82.50. The results of this assessment can be concluded that PkM activities gives positive impact on participants. Health cadres have an important role in efforts to improve the quality of life of menopause women, it needs to give information of health education in periodically for menopause women

 

Keywords: elderly posyandu cadres; quality of life; menopause women


Keywords


elderly posyandu cadres; quality of life; menopause women

Full Text:

PDF

References


Azizah, N., Bachtiar, F., & Saadiyah, S. (2020). Pengaruh senam osteoporosis terhadap keseimbangan wanita pascamenopause. Indonesian Jurnal of Health Develompment, 2(1), 1–6.

Badan Pusat Statistik. (2022). Statistik Penduduk Lanjut Usia 2022.

Diyadiningrum, F. (2022). HUBUNGAN KECEMASAN DENGAN KUALITAS HIDUP PADA WANITA MENOPAUSE DI WILAYAH PESISIR DESA KARANGGONDANG SKRIPSI.

Febriyanti, H., Utami, I. T., Saputri, A. Y., Rahayu, S., Trimulyo, P., & Sekampung, K. (2023). Upaya Peningkatan Kualitas Kesehatan Wanita Menopause. 7, 636–639.

Muttakhidlah, U., & Aryati, D. P. (2021). Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Gambaran Tingkat Stres Caregiver yang Merawat Lansia : Literature Review. In Seminar NasionalKesehatan.

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologo Penelitian Kesehatan. 144.

Riajati, N. (2014). Pengaruh Penyuluhan Tentang Menopause Terhadap Kesiapan Mengahadapi Menopause pada Ibu Pada Ibu Premenopause di Desa Murtigandeng Saden Kidul. STIKes Aisyiyah Yogyakarta.

Sari, N. I. Y., Adriani, R. B., & Mudigdo, A. (2017). Effect of Menopause Duration and Biopsychosocial Factors on Quality of life of Women in Kediri District, East Java. Journal of Maternal and Child Health, 02(02), 125–136. https://doi.org/10.26911/thejmch.2017.02.02.04

Subagya, A. N., Artanty, W., & Hapsari, E. D. (2018). Hubungan Harga Diri dengan Kualitas Hidup Wanita Menopause. Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI), 2(3), 177. https://doi.org/10.32419/jppni.v2i3.94

Trisetyaningsih, Y. (2016). Hubungan Gejala Menopause Dengan Kualitas Hidup Perempuan Klimakterik. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, 7(1).

Widaningsih, N. (2017). Pengaruh Konseling dan Penyuluhan terhadap Kualitas Hidup Wanita Menopause. Jurnal Asuhan Ibu Dan Anak, 2(1), 41–51.

Yazdkhasti, M., Pourreza, A., Pirak, A., & Abdi, F. (2015). Unintended pregnancy and its adverse social and economic consequences on health system: A narrative review article. Iranian Journal of Public Health, 44(1), 12–21.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: