SOSIALISASI APLIKASI KEBERADAAN IKAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL TANGKAPAN NELAYAN DESA MOLOTABU, KECAMATAN KABILA BONE, KABUPATEN BONE BOLANGO, PROVINSI GORONTALO

M. Iqbal Liayong Pratama, Ronal Hutagalung, Muhammad Kasim, Noviar Akase

Abstract


ABSTRAK

Wilayah Kabupaten Bone Bolango merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Gorontalo yang terletak dikawasan Teluk Tomini dan juga sebagai satu kesatuan wilayah penangkapan ikan (fishing ground) bagi nelayan. Sebagai daerah fishing ground tentunya wilayah ini tentunya memiliki potensi kelautan dan perikanan yang cukup besar dan strategis, terutama dalam pengembangan usaha perikanan tangkap, usaha budidaya laut, serta potensi wisata bahari. Dalam Peningkatkan efisiensi dan efektivitas nelayan dapat menggunakan aplikasi keberadaan ikan. Aplikasi ini menyediakan beberapa fitur seperti lokasi keberadaan ikan, perhitungan BBM dan harga ikan. Sehingga dengan penggunaan aplikasi ini masyarakat nelayan mampu mengoptimalisasi hasil tangkapan ikan, pengurangan waktu pelayaran (lama trip), dan pengurangan biaya trip. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan pada hari minggu, 16 Agustus 2020 Pukul 08.00 - selesai di Desa Molotabu, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan ini dihadari oleh 27 peserta yang terdiri dari Kepala Desa Molotabu dan Kelompok masyarakat nelayan. Evaluasi yang dilakukan untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat dalam penggunaan aplikasi tangkapan ikan melalui pengamatan dan wawancara. Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini sebagai langkah awal bagi masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dalam mengoptimalisasi penangkapan ikan dan mengupayakan peningkatan ekonomi masyarakat.  Program ini diharapkan menjadi program unggulan bagi pemerintah untuk dipertimbangkan, disosialisasikan, diberi bantuan pada masyarakat untuk peningkatan hasil dan tingkat kesejahteraan bagi masyarakat nelayan.

 

Kata kunci: wilayah tangkapan ikan; aplikasi tangkapan ikan.

 

ABSTRACT

Bone Bolango Regency is one of the regencies in Gorontalo Province, which is located in the Tomini Bay area and is also a fishing ground for fisherman. As a fishing ground area, of course, this area has considerable and strategic marine and fisheries potential, especially in the development of capture fisheries, marine cultivation businesses, and marine tourism potential. In increasing the efficiency and effectiveness of fisherman, they can use the fish presence application. This application provides several features such as the location of where the fish are, the calculation of fuel and fish prices. So that with the use of this application the fishing community can optimize fish catches, reduce shipping time (length of trip), and reduce trip costs. Community service activities are carried out on Sunday, August 16, 2020 at 08.00 - finished in Molotabu Village, Kabila Bone District, Bone Bolango Regency. This activity was attended by 27 participants consisting of the Village Head of Molotabu and the fishing community group. The evaluation was carried out to see the level of community knowledge by observation and interview. The implementation of this community service is the first step for the community to increase understanding of optimizing fishing and striving to improve the community's economy.This program is expected to be a superior program for the government to be consider, socialized, and given assistance to the community to increase the yield and level of welfare for fishing communities.

 

Keywords: fishing ground; fishing ground aplication.


Keywords


fishing ground; fishing ground aplication.

Full Text:

PDF

References


Antara, G. (2020). Bone Bolango Targetkan 13.490 Ton Perikanan Tangkap. Antara Gorontalo. https://gorontalo.antaranews.com/berita/49479/bone-bolango-targetkan-13490-ton-perikanan-tangkap

Harahap, S., & Yanuarsyah, I. (2012). Aplikasi Sistem Informasi Geografis (Sig) Untuk Zonasi Jalur Penangkapan Ikan Di Perairan Kalimantan Barat. Jurnal Akuatika Indonesia, 3(1), 40.

Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Japan International

Cooperation Agency (KKP dan JICA). (2015). Textbook Pengelolaan Sumber Daya Perikanan. In Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Koem, S. (2019). Membangun Ketahanan Berbasis Komunitas dalam Mengurangi Risiko Bencana di Desa Pilomonu Kabupaten Gorontalo. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat. https://doi.org/10.30653/002.201942.143

Kusnadi. (2010). SIG Memberi Manfaat kepada Semua Pihak. http://repository.unand.ac.id

Kusnandar. (2000). Perikanan Cantrang di Tegal dan Kemungkinan Pengembangannya. Institut Pertanian Bogor.

Lahay, R. J., Koem, S., & Nasib, S. K. (2020). Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Masyarakat Melalui Pendekatan Ekosistem Di Desa Ilodulunga Kabupaten Gorontalo Utara. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ. https://doi.org/10.32699/ppkm.v7i2.980

Maulana, A., ImamTriarso, & Sardiyatmo. (2016). Aplikasi Sistem Informasi Geografis (Sig) Dalam Penentuan Daerah Penangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus Pelamis) Di Perairan Sadeng, Yogyakarta. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology (JFRUMT), 6(3).

Mbojo. (2008). Sistem Informasi Geografi Perikanan. Institut Pertanian Bogor. http://repository.ipb.ac.id

Nugroho, H., Sufyan, A., & Wiadnyana, N. N. (2017). Aplikasi Teknologi Elektronik Log Book Penangkapan Ikan Untuk Mendukung Pengelolaan Perikanan. Jurnal Kelautan Nasional, 10(3), 113. https://doi.org/10.15578/jkn.v10i3.6193

Nugroho, I., Wibowo, B. A., & Asriyanto. (2013). Analisis Faktor Produksi Hasil Tangkapan Alat Tangkap Antrang Di Pangkalan Pendaratan Ikan Bulu Kabupaten Tuban. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 2(4), 50.

Raharjo, A. (2005). Pengamatan terhadap Beberapa Aspek Penangkapan dengan Pukat Cincin di Laut Jawa. Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 9(23), 17.

Syofyan, I., Jhonerie, R., & AR, K. (2009). Aplikasi Sistem Informasi Geografis Dalam Penentuan Daerah Pengoperasian Alat Tangkap Gombang Di Perairan Selat Bengkalis Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis Propinsi Riau. Jurnal Perikanan Dan Kelautan, 14(2), 128.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i2.3324

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: