Pelatihan Guru UKS se-Kota Samarinda untuk mewujudkan sekolah sehat mencetak generasi hebat

Riyan Ningsih, Ayudhia Rachmawati, Syamsir Syamsir, Vivi Filia Elvira, Morrin Choirunnisa Thohira

Abstract


Abstrak

Sekolah menjadi institusi pendidikan yang bertanggung jawab dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan siswa, baik secara fisik, mental, dan sosial. Namun, di Kota Samarinda, banyak sekolah dasar yang menghadapi berbagai tantangan, seperti fasilitas sanitasi yang tidak memadai, pengelolaan limbah yang buruk, dan kurangnya pendidikan kesehatan. Data menunjukkan bahwa dari 227 SD yang ada, hanya 8,37% yang meraih penghargaan adiwiyata, yang mana menunjukkan masih rendahnya optimalisasi program sekolah sehat berbasis lingkungan. Guru UKS memiliki peran strategis dalam membina perilaku hidup bersih dan sehat. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan kapasitas guru UKS melalui pelatihan terpadu yang mencakup peningkatan pengetahuan, keterampilan, serta rencana penyusunan rencana sekolah sehat yang aplikatif dan berkelanjutan. Mitra dalam kegiatan adalah Dinas Pendidikan Kota Samarinda dengan peserta 72 guru UKS dari SD Negeri dan Swasta, yang mengalami tantangan dalam aspek perencanaan program dan keterbatasan SDM yang terlatih. Pelaksanaan kegiatan melalui tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan pelatihan (penyajian materi, pembagian booklet, dan diskusi), serta evaluasi menggunakan pre-test dan post-test. Materi yang diberikan meliputi konsep sekolah sehat, gizi seimbang, PHBS, kesehatan mental, dan mekanisme pelaporan kegiatan UKS. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta sebesar 27,55% setelah pelatihan (p-value 0,000, uji Wilcoxon). Kegiatan ini juga menghasilkan modul pelatihan, panduan pelaporan UKS, serta penandatanganan kerja sama (MOA dan IA) antara Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Mulawarman dan Dinas Pendidikan Kota Samarinda. Secara keseluruhan, kegiatan ini efektif meningkatkan kompetensi guru UKS dan memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menciptakan sekolah yang sehat, aman, dan berkelanjutan, guna meningkatkan kuantitas sekolah dengan predikat adiwiyata.

 

Kata kunci: sekolah sehat; Guru UKS; pelatihan; perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS); sekolah dasar

 

Abstract

Schools play a crucial role in fostering students’ physical, mental, and social health by providing supportive learning environments. In Samarinda, many elementary schools still face significant obstacles such as inadequate sanitation, poor waste management, and limited health education. Data show that only 8.37% of the 227 elementary schools have received the Adiwiyata award, reflecting the low optimization of environment-based healthy school programs. UKS (school health unit) teachers hold a strategic role in promoting clean and healthy behavior among students. To address these issues, a community engagement program was initiated to improve the capacity of UKS teachers through integrated training that enhances knowledge, skills, and the ability to develop sustainable school health action plans. Conducted in partnership with the Samarinda City Education Office, the program engaged 72 UKS teachers from public and private elementary schools, many of whom face challenges in planning and lack access to trained human resources. The program was carried out in three phases: preparation, training (including material presentation, booklet distribution, and discussion), and evaluation using pre- and post-tests. The training covered topics such as healthy school concepts, balanced nutrition, clean and healthy living behaviors (PHBS), mental health, and UKS reporting mechanisms. Evaluation results revealed a 27.55% increase in participant knowledge (p-value = 0.000, Wilcoxon test). The initiative also produced a training module, a UKS reporting guide, and a formal collaboration agreement (MOA and IA) between the Faculty of Public Health, Mulawarman University, and the Samarinda City Education Office. Overall, the program successfully enhanced teacher competence and promoted cross-sector collaboration to support the development of healthier, safer, and more sustainable schools, with the long-term goal of increasing Adiwiyata recognition.

 

Keywords: healthy school; school health unit (UKS); teacher training; clean and healthy living behavior (PHBS); elementary school


Keywords


healthy school; school health unit (UKS); teacher training; clean and healthy living behavior (PHBS); elementary school

Full Text:

PDF

References


Abdelkhalik, M., Boutros, E., Trad, K., Arafat, O., Alyousfi, M. N., & Bouclaous, C. (2024). Moving towards health promoting schools: effectiveness of an educational intervention to improve knowledge, attitude and beliefs regarding heart attack, and CPR knowledge in high school students in Lebanon. Frontiers in Public Health, 12, 1355766. https://doi.org/10.3389/FPUBH.2024.1355766/BIBTEX

Aziza, S. N. (2024). Analisis Tantangan Implementasi Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dalam Upaya Mempromosikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). https://www.researchgate.net/publication/387724540

Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, P. D. D. P. M. (2024). Petunjuk Pelaksanaan Gala Kreasi Video Gerakan Sekiolah Sehat (GSS) Tahun 2024. https://api-uks.kemdikbud.go.id/storage/manajemen_uks/files/images/zpii8NlyXqskuIRhn0d0YOxXnMkSRlkYhmkAb4z5.pdf

Diskominfo Kota Samarinda. (2023, June 15). 19 Sekolah di Samarinda Dapatkan Penghargaan Sekolah Adiwiyata.

Hestiningsityas, R., & Saifudin, M. F. (2021). Implementasi Program Sekolah Sehat Berkarakter di SD Muhammadiyah Condongcatur. Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan, 6(1), 33–42. https://doi.org/10.26740/jdmp.v4n1.p1-10

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Pedoman Pelayanan Kesehatan Usia Sekolah dan Remaja di Masa Pandemi Covid 19. Kementerian Kesehatan RI. https://drive.google.com/file/d/1u0tKg7F0BUuA44AwT8QCxxtjYsy0fMKh/view

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. (2024). Jumlah Data Satuan Pendidikan Per Kota Samarinda.

Kusumaningtiar, D. A., Veronika, E., Azteria, V., & Anggara, T. R. (2024). Water, Sanitation, and Hygiene in Indonesia School: Facilities and Infrastructure Availability. Journal of Research and Health, 14(3), 291–296. https://doi.org/10.32598/JRH.14.3.2255.2

UNICEF Indonesia. (2029). Laporan Tahunan 2019 UNICEF Indonesia. https://www.unicef.org/indonesia/id/laporan/laporan-tahunan-2019

Mandal, R. (2025). Health promoting school: a comprehensive situation analysis. International Journal of Research in Medical Sciences, 13(2), 805–809. https://doi.org/10.18203/2320-6012.ijrms20250256

Ningsih, R. (2024). Analysis of School Canteen Sanitation Hygiene to Improve School Community Health. Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman, 6(1), 32–41.

Ningsih, R., Murwani, R., Kartasurya, M. I., & Sulistiyani. (2024). The impact of food hygiene and sanitation on food quality in public and private elementary school canteens. Food Research, 8(4), 43–52. https://doi.org/10.26656/fr.2017.8(4).237

Ningsih, R., Sedionoto, B., & Firdaus, A. R. (2024). Upaya Peningkatan Kualitas Makanan melalui Kursus Hygiene Sanitasi Makanan di Kantin Universitas Mulawarman. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 8(1), 1069–1077. https://doi.org/10.31764/jmm.v8i1.20457

Nurmaidah, Muttaqin, M. F., & Miftachudin. (2025). Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Permainan Tradisional Galasin. School Education Journal, 15(1), 98–109. https://doi.org/10.24114/sejpgsd.v15i1.66303

Pulimeno, M., Piscitelli, P., Colazzo, S., Colao, A., & Miani, A. (2020). School as ideal setting to promote health and wellbeing among young people. Health Promotion Perspectives, 10(4), 316–334. https://doi.org/10.34172/hpp.2020.50

Rachmawati, I. (2019). Pengelolaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di TK Wilayah Kecamatan Cangkringan Sleman. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1, 31–42.

Rahayu, A., Patima, & Ilmi, A. A. (2019). Pengaruh Pemberian Informasi Berbasis Audiovisual terhadap Pengetahuan dan Sikap Mahasiswa tentang Interprofessionaleducation (IPE) di FKIK UIN Alauddin Makasar. BIMIKI, 7(2), 30–44.

Rawe, A. S., Sadipun, B., & Ja, E. E. (2025). PKm sosialisasi peningkatan peran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di Sekolah Dasar Ndetundora II Kabupaten Ende. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 9(3), 1361–1369.

Sabatyasno, A. Y., & Rigianti, H. A. (2023). Upaya Menjaga Kondisi Sekolah yang Sehat Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas III: Tinjauan Terhadap Kesiapan Sekolah dalam Menciptakan Budaya Sekolah Sehat. Jurnal Ilmiah PGSD FKIP Universitas Mandiri, 9(4), 1220–1232. https://doi.org/https://doi.org/10.36989/didaktik.v9i04.1744

Sando, W., Dedi Widodo, M., Yanthi, D., & Reza, N. (2021). Identifikasi Hambatan dalam Pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di SMPN 1 Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI, 10(01).

Sari, A. P., Malik, Y., & Mulyadi, A. (2023). Pengaruh Program Sekolah Sehat terhadap Kesadaran Ekologis Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Lembang. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, Desember, 9(24), 172–205. https://doi.org/10.5281/zenodo.10426691

Sopia, A. E., Rini, W. N. E., & Putri, F. E. (2021). Implementasi Program Sanitasi di Sekolah Dasar 173434 Pollung Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan Sumatera Utara 2021. JAMSEHIC, 370–390.

Sukaesih, N. S., Sopiah, P., Lindayani, E., Sari, S. W. L., Pramajati, H., Dolifah, D., & Tsurayya, S. A. (2023). Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dalam Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(1), 88–95. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v8i1.4165

Yulianti, E. (2019). Kondisi Sanitasi Sekolah Dasar Sebagai Sekolah Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Makroman Samarinda. https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/1511

Zaini, S. N. M., Rami, A. A. M., Arsad, N. M., & Anuar, M. A. M. (2021). Relationship of Academic Performance and Academic Self-Concept with Career Decision-Making among UPM Undergraduate Students. Asian Journal of University Education, 17(2), 50–61. https://doi.org/10.24191/AJUE.V17I2.13403




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v9i5.34042

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: