EDUKASI PEMAHAMAN POLA HIDUP SEHAT DI MASA PANDEMI DAN MANFAAT VAKSINASI DI KALANGAN MASYARAKAT DESA TUMPANG

Akhmad Frizqi Amirudin, Dheanisa Puspatika, Lusfita Ujianti, Wafiq Rizqi Karima, Rizka Novia Atmadani

Abstract


ABSTRAK

Sejak Maret 2020, World Health Organization (WHO) selaku organisasi kesehatan dunia menetapkan COVID-19 sebagai pandemi dan memberikan himbauan kepada seluruh negara untuk melakukan pembatasan aktivitas. Sehingga  segala aktivitas di luar rumah seketika dihentikan dan dilakukan di rumah. Tidak semua aktivitas dapat dilakukan di rumah secara terus-menerus dan hal ini menyulitkan sebagian besar masyarakat Indonesia. Pemerintah mengizinkan untuk melakukan aktivitas di luar rumah, namun tetap dengan menjalankan protokol kesehatan. Pandemi COVID-19 ini menuntut masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. Namun tidak semua orang menerapkan aturan tersebut. Masih banyak dijumpai masyarakat tidak menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah serta tidak memerhatikan jaga jarak fisik dan tetap berkerumun. Beberapa masalah yang menjadi latar belakang dilakukannya penyuluhan adalah seperti contohnya sebagian besar masyarakat sudah enggan untuk mematuhi protokol kesehatan sejak lima bulan terakhir pada awal pandemi COVID-19, hanya 2 dari 10 orang yang tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada. Bahkan sebagian besar dari mereka tidak percaya dengan adanya Virus COVID-19. Metode penyuluhan yang dilakukan adalah dengan metode ceramah menggunakan media slide power point dan dievaluasi tingkat pemahaman peserta melalui nilai pre-test dan post-test. Penyuluhan ini dilaksanakan di Desa Tumpang yang dihadiri oleh 23 orang anggota Kumpulan Remaja Anggrek (KREMA) pada 06 Juni 2021.  Selama berlangsungnya kegiatan penyuluhan, para peserta sangat antusias berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan terkait hidup sehat di masa pandemi dan manfaat vaksinasi oleh tim pelaksana penyuluhan dari awal sampai berakhirnya acara, hingga dapat tercapainya pemahaman masyarakat terkait hidup sehat dan manfaat vaksinasi di masa pandemi. Ketercapaian pemahaman warga dapat disimpulkan dari hasil nilai pre dan postest yang secara keseluruhan didapatkan hasil nilai postest yang lebih tinggi dibanding saat pretest yaitu meningkat sebesar 4,35%. Setelah kegiatan penyuluhan dapat ditemui beberapa masyarakat Desa Tumpang kembali menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker ketika berada di luar rumah dan menjaga jarak fisik ketika di keramaian.

 

Kata kunci: PHBS; vaksinasi; penyuluhan; covid-19; malang.

 

ABSTRACT

Since March 2020, the World Health Organization (WHO) as the world's health organization has declared COVID-19 as a pandemic and has appealed to all countries to limit their activities. So that all activities outside the home are immediately stopped and carried out at home. Not all activities can be done at home continuously and this makes it difficult for most Indonesian people. The government allows them to carry out activities outside the home, but still by implementing health protocols. The COVID-19 pandemic requires the public to apply health protocols in a disciplined manner. But not everyone applies these rules. There are still many people who don't use masks when doing activities outside the home and don't pay attention to physical distancing and stay in crowds. Some of the problems that became the background for the counseling were for example the majority of the community had been reluctant to comply with health protocols since the last five months at the beginning of the COVID-19 pandemic, only 2 out of 10 people still adhered to the existing health protocols. Even most of them do not believe in the existence of the COVID-19 Virus. The counseling method used was the lecture method using power point slides and evaluated the level of understanding of the participants through the pre-test and post-test scores. This counseling was carried out in Tumpang Village which was attended by 23 members of the Orchid Youth Association (KREMA) on June 6, 2021. During the extension activities, the participants were very enthusiastic about participating in the implementation of counseling activities related to healthy living during the pandemic and the benefits of vaccination by the extension team. from the beginning to the end of the event, to the achievement of public understanding regarding healthy living and the benefits of vaccination during the pandemic. The achievement of residents' understanding can be concluded from the results of the pre and posttest scores, which as a whole showed that the posttest scores were higher than the pretest, which increased by 4.35%. After the outreach activities, it was found that several people in Tumpang Village again applied health protocols such as using masks when outside their homes and maintaining physical distance when in crowds.

 

Keywords: PHBS; vaccination; counseling; covid-19; malang.


Keywords


PHBS; vaccination; counseling; covid-19; malang.

Full Text:

PDF

References


Aldilawati, S., & Hidayat, R. (2021). Edukasi Vaksinasi Covid-19 dan Penerapan 5M Dalam Menanggulangi Penularan Covid-19 di Desa Borisallo Kabupaten Gowa. Idea Pengabdian Masyarakat, 1(02), 59–63.

Anakoda, P., Firaningsih, D., Tadale, D. L., Salam, E. A., Naromba, A., Entoh, C., Longgupa, L. W., Maradindo, Y. E., & Ramadhan, K. (2021). Penyuluhan Vaksinasi Covid-19 di Desa Malitu: Penyuluhan Vaksinasi Covid-19 di Desa Malitu. Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 51–55.

Ansori, M. H. (2020). Wabah COVID-19 dan Kelas Sosial di Indonesia.

Atmadani, R. N., Yunita, S. L., Hidayati, I. R., Aldila, A. O., & Rizqi, F. D. (2021). Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sebagai Upaya Preventif dalam Memutus Rantai Penyebaran Covid–19 pada kalangan Mahasiswa Baru Farmasi. To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 153–159.

Dubey, A. D., & Tripathi, S. (2020). Analysing the sentiments towards work-from-home experience during covid-19 pandemic. Journal of Innovation Management, 8(1), 13–19.

Farisa, F. A. (2021). Pemodelan Status Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Kecamatan Lamongan. Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Friana, H. (2020). WHO umumkan corona COVID-19 sebagai pandemi. Tirto. Id.

Kemenkes RI. (2021). Vaksinasi Covid-19 Lindungi Diri, Lindungi Negeri. Kementerian Kesehatan RI, 9, 22–50.

Mona, N. (2020). Konsep Isolasi Dalam Jaringan Sosial Untuk Meminimalisasi Efek Contagious (Kasus Penyebaran Virus Corona Di Indonesia). Jurnal Sosial Humaniora Terapan, 2(2), 117–125. https://doi.org/10.7454/jsht.v2i2.86

Mus, R., Taufiq, N., Bakri, Z., Hartati, H., & Safitri, D. S. N. (2021). Peranan Vaksin: Penyuluhan Seputar COVID-19 dan Pencegahannya. ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 2(2), 223–227.

Nur, F. F., & Rahman, V. N. (2021). Penyuluhan Program Vaksinasi Covid-19 Pada Mayarakat Desa Pakistaji. Budimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2).

Sabriana, I., & Indrawan, J. (2020). Mengembangkan Kesadaran Diri (Self-Awareness) Masyarakat untuk Menghadapi Ancaman Non-tradisional: Studi Kasus Covid-19. Jurnal Kajian Lemhannas RI, 8(2), 144–163.

Sepang, M. Y. L., & Patandung, V. P. (2021). Penyuluhan Kesehatan tentang Adaptasi Kebiasaan Baru dan Pentingnya Vaksinasi COVID-19 pada Masyarakat idiiDesa Rumengkor Dua Kabupaten Minahasa. JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik Dan Pengabdian Masyarakat), 5(2), 39–46.

Spinelli, A., & Pellino, G. (2020). COVID‐19 pandemic: perspectives on an unfolding crisis. The British Journal of Surgery.

Yunita, S. L., & Atmadani, R. N. (2021). IBM DAGUSIBU OBAT DAN PEMERIKSAAN KESEHATAN BAGI PEKERJA MIGRAN INDONESIA (PMI) DI TAIPEI, TAIWAN. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2), 205–209.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i3.9289

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: