EXPLORATION OF THE DIGITAL LITERACY LEVEL OF NEW STUDENTS IN OPEN AND DISTANCE LEARNING
Abstract
Abstrak: Pembelajaran terbuka dan jarak jauh (PTJJ) semakin diminati oleh masyarakat Indonesia, sebagaimana ditunjukkan dari peningkatan jumlah mahasiswa pada perguruan tinggi terbuka dan jarak jauh dari tahun ke tahun. Salah satu aspek dalam PTJJ adalah penggunaan teknologi yang disebabkan tidak adanya batas ruang dan waktu dalam pembelajarannya. Mahasiswa baru yang memiliki perbedaan cara belajar dari tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh (online learning) memerlukan adaptasi dalam proses belajarnya. Apalagi PTJJ tidak membatasi usia pada mahasiswanya sehingga memerlukan analisis kebutuhan pelatihan dan program pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tingkat literasi digital mahasiswa baru dalam PTJJ. Berdasarkan penelitian terhadap 10.396 mahasiswa baru menunjukkan bahwa kemampuan literasi digital beragam. Skor literasi digital pada digital skill sebesar 68,22 yang termasuk klasifikasi tinggi. Skor literasi digital pada digital ethics sebesar 95,25 yang termasuk klasifikasi sangat tinggi. Skor literasi digital untuk digital safety sebesar 57,46 yang berada pada klasifikasi cukup. Skor untuk digital culture adalah 84,94 yang berada dalam klasifikasi sangat tinggi. Hasil ini menunjukkan bahwa digital skill, digital culture dan digital ethics mahasiswa baru sudah baik namun perlu adanya peningkatan pada digital safety. Oleh karena itu, diperlukan penguatan literasi digital yang berfokus pada peningkatan kesadaran akan keamanan digital guna mendukung efektivitas PTJJ.
Abstract: Open and Distance Learning (ODL) has gained increasing popularity in Indonesia, as evidenced by the growing number of students enrolling in open and distance universities each year. Technology integration is a key aspect of ODL, enabling learning without spatial and temporal limitations. New students transitioning from face-to-face learning to distance learning (online learning) require adaptation in their learning process. ODL does not impose age restrictions on its students, necessitating an analysis of training needs and learning programs to support their academic success. This study aims to explore the level of digital literacy among new students in ODL. Based on an analysis of 10,396 new students, the findings indicate diverse levels of digital literacy. The digital skill score was 68.22, classified as high. The digital ethics score reached 95.25, categorized as very high. Meanwhile, digital safety obtained a score 57.46, categorized as moderate, and digital culture achieved a score of 84.94, classified as very high. These results suggest that while new students demonstrate strong digital skills, digital culture, and digital ethics, there remains a need for improvement in digital safery. Therefore, strengthening digital literacy with a focus on increasing awareness of digital safety is essential to enhance the effectiveness of ODL.Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ariefa Desyunda, I., Pramana Hostiadi, D., & Rudolf Huizen, R. (2024). Analisis Pengaruh Seleksi Fitur Terhadap Pengukuran Korelasi Pada Pemetaan Penilaian Kinerja Karyawan Berdasarkan Data Kuesioner. Prosiding Seminar Hasil Penelitian Informatika Dan Komputer 2024, 1(2), 888–893.
Cynthia, R. E., & Sihotang, H. (2023). Melangkah bersama di era digital : pentingnya literasi digital untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7, 31712–31723.
Finaka, A. W. (2024). 221 Juta Penduduk Indonesia Makin Melek sama Internet.
Fitriani, Y., Pakpahan, R., Junadi, B., & Widyastuti, H. (2022). Analisis Penerapan Literasi Digital Dalam Aktivitas Pembelajaran Daring Mahasiswa. JILSAMAR: Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research., 6(2), 439–448. https://doi.org/10.52362/jisamar.v6i2.784
Ginting, L. C. B., & Magistra, A. A. (2024). JPPD : Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar Membangun Guru Literat Digital : Analisis Kemampuan Literasi Digital Mahasiswa PGSD. 11(1), 40–51.
Humas Prov Jateng. (2022). Era Digital adalah Peluang untuk Lebih Cepat Meningkatkan Indeks Literasi. Humas Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. https://humas.jatengprov.go.id/detail_berita_gubernur?id=7344
Kharis, S. A. A., Arisanty, M., Putri, A., & Zili, A. H. A. (2024). Penggunaan Google Trends dalam Perencanaan Strategi Digital Marketing Perguruan Tinggi Jarak Jauh di Indonesia. Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian Dan Pengembangan Kependidikan, 15(3), 263–273. https://doi.org/10.31764
Kharis, S. A. A., Zili, A. H. A., Putri, A., & Robiansyah, A. (2024). Unveiling the Potential of Artificial Intelligence in Digital Marketing for Universitas Terbuka. E3S Web of Conferences, 483, 03014. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202448303014
Komdigi. (2025). 100 Hari Pertama Kemkomdigi Menuju Indonesia Digital Yang Aman, Inklusif, Dan Memberdayakan. Kementerian Komunikasi Dan Digital Republik Indonesia. https://www.komdigi.go.id/berita/siaran-pers/detail/100-hari-pertama-kemkomdigi-menuju-indonesia-digital-yang-aman-inklusif-dan-memberdayakan
Ministry of Communications and Informatics. (2022). Digital Literacy Status in 2021-2022. November, 205–207.
Nurlaila, C., Aini, Q., Setyawati, S., & Laksana, A. (2024). Dinamika Perilaku Gen Z Sebagai Generasi Internet. 1, 95–102. https://doi.org/10.62383/konsensus.v1i6.433
Podgorny, B., & Volokhova, N. (2020). Digital Literacy Of The Population: Regional Features. European Proceedings of Social and Behavioural Sciences, 696–707. https://doi.org/10.15405/epsbs.2021.04.74
Pradinantia, I. (2029). Budi Arie: Literasi Digital Masyarakat di Negara Maju Tinggi. Tirto.Id.
Putri, N. K. (2024). Riset Asean Foundation: literasi digital di Indonesia masih timpang. Id Techinasia.
Rachmatika, N. I., & Fikri, A. A. (2023). Analisis Tingkat Kemampuan Literasi DIgital Mahasiswa Tadris Biologi IAIN Kudus. National Conference of Islamic Natural Science, 03, 73–85.
Restianty, A. (2018). Literasi Digital, Sebuah Tantangan Baru Dalam Literasi Media. Gunahumas, 1(1), 72–87. https://doi.org/10.17509/ghm.v1i1.28380
Sunarmintyastuti, Prabowo, H. A., Sandiar, L., Ati, A. P., Harie, S., Sartono, L. N., & Widiyarto, S. (2022). Peran literasi digital dalam pembelajaran daring selama pandemi covid-19. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikaan, 8(6), 1–5. https://doi.org/10.5281/zenodo.6420786
Tanjung, O. D. S. (2024). Pengguna Internet di Dunia Terus Meningkat. Radio Republik Indonesia.
Verawati, U. J., Alifa, Y. D. N., Millah, Z., & Nissa, Z. K. (2023). Implementasi Pembelajaran E-Learning Sebagai Transformasi Pendidikan di Era Digital. Social Science Academic, 1(2), 221–228. https://doi.org/10.37680/ssa.v1i2.3532
Wirasti, M. K., Irawan, R. H., & Kunci, K. (2024). Digital Literacy Profile of Indonesian Educational Technology Students in the Era of Digital Transformation. 8(2), 410–418.
Yanti, N., Mulyati, Y., Sunendar, D., & Damaianti, V. (2021). Tingkat Literasi Digital Mahasiswa Indonesia. Diksa : Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 7(1), 59–71. https://doi.org/10.33369/diksa.v7i1.22391
Yuniarto, T. (2022). Masa Depan Internet Terang, tetapi Literasinya Masih Kurang. Kompas.Id.
Zahroh, F., & Sholeh, M. (2022). Efektivitas literasi digital dalam meningkatkan pelaksanaan pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19. Inspirasi Manajemen Pendidikan, 9(September), 12.
DOI: https://doi.org/10.31764/paedagoria.v16i2.29725
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Selly Anastassia Amellia Kharis, Melisa Arisanty, Sri Maulidia Permatasari, Anton Robiansyah, Sri Sukatmi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan
Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan | Universitas Muhammadiyah Mataram.
_______________________________________________
![]() | Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan |
______________________________________________
CURRENT INDEXING:
EDITORIAL OFFICE: