Tingkat Kepuasan Responden Terhadap Pemberian Informasi Obat di Apotek Mandiri Smart Kota Pekanbaru

Septi Muharni, Mifta Zur Rahma, Fina Aryani, Husnawati Husnawati

Abstract


Kepuasan menjadi bagian penting dalam pelayanan kesehatan sebab kepuasan responden tidak dapat dipisahkan dari kualitas pelayanan kesehatan. Penelitian tentang Tingkat Kepuasan Responden Terhadap Pemberian Informasi Obat Di Apotek Mandiri Smart Kota Pekanbaru bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan responden terhadap Pemberian informasi obat di apotek Mandiri Smart Kota Pekanbaru berdasarkan lima (5) dimensi kualitas pelayanan yakni reability, responsiveness, emphaty, assurance dan tangible. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian observasional/survei dengan rancangan penelitian secara deskriptif dengan menggunakan analisis kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non probability sampling terhadap 100 orang responden yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian didapatkan kepuasan responden yakni puas (74,56%) pada aspek reability, puas (76,79%) pada responsiveness, sangat puas (74,56%) pada emphaty, puas (77,41%) pada assurance dan puas (79,31%) pada tangible. Hal ini menunjukkan bahwa responden yang membeli obat atau menebus obat di apotek Mandiri Smart Kota Pekanbaru merasa puas (77,97%) terhadap pelayanan yang diberikan.

Keywords


Kepuasan; Informasi; Pelayanan; Dimensi; Apotek

Full Text:

PDF

References


Apotek Mandiri. (2020). Tanya Jawab Apotek Mandiri.

Apriansyah, A. (2017). Kajian Pelayanan Informasi Obat Di Apotek Wilayah Kota Tangkerang Selatan. Skripsi. UIN Syarif Hidayatulllah Jakarta.

Daulay, M. . (2015). Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Peserta BPJS Kesehatan Terhadap Pelayanan Kefarmasian di Dua Puskesmas di Kota Medan. Skripsi. Universitas Sumatera Utara.

Far’ie, M. (2017). Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Pelayanan Kefarmasian Terhadap Kepuasan Pasien Di Apotek Ikhlas Kabpaten Ngawi. Skripsi. Universitas Setia Budi Surakarta.

Fitria, N., Sriati, A., & Hernawati, T. (2013). Laporan Pendahuluan Tentang Masalah Psikososial. Salemba Medika: Jakarta.

Irine. (2009). Menajemen Pemasaran Usaha Kesehatan. Nuha Medika: Yogyakarta.

Kotler, P., & Keller. (2013). Management Pemasaran (Edisi Bahasa Indonesia). Erlangga: Jakarta.

Kurniapuri, A., & Supadmi, W. (2015). Pengaruh Pemberian Informasi Obat Antihipertensi Terhadap Kepatuhan Pasien Hipertensi di Puskesmas Umbulharjo I Yogyakarta Periode November 2014. Majalah Farmaseutik, 11(1), 268–274.

Mantra. (2003). Demografi Umum. Pustaka Pe Ed: Yogyakarta.

Mayefis, D., Halim, A., & Rahim, R. (2015). Pengaruh Kualitas Pelayanan Informasi Obat terhadap Kepuasan Pasien Apotek X Kota Padang ( Effect of Drug Information Service Quality Patient Satisfaction City Pharmacy X Padang ). Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 13(2), 201–204.

Notoatmodjo. (2003). Pengembangan Sumber Daya Manusia. Rineka Cipta: Jakarta.

Oroh, M. E., Rompas, S., & Pondaag, L. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Inap Terhadap Pelayanan Keperawatan di Ruang Interna RSUD Noongan. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado, 2(2), 1–7.

Permenkes RI. (2016). Permenkes RI No 41 Tahun 2016 Tentang Program Percepatan Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Tenaga Kesehatan.

Permenkes RI. (1993). Peraturan Menteri Kesehatan tentang Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Apotik.

Permenkes RI. (2017). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2017 Tentang Apotek.

Pohan. (2006). Jaminan Mutu Pelayanan Kesehatan. Buku Kedokteran EGC: Jakarta.

Ramadona, A. (2011). Pengaruh Konseling Obat Terhadap Kepatuhan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Poliklinik Khusus Rumah Sakit Umum Pusat DR. M. Djamil Padang. Skripsi. Universitas Andalas.

Rantucci. (2007). Pharmacist Talking with Patient : A Guide to Patient Counseling. British Columbia: Canada.

Rusly. (2016). Farmasi Klinik Dan Rumah Sakit. Rineka Cipta: Jakarta.

Sari, E. N., Citraningtyas, G., & Jayanto, I. (2019). Tingkat Kepuasan Pasien Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Rawat Jalan Terhadap Kualitas Pelayanan Obat Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Siloam Manado. Pharmacon, 8(3), 639–646.

Tumiwa, N. N. ., Yamlean, P. V. ., & Citraningtyas, G. (2014). Pelayanan Informasi Obat Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pasien Geriatri di Instalasi Rawat Inap RSUP Prof. Dr. R.D Kandou Manado. Jurnal Ilmiah Farmasi, 3(3), 310–315.

Wisnu, N. (2018). Evaluasi Pelayanan Kefarmasian Pada Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap Di Instalasi Farmasi Puskesmas X Kabupaten Grobogan Tahun 2018. Skripsi. Universitas Setia Budi.

Yuniarta, E., & Suharto, G. (2011). Hubungan Tingkat Pendidikan Pasien Terhadap Kepuasan Pemberian Informed Consent di Bagian Bedah RSUP DR. Kariadi Semarang (Mei - Juni 2011). Skripsi. Universitas Diponegoro.




DOI: https://doi.org/10.31764/lf.v4i1.8693

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


EDITORIAL OFFICE: