PENGUATAN PERAN LANSIA DALAM PENCEGAHAN STUNTING DALAM KELUARGA DI DESA CIHANJUANG RAHAYU
Abstract
ABSTRAK
Angka stunting di Indonesia termasuk di Jawa Barat dan khususnya Bandung masih tinggi. Pemerintah berupaya untuk menurunkan angka stunting hingga 14 persen pada tahun 2024.Seluruh lapisan masyarakat di dorong untuk berpartisipasi dalam pencegahan dan penanggulangan masalah stunting tak terkecuali para lansia. Lansia dalam menjani fase penurunan kapasitas tubuh tetap memiliki potensi dalam berperan dalam keluarga. Salah satu perannya adalah pengasuh anggota keluarga dalam hal ini terlibat dalam melakukan kegiatan merawat dan menjaga cucu. Berdasarkan studi bahwa banyak lansia yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pencegahan stunting. Lansia membutuhkan penguatan untuk melakukan peran mereka khusunya dalam mencegah stunting dalam keluarga. Oleh karena itu tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini ditujukan untuk memberi penguatan peran lansia dalam mencegah stunting melalui edukasi. Metode yang digunakan adalah melalui penyuluhan kesehatan mengenai stunting dan demonstrasi masak makanan bernutrisi lengkap di desa Mokla, Cihanjuang Rahayu Kecamatan Parongpong, Bandung Barat. Setelah kegiatan PKM ini, penyuluhan dan demo masak, para peserta lansia memiliki pemahaman tentang stunting dan cara pencegahannya melalui menjaga kebersihan diri anak supaya tidak mudah terkena infeksi dan juga memiliki ketrampilan dalam menyediakan makanan yang bergizi lengkap. Disarankan penguata ini dilakukan secara berkesinambungan dan teratur dimana lansia memiliki kecenderungan untuk lupa.
Kata Kunci: pencegahan; penguatan; peran lansia; stunting
ABSTRAK
The stunting rate in Indonesia, including in West Java and especially Bandung, is still high. The government is working to reduce the stunting rate to 14 percent by 2024. All levels of society are encouraged to participate in preventing and overcoming the stunting problem, including the elderly. Elderly people who are in the phase of decreasing body capacity still have the potential to play a role in the family. One of those who applied was a caregiver for a family member, in this case involved in carrying out activities to care for and look after grandchildren. Based on research, many elderly people do not have sufficient knowledge about stunting prevention. The elderly need strengthening to carry out their role, especially in preventing stunting in the family. Therefore, the aim of this community service is aimed at empowering the role of the elderly in preventing stunting through education. The method used is through health education regarding stunting and cooking complete nutritious food in Mokla village, Cihanjuang Rahayu, Parongpong District, West Bandung. After this PKM activity, counseling and cooking demonstration, the elderly participants had an understanding of stunting and how to prevent it by maintaining children's personal hygiene so that they are not susceptible to infection and also had the skills to provide complete nutritious food. It is recommended that this strengthening be carried out continuously and regularly because the elderly have a tendency to forget.
Keywords: elderly role; empowerment; prevention; stunting
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adilla Dwi Nur Yadika, Khairun Nisa Berawi, Syahrul Hamidi Nasution (2019). Pengaruh Stunting terhadap Perkembangan Kognitif dan Prestasi Belajar. https://juke.kedokteran.unila.ac.id/
BPK. (2023, November 22). Jabar Optimis Kurangi Angka Stunting Hingga 14 Persen Di Tahun 2024. Retrieved from BPK RI: https://jabar.bpk.go.id/jabar-optimis-kurangi-angka-stunting-hingga-14-persen-di-tahun-2024/#:~:text=Merujuk%20pada%20angka%20Pencatatan%20dan,sebelumnya%20183.440%20balita%20pada%202022.
CNBC. (2024, Februari 28). 10 Provinsi Ini Miliki Tingkat Stunting Tertinggi di RI, Apa Saja? Retrieved from CNBC: https://www.cnbcindonesia.com/research/20240228154108-128-518367/10-provinsi-ini-miliki-tingkat-stunting-tertinggi-di-ri-apa-saja
Duta, A. (2023, Oktober 2023). Sinergi Jadi Kunci Pj Gubernur Heru Atasi Stunting di DKI Jakarta. Retrieved from DetikNews: https://news.detik.com/berita/d-7001113/sinergi-jadi-kunci-pj-gubernur-heru-atasi-stunting-di-dki-jakarta#:~:text=Berdasarkan%20data%20tersebut%2C%20DKI%20Jakarta,yang%20mencapai%2016%2C8%20persen.
Kandungan Gizi Jagung dan Manfaat Jagung bagi Kesehatan. (2024, Januari 2). Retrieved from Ilmu Pengetahuan umum: https://www.ilmupengetahuanumum.com/kandungan-gizi-jagung-manfaat-jagung-bagi-kesehatan/
Kemendagri. (2024, May nd). Monitoring Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi. Retrieved from Kementrian Dalam Negri: https://aksi.bangda.kemendagri.go.id/emonev/DashPrev
Kementerian Kesehatan RI. 2018. Stunting Ancaman Generasi Masa depan Indonesia.https://p2ptm.kemkes.go.id/post/stunting-ancaman-generasi-masa-depan-indonesia/
Syamsuddin, S. (2023). PERAN LANSIA DI DALAM KELUARGA: SATU TINJAUAN KONSEPTUAL: Kajian Literatur. Sosio Informa : Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 9(1). Retrieved from https://ejournal.kemensos.go.id/index.php/Sosioinforma/article/view/3101
Sekretariat, K. (2023, Oktober 6). RAKORNAS 2023: Pastikan Prevalensi Stunting Turun Menjadi 14% Pada Tahun 2024. Retrieved from Kementrian Sekretrariat negara RI: https://stunting.go.id/rakornas-2023-pastikan-prevalensi-stunting-turun-menjadi-14-pada-tahun-2024/#:~:text=Pada%20tahun%202022%2C%20jumlah%20balita,sekitar%204%2C7%20juta%20jiwa.
UNICEF. (n.d.). Malnutrition: Stunting. https://data.unicef.org/topic/nutrition/malnutrition/
WHO. (2015, November 2015). Stunting in a nutshell. Retrieved from World Health Organization: https://www.who.int/news/item/19-11-2015-stunting-in-a-nutshell
WHO. (2024, March 1). Malnutrition. Retrieved from World Health Organization: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/malnutrition?gad_source=1&gclid=Cj0KCQjwpNuyBhCuARIsANJqL9NdXBztEyUxO8wKZsjBFGs44Yx9SoA9UqrmEPTs1nQ2Td7EcQtQtrIaAga8EALw_wcB#
Wulandari, Ning, A. S., Cirunnisa, Y. K., & Mifta. (2023). Pemberdayaan Lansia Melalui Program Kakek dan Nenek Asuh untuk Mencegah Stunting di Desa Sengon Kecamatan Bendungan Kab. Trenggalek. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (pp. 120-129). Yogjakarta: Universitas Islam Indonesia.
DOI: https://doi.org/10.31764/jce.v3i1.24152
Refbacks
- There are currently no refbacks.