EDUKASI HIDROPONIK WARGA TAMAN CUMI SEBAGAI UPAYA KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA PADA WILAYAH URBAN

Nur Fajriah, Mohammad Rachman Waluyo, Fajaria Nurcandra, Primelshaddai Tongguran Manurung, Suci Elfitri, Bunga Hardiyana Putri, Daniel Steven Santoso, Isyah Radhiyya Nabita, Muhammad Adi Brata, Naufal Ilyas Permana, Mohammad Varidzdudin Rizq, Najwa Kamilah, Chiko Hamzah Putra Mahardika

Abstract


ABSTRAK                                                                            

Pengetahuan warga dalam hidroponik sejak pemilihan benih hingga panen sangat menentukan keberhasilannya. Kegagalan dalam budidaya sayuran hidroponik ditentukan oleh pengetahuan tersebut. Dilatarbelakangi kegagalan budidaya sayuran hidroponik warga RT 04 RW 07 Perumnas Pabean Kencana di sekitar Taman Cumi, Kuwu Pabean Udik, Indramayu, maka diperlukan edukasi untuk memberikan informasi mengenai sistem hidroponik tanaman sayuran untuk ketahanan pangan keluarga di wilayah urban yang terbatas lahannya. Dalam upaya mewujudkan hal tersebut, program ini dilaksanakan oleh tim Fakultas Teknik Universitan Pembangunan Nasional Veteran Jakarta sebagai mitra pelaksana, dan berkolaborasi dengan masyarakat Desa Cumi sebagai mitra sasaran. Sebanyak 14 orang tergabung dalam kelompok tani hidroponik berpartisipas dalam kegiatan yang berlangsung selama 7 bulan pada tahun 2025.  Edukasi yang dilakukan mencangkup informasi mengenai proses persiapan dan penyemaian benih, pemilihan sistem hidroponik, perawatan, hingga panen sayuran. Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga dalam mengelola hidroponik. Metode pengabdian yang digunakan yaitu metode ceramah menggunakan media poster dan buku saku. Tahapan kegiatan ini yaitu edukasi tentang hidroponik, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi. Peserta merupakan bapak-bapak dan ibu-ibu yang mengelola fasilitas di Taman Cumi tersebut. Hasil pengabdian ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan mengenai hidroponik sebesar 5% dilihat perbandingan antara pre-test dan post-test, meskipun tidak signifikan. Dengan adanya edukasi ini, peserta memahami penyebab kegagalan dalam penyemaian dan penanaman.  Selain itu, peserta juga memahami jenis-jenis hidroponik baik berupa sistem skala besar maupun hidroponik yang cocok untuk skala rumah tangga.

 

Kata kunci: budidaya sayuran; hidroponik; ketahanan pangan; urban

 

ABSTRACT

Community knowledge in hydroponics, from seed selection to harvest, plays a decisive role in determining the success of cultivation. Failures in hydroponic vegetable farming are largely influenced by such knowledge. Against the backdrop of repeated failures in hydroponic vegetable cultivation among residents of RT 04 RW 07 Perumnas Pabean Kencana, located near Taman Cumi, Kuwu Pabean Udik, Indramayu, an educational program was deemed necessary to provide information on hydroponic systems for vegetable cultivation as a means of strengthening household food security in urban areas with limited land availability. To achieve this objective, the program was implemented by the Faculty of Engineering, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, as the executing partner, in collaboration with the local community of Desa Cumi as the target partner. Fourteen members of the local hydroponic farmer group participated in the program, which was carried out over a seven-month period in 2025. The educational activities covered key aspects of hydroponic cultivation, including seed preparation and germination, system selection, maintenance, and harvesting. The program aimed to improve the knowledge and practical skills of residents in managing hydroponic systems. The method employed consisted of lectures supported by posters and pocket books. The program stages included hydroponic education, implementation, and evaluation. Participants were both men and women who managed the community facilities in Taman Cumi. The results of this community service program demonstrated a 5% increase in participants’ knowledge of hydroponics, as evidenced by a comparison between pre-test and post-test scores, although the improvement was not statistically significant. Nevertheless, the education enabled participants to understand the causes of failure in germination and planting. In addition, participants gained knowledge of various hydroponic systems, both large-scale applications and those suitable for household-level implementation.

 

Keywords: vegetable cultivation; hydroponics; food security; urban

Keywords


budidaya sayuran; hidroponik; ketahanan pangan; urban

Full Text:

PDF

References


Afandi, A. N., Gumilar, L., Habibi, M. A., Asfani, K., Muazib, A., Mistakim, E., Fakhri, A. S., & Andriansyah, M. R. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Hidroponik Sebagai Upaya Ketahanan Pangan Keluarga dan Pemanfaatan Pekarangan Rumah di Rt 01 Rw 05 Kelurahan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 2022, 2022.

Afiatan, A. S., Tamam, I., Ardianingsih, A., & Sholehah, H. M. (2025). Edukasi Usaha Tanaman Hidroponik: Peluang Bisnis dan Pengelolaannya. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, 3(2), 435–440. https://doi.org/10.59837/jpmba.v3i2.2217

Alpandari, H., Prakoso, T., Andriani, R., & Pertiwi, W. N. (2025). Edukasi dan Pelatihan Budidaya Tanaman Menggunakan Teknik Hidroponik di SMAN 1 Muara Padang. Madaniya, 6(1), 390–395.

Buana, Z., Candra, O., & Elfizon, E. (2019). Sistem Pemantauan Tanaman Sayur Dengan Media Tanam Hidroponik Menggunakan Arduino. JTEV (Jurnal Teknik Elektro Dan Vokasional), 5(1.1), 74. https://doi.org/10.24036/jtev.v5i1.105169

Fitriani Suyono, Timisela, N. R., & Maisie T. F. Tuhumury. (2023). Rantai Pasok Sayuran Hidroponik Di Pasar Modern Dian Pertiwi Kota Ambon. Jurnal Agrica, 16(1), 41–52. https://doi.org/10.31289/agrica.v16i1.8027

Gultom, F., & Harianto, S. (2022). Lunturnya Sektor Pertanian Di Perkotaan. Jurnal Analisa Sosiologi, 11(1), 49–72. https://doi.org/10.20961/jas.v11i1.56324

Halim, L., Yunita, & I. (2019). Strategi Pelatihan Hidroponik Sebagai Pemberdayaan Masyarakat Yang Bernilai Ekonomis. Patria, 1(2), 2656–5455.

Hartono, P. R., Jaya, M. B., Maulana, H., Arumdhani, A., Mauludiyana, L., Fadilah, N., Fa’izah, A., Aqilah, K., Khasanah, U., Suryani, I., Ardiani, I., & Ardiani, I. (2024). Peningkatan Keterampilan Masyarakat Melalui Pelatihan Hidroponik Sebagai Solusi Pertanian di Perkotaan. Community Insight : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 01(02), 53–62.

Muh Amin, A. (2023). Edukasi Pemanfaatan Tanaman Hidroponik kepada Siswa SMA AL-Khairat Kota Ternate, Maluku Utara. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN), 2(2), 281–288.

Mulyani, A., & Agus, F. (2018). The Need and Availability of Reserved Land to Realize Indonesia’s Aspiration as the World’s Food Barn in 2045. Analisis Kebijakan Pertanian, 15(1), 1.

Purwanto, M. N. (2000). Prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pengajaran. Remaja Rosdakarya.

Ritung, S., Suryani, E., Subardjo, D., Sukarman, Nugroho, K., Suparto, Hikmatullah, Mulyani, A., Tafakrenanto, C., Sulaeman, Y., Subandiono, R. E., Wahyunto, Ponidi, Prasodjo, N., Suryana, U., Hidayat, H., Priyono, A., & Supriatna, W. (2015). Sumberdaya lahan pertanian indonesia: Luas penyebaran dan potensi ketersediaan (Issue October).

Sundoro, B. T. (2022). Penyuluhan Penggunaan Teknik Hidroponik Wick System dengan Media Botol Plastik Bekas sebagai Media Cocok Tanam di Desa Ngawu, Playen, Gunung Kidul. Jurnal Atma Inovasia, 2(3), 339–343. https://doi.org/10.24002/jai.v2i3.4508

Sunnah, I., Erwiyani, A. R., & Karminingtyas, S. R. (2025). Edukasi Penggunaan Kosmetika Aman Dan Legal Di Kalangan Siswa Sma. Journal of Community Empowerment, 4(1), 43. https://doi.org/10.31764/jce.v4i1.31471




DOI: https://doi.org/10.31764/jce.v4i2.34144

Refbacks

  • There are currently no refbacks.