PELATIHAN CARA MENINGKATKAN PENDAPATAN MELALUI PEMANFAATAN FACEBOOK SEBAGAI ALTERNATIF PENJUALAN PADA PEDAGANG SEMBAKO DI DESA ALAI SELATAN
Abstract
ABSTRAK
Desa Alai Selatan terletak di Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim merupakan suatu daerah yang masyarakatnya sebagian besar memiliki pendapatan lewat usaha salah satunya warung sembako.Namun semakin lama tingkat daya saing usaha warung sembako semakin tinggi dikarenakan harga modal didapat dari pihak kedua, posisi warung yang kurang strategis, serta target pasar yang kurang luas karna masih menggunakan sistem konvensional. Sehingga mengakibatkan penurunan profitabilitas pada pendapatan pedagang Desa Alai Selatan. Untuk itu dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan memberikan pelatihan kepada pedagang untuk mencoba berjualan online dengan menggunakan facebook sebagai alternatif penjualan guna mengembangkan usahanya dan memaksimalkan laba. Metode dalam pengabdian ini adalah metode learning by doing, dimulai dari survey lapangan sampai pada pembelajaran langsung. Setelah kegiatan pengabdian masyarakat ini selesai akan memberikan manfaat bagi para pelaku usaha mikro kecil agar bisa sekaligus memahami apa itu E-commerce yaitu proses pembelian dan penjualan produk maupun jasa secara online dan memanfaatkan jaringan internet yang sudah sangat efisien untuk digunakan sebagai alternatif bisnis. Selain itu para pedagang sembako juga mendapatkan pelatihan cara membuat akun jualan secara gratis pada marketplace facebook dan cara mendesain foto produk yang akan dipasarkan agar menarik serta cara mengimplementasikannya.
Kata kunci: pedagang sembako; penjualan; pendapatan; e-commerce; facebook.
ABSTRACT
South Alai Village, located in Lembak District, Muara Enim Regency, is an area where most of the people have income through businesses, one of which is food stalls. , as well as a less broad target market because they still use conventional systems. Thus resulting in a decrease in profitability on the income of traders in South Alai Village. For this reason, this community service activity will provide training to traders to try selling online by using Facebook as an alternative to sales in order to develop their business and maximize profits. The method in this service is the learning by doing method, starting from field surveys to direct learning. After this community service activity is completed, it will provide benefits for micro and small business actors so that they can simultaneously understand what E-commerce is, namely the process of buying and selling products and services online and utilizing the internet network which is already very efficient to be used as an alternative business. In addition, the basic food traders also received training on how to create a sales account for free on the Facebook marketplace and how to design product photos to be marketed to make them attractive and how to implement them.
Keywords: grocery traders; sales; income; e-commerce; facebook
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ayuwuragil, K. (2017). Kemenkop UKM: 3,79 Juta UMKM Sudah Go Online. Cnnindonesia.Com. https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20171115161037-78-255819/kemenkop-ukm-379-juta-umkm-sudah-go-online
Fortunata, P. (2020). 4C dalam Berbisnis: Customers, Cost, Convenience, Communication. Kumparan.Com. https://kumparan.com/karjaid/4c-dalam-berbisnis-customers-cost-convenience-communication-1t1q06ld9Ek/full
Hartanto, E., Sutikno, D., Adam, A., Mahendra, J. J., Maulana, M., & Risky, M. (n.d.). KOMMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pamulang IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DAKWAH DAN ORGANISASI PADA MUSHOLA AL HIDAYAH KOMMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pamulang. 1–6.
Joseagush. (2022). Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Muara Enim. Id.Wikipedia.Org. https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_kecamatan_dan_kelurahan_di_Kabupaten_Muara_Enim&action=history
Koperasi, A. (2018). KRITERIA USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH MENURUT UU NO. 20 TAHUN 2008 TENTANG UMKM. Dinas Koperasi UKM Kab. Kulon Progo. https://koperasi.kulonprogokab.go.id/detil/113/kriteria-usaha-mikro-kecil-dan-menengah-menurut-uu-no-20-tahun-2008-tentang-umkm
Nurcahya, H., & Majapahit, S. A. (2018). Kajian Penerapan Teknologi Informasi Pada UMKM Sebagai Upaya Memperluas Pasar Produk Lokal. Konferensi Nasional Sistem Informasi, 1365–1369.
Rina Destiana, S. J. (2016). Kinerja Keuangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kabupaten Cirebon Sebelum dan Sesudah Mendapatkan Pembiayaan Syariah. Jurnal Riset Keuangan Dan Akuntansi, 2(2), 93–103. https://doi.org/10.25134/jrka.v2i2.458
Subroto, V. K. (2022). Pengertian Dan Kriteria UMKM Menurut Undang-Undang. Stekom.Ac.Id. http://komputerisasi-akuntansi-d4.stekom.ac.id/informasi/baca/Pengertian-dan-Kriteria-UMKM-Menurut-Undang-Undang/80de71af402e6d711782f27fa3083d30a2d80103
Widjaja, Y. R., Alamsyah, D. P., Rohaeni, H., & Sukajie, B. (2018). Peranan Kompetensi SDM UMKM Dalam Meningkatkan Kinerja UMKM Desa Cilayung Kecamatan Jatinangor, Sumedang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 465–476.
Wulandari, O. A. D., Ujiani, & Putri, N. R. (2020). Analisis Pemanfaatan Marketplace Dalam Meningkatkan Pendapatan Bagi Penjualan Produk Umkm Di Purbalingga. Jurnal Ekonomi Manajemen, 6(November), 96–101.
DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i3.10388
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
______________________________________________________
Jurnal Selaparang
p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X
EDITORIAL OFFICE: