PENINGKATAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG TATALAKSANA DIARE DI RUMAH PADA KELURAHAN MARGA RAHAYU KOTA LUBUK LINGGAU

Jhon Feri, Wella Juartika

Abstract


ABSTRAK

Diare merupakan salah satu kejadian pada anak yang menakutkan bagi orang tua. Diare masih termasuk kasus yang tertinggi di tahun 2020 pada anak yang mencapai 2.696 kasus dibandingkan penyakit lain seperti DBD sebanyak 145 kasus dan TB sebanyak 270 kasus. Permasalahan yang ada saat ini adalah tidak semua orang tua memahami bahwa ada cara yang dapat di lakukan pada saat anak mengalami diare. Hal ini menjadikan orang tua menjadi cemas melihat anak mengalami diare dan berdampak pada dehidrasi. Masalah tersebut akan menyebabkan orang tua bingung dalam bertindak. Kegiatan pelatihan penanganan anak dengan diare dilaksanakan pada 30 ibu di Kelurahan Marga Rahayu, Kota Lubuklinggau, Pada bulan September 2022 dengan metode Penyuluhan yang bertujuan agar pengetahuan dan keterampilan ibu dapat meningkat dalam tatalaksana diare dirumah. Hasilnya ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan ibu. Sebelum pelatihan sebesar 38,2 dan sesudah mengikuti peatihan meningkat menjadi 83,67, dari sini terlihat terjadi peningkatan sebanyak 45%. Kesimpulannya pelatihan tatalaksana anak dengan diare dirumah efektif dalam meningkatkan pengetahuan ibu dalam penanganan tatalaksana diare di rumah.

 

Kata kunci: diare; anak; rumah; pengetahuan

 

ABSTRACT

Diarrhea is one of the most frightening events in children for parents. Diarrhea is still one of the highest cases in 2020 in children which reached 2,696 cases compared to other diseases such as DHF with 145 cases and TB with 270 cases. The current problem is that not all parents understand that there are ways to do it when their child has diarrhea. This makes parents anxious to see their children have diarrhea and have an impact on dehydration. This problem will cause parents to be confused in what to do. Training activities for handling children with diarrhea were carried out for 30 mothers in Marga Rahayu Village, Lubuklinggau City, in September 2022 with the Counseling method which aims to increase mothers' knowledge and skills in managing diarrhea at home. The result is an increase in mother's knowledge and skills. Before the training it was 38.2 and after attending the training it increased to 83.67, from here it can be seen that there was an increase of 45%. In conclusion, training on managing children with diarrhea at home is effective in increasing mothers' knowledge in managing diarrhea at home.

 

Keywords: diarrhea; child, home; knowledge


Keywords


diarrhea; child, home; knowledge

Full Text:

PDF

References


Hidayat, R. (2022). Evaluasi penggunaan terapi zink pada diare balita pasien rawat jalan di Rumah Sakit X Surabaya (periode Januari-Maret 2021). [Widya Mandala Surabaya Chatolic University]. http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/31088/

IDAI. (2021). Bagaimana mengenali Diare pada Anak. IDAI. https://www.google.com/search?client=firefox-b-d&q=IDAI+2021

Maryanti, E., Anggaraini, I., Lasmawanti, S., Fahmashufyani, & Crystandy, M. (2023). STRATEGI PROMOSI KESEHATAN TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN DIARE PADA ANAK BALITA. Journal of Telenursing (JOTING), 5(1), 1–23.

Mildawati, R., Andera, N. A., Rasyida, Z. M., Ganesha, S., & Kediri, H. (2023). Edukasi Pencegahan Diare: Pembuatan Oralit Dan Mencuci Tangan Yang Benar Pada Orang Tua Anak Usia Pra-Sekolah. Jurnal LENTERA, 3(1), 48–55. https://journal.stikesyarsimataram.ac.id/index.php/lentera/article/view/219

Nirmalasari, V., & Winarti, W. (2020). Pengaruh Pelatihan (Bhd) Terhadap Pengetahuan Dan Keterampilan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia, 4(2), 115. https://doi.org/10.52020/jkwgi.v4i2.1909

Rahmawati, R., Putri, Y. H., Ramadhani, J. S., Hanuun, A., & Pebiani, T. (2022). Penyuluhan Penggunaan Oralit Pada Diare Anak dan Demo Cuci Tangan yang Baik dan Benar. To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 75. https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i1.956

Rohmaniyah, A. (2022). The Effect Of Health Education On Diligent Hand Washing Of Prevent Diarrhea ( Racita Candi ) On Knowledge Of Diarrhea Prevention In Pre-School Age Children At Kusuma Pertiwi Kindergarten , Sambung Village , Demak Pendidikan Kesehatan Rajin Cuci Tangan Pen. 49–58.

Silaen, E. R., Sinabariba, M., & M. Manik, R. (2022). Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare pada Balita di Klinik Ridos Tahun 2021. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 7(2), 2615–109. http://www.jurnal.uui.ac.id/index.php/JHTM/article/view/1805

Suntara, D. A. (2022). Pemberian Therapy Pemberian Madu Untuk Mengatasi Diare Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Uncang Kota Batam. Zahra : Journal of Health and Medical Research, 2(1), 15–23. https://adisampublisher.org/index.php/aisha

Wijaya, S., Wibowo, W. D. A., & Susmini. (2022). Pengaruh Kartu Pintar Ibu Terhadap Kewaspadaan Ibu Pada Anak Diare Masa Pandemi Covid-19 di Lubuklinggau. Jurnal Kesehatan Medika Udaya, 08(01), 61–72.

Yunita Novianti, Y., Rizki Yulia Purwitaningtyas, & Siswoto Hadi Prayidno. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan Penatalaksanaan Diare Pada Balita 0-5 Tahun. Jurnal Kesehatan Kesehatan Rustida, 09(01), 66–73.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.14556

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: