Penyuluhan alat pengukur kelembapan tanah untuk peningkatan kualitas padi di desa Waluya kabupaten Karawang

Reni Rahmadewi, Ulinnuha Latifa, Tesa Nur Padilah, Agus Sutiyana, Sandi Sandi, Fitria Nurul Husna

Abstract


Abstrak             

Alat pengukur kadar air tanah dalam upaya meningkatkan efisiensi dan hasil kelompok tani di Desa Waluya Kabupaten Karawang. Pengukuran kelembaban tanah mempunyai peranan besar dalam meningkatkan kinerja pertanian, khususnya pada pertumbuhan tanaman padi. Melalui penggunaan alat yang canggih, kelompok tani dapat memantau kelembaban tanah secara real-time dengan sensor kelembaban tanah yang terintegrasi dengan mikrokontroler, memberikan peluang untuk mengambil tindakan yang lebih akurat dalam mengelola sumber daya pertanian. Kajian ini mencakup penerapan Alat, pelatihan Pengukur Kelembapan Tanah dalam penggunaan alat ini, dan pemantauan dampaknya terhadap hasil panen padi. Hasil dari pengabdian menunjukkan bahwa penggunaan alat kelembapan tanah berhasil mengukur kelembapan tanah dengan rata-rata pengukuran pada petak sawah sebesar 90,8 persen. Sehingga membantu petani dalam menentukan debit air yang diperlukan oleh padi. Oleh karena itu, penerapan alat ini diharapkan membantu para petani dalam upaya perawatan tanaman padi. Kegiatan penyuluhan ini diharapkan mampu memberikan wawasan penting mengenai dampak teknologi inovatif dalam mendukung pertanian berkelanjutan dan memberdayakan kelompok Pengukur Kelembapan Tanah di daerah pedesaan.

 

Kata kunci: pengabdian; sosialisasi; padi; kelembapan; desa.

 

Abstract

Measuring soil moisture content in an effort to increase the efficiency and yield of farmer groups in Waluya Village, Karawang Regency. Soil moisture measurement has a major role in improving agricultural performance, especially in the growth of rice plants. Through the use of advanced tools, farmer groups can monitor soil moisture in real-time with soil moisture sensors integrated with microcontrollers, providing opportunities to take more accurate actions in managing agricultural resources. This study covers the application of the tool, training of soil moisture meters in the use of this tool, and monitoring its impact on rice yields. The results of the service showed that the use of the soil moisture tool successfully measured soil moisture with an average measurement in a rice field plot of 90.8 percent. So that it helps farmers in determining the water discharge needed by rice. Therefore, the application of this tool is expected to help farmers in their efforts to care for rice plants. This extension activity is expected to provide important insights into the impact of innovative technology in supporting sustainable agriculture and empowering Soil Moisture Measuring groups in rural areas.

 

Keywords: devotion; socialization; rice; humidity; village.


Keywords


devotion; socialization; rice; humidity; village.

Full Text:

PDF

References


Afdhil Firmansyah, Periyadi, M. I. S. (2021). Implementasi Sistem Irigasi Pertanian Untuk Suhu Kelembaban Tanah Pada Padi Berbasis Arduino Uno. EProceedings …, 7(6), 2803–2818.

Arif, C., Setiawan, B. I., & Mizoguchi, M. (2014). Penentuan Kelembaban Tanah Optimum Untuk Budidaya Padi Sawah SRI (System Of Rice Intensification) Menggunakan Algoritma Genetika. Jurnal Irigasi, 9(1), 29. https://doi.org/10.31028/ji.v9.i1.29-40

Armanto, A., & Puspa, M. A. P. (2020). Rancang Bangun Alat Ukur Tingkat Kelembaban Tanah Berbasis Arduino Uno. Jusikom : Jurnal Sistem Komputer Musirawas, 5(2), 150–157. https://doi.org/10.32767/jusikom.v5i2.1051

Asriya, P., & Yusfi, M. (2016). Rancang Bangun Sistem Monitoring Kelembaban Tanah Menggunakan Wireless Sensor Berbasis Arduino Uno. Jurnal Fisika Unand, 5(4), 327–333. https://doi.org/10.25077/jfu.5.4.327-333.2016

Budiharto, W. (2019). Smart Farming yang Berwawasan Lingkungan Kesejahteraan Petani. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal, September, 31–37.

Habib Rifai, M., Vera, N., Sekar, N., Dewi, S., & Narfandi, R. R. (2023). ELTI Jurnal Elektronika, Listrik dan Teknologi Informasi Terapan PROTOTIPE ALAT PENGUKUR KELEMBABAN TANAH BERBASIS SENSOR MEDIA TANAMAN PADI. Jurnal Elektronika, Listrik Dan Teknologi Informasi Terapan, 5(1), 16–21.

Lutfiyana, Hudallah, N., & Suryanto, A. (2017). Rancang Bangun Alat Ukur Suhu Tanah , Kelembaban Tanah, dan Resistansi. Teknik Elektro, 9(2), 80–86.

Muhammad Hardiansyah, Yulastri Arif, Z. M. P. (2023). DESCRIPTION OF NURSE’S KNOWLEDGE, ATTITUDE AND COMPETENCE IN SOCIAL MEDIA. 7(December), 31–41.

Nadzif, H., Andrasto, T., & Aprilian, S. (2019). Sistem Monitoring Kelembaban Tanah dan Kendali Pompa Air Menggunakan Arduino dan Internet. Jurnal Teknik Elektro, 11(1), 26–30. https://doi.org/10.15294/jte.v11i1.21383

Nurpriyanti, I. (2020). Otomatisasi sensor dht11 sebagai sensor suhu dan kelembapan pada hidroponik berbasis arduino uno R3 untuk tanaman kangkung. Jurnal Teknologi Dan Terapan Bisnis (JTTB), 3(1), 40–45.

Rachmawati, R. R. (2021). Smart Farming 4.0 Untuk Mewujudkan Pertanian Indonesia Maju, Mandiri, Dan Modern. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 38(2), 137. https://doi.org/10.21082/fae.v38n2.2020.137-154

Saputro, I. A., Suseno, J. E., Catur, D., & Widodo, E. (2017). Rancang bangun sistem pengaturan kelembaban tanah secara real time menggunakan mikrokontroler dan diakses di web. Youngster Physics Journal, 6(1), 40–47.

Setiobudio, R., & Suharyanto, C. E. (2019). Sistem Irigasi Otomatis pada Tanaman Padi Menggunakan Arduino dan Sensor Kelembapan Tanah. Jurnal ICT : Information Communication & Technology, 18(1), 1–10. https://doi.org/10.36054/jict-ikmi.v18i1.45

Yuwariah, Y., Ismail, A., & Hafhittry, I. N. (2015). Pertumbuhan dan hasil kacang hijau kultivar Kenari dan No. 129 dalam tumpangsari bersisipan di antara padi gogo. Kultivasi, 14(1), 49–58. https://doi.org/10.24198/kultivasi.v14i1.12100




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i1.21692

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: