Edukasi implementasi manajemen nyeri pada penderita asam urat melalui kompres hangat daun kelor

Bela Novita Amaris Susanto, Nindita Clourisa Amaris Susanto, Muzaroah Ermawati Ulkhasanah

Abstract


Abstrak

Kompres hangat atau hidroterapi bisa menjadi salah satu pengobatan komplementer untuk penurunan nyeri asam urat. Pemanfaatan bahan herbal seperti daun kelor dapat digunakan untuk kompres hangat pada bagian yang terasa nyeri. Daun kelor dipercaya dapat menurunkan nyeri asam urat karena mengandung flavonoid dan pterigospermin. Masyarakat Desa Badran RT 02 RW 12 Kecamatan Wonokerto Kabupaten Wonogiri, tidak menyadari jika kadar asam urat tinggi dan baru menyadari ketika sudah terasa nyeri. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan masyarakat tentang manajemen nyeri pada penderita asam urat melalui kompres hangat daun kelor. Dengan adanya pengetahuan tentang penatalaksaan nyeri dengan kompres hangat daun kelor, diharapkan masyarakat yang menderita nyeri akibat asam urat akan semakin paham sehingga dapat bersedia untuk melakukan secara rutin dan mandiri tindakan kompres hangat daun kelor. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 8-9 Maret 2024 dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang ibu-ibu Desa Badran RT 02 RW 12 Kecamatan Wonokerto Kabupaten Wonogiri. Hasil kegiatan yaitu perbandingan sebelum dan sesudah kegiatan terjadi peningkatan jumlah peserta dengan kategori pengetahuan baik yaitu mengalami peningkatan sebesar 66,6% dan 93% peserta dapat mendemonstrasikan ulang cara kompres hangat daun kelor secara benar. Kompres hangat daun kelor dapat dimanfaatkan sebagai terapi pendamping dalam penatalaksanaan nyeri akibat kadar asam urat tinggi. Diharapkan adanya peningkatan pengetahuan pad acara kompres hangat daun kelor, peserta dapat menerapkan pada diri sendiri sehingga nyeri yang dialami dapat berkurang.

 

Kata kunci: asam urat; daun kelor; kompres hangat; nyeri; penyuluhan

 

Abstract

Warm compresses or hydrotherapy can be a complementary treatment for reducing gout pain. Utilizing herbal ingredients such as Moringa leaves can be used as a warm compress on the painful area. Moringa leaves are believed to reduce gout pain because they contain flavonoids and pterygospermin. The people of Badran Village, RT 02 RW 12, Wonokerto District, Wonogiri Regency, are not aware that their uric acid levels are high and only realize it when they feel pain. The aim of this activity is to increase people's knowledge and skills regarding pain management in gout sufferers through warm compresses of Moringa leaves. With knowledge about managing pain with warm Moringa leaf compresses, it is hoped that people who suffer from pain due to gout will understand more so that they will be willing to carry out warm Moringa leaf compresses regularly and independently. The activity was held on March 8-9 2024 with 30 participants, women from Badran Village RT 02 RW 12, Wonokerto District, Wonogiri Regency. The results of the activity, namely the comparison before and after the activity, showed an increase in the number of participants in the good knowledge category, namely an increase of 66.6% and 93% of participants were able to demonstrate again how to properly compress Moringa leaves. Warm compresses from Moringa leaves can be used as companion therapy in managing pain due to high uric acid levels. It is hoped that there will be an increase in knowledge at the Moringa leaf warm compress event, participants will be able to apply it to themselves so that the pain they experience can be reduced.

 

Keywords: counseling; gout; moringa leaves; painful; warm compre


Keywords


counseling; gout; moringa leaves; painful; warm compre

Full Text:

PDF

References


Analgesik Ekstrak Metanol Daun Kelor (moringa oleifera) Pada Mencit (Mus musculus) Yang Diberi Rangsangan Panas Pada Telapak Kaki. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Veteriner, 2(3), 396–401. http://www.jim.unsyiah.ac.id/FKH/article/view/8563

Aryunani, Ainiyah, N. H., & Abdullah, K. (2022). Dasar-dasar Komplementer. Rena Cipta Mandiri.

Ditjen Yankes. (2022). Asam Urat, Bisa Menyerang Ginjal. Kemkes. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1729/penyakit-asam-urat

Dwi, F., Ferdiani1, N., & Yuliana, N. (2021). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Diet Gout Artritis terhadap Tingkat Pengetahuan Lansia di Desa Karangmojo. Stethoscope, 2(1), 2723–4096.

Fatmawati. (2019). Hubungan asupan protein, karbohidrat dan lingkar pinggang dengan kadar asam urat di Posyandu lansia werdho mulyo kadipiro surakarta. [Institutu Tinggi dan Sains PKU Muhammadiyah SUrakarta]. http://repository.itspku.ac.id/32/1/2015030070.pdf

Hannan, M., Suprayitno, E., & Yuliyana, H. (2019). Pengaruh Terapi Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri Sendi Osteoarthritis Pada Lansia Di Posyandu Lansia Puskesmas Pandian Sumenep. Wiraraja Medika, 9(1), 1–10. https://doi.org/10.24929/fik.v9i1.689

Irdiansyah, I., Saranani, M., & Putri, L. A. R. (2022). Pengaruh Senam Ergonomik terhadap Penurunan Kadar Asam Urat pada Penderita Gouth Arthritis di Wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo Kabupaten Buton Utara. Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan, 02(2), 1–7.

Kusuma, F. P. C. (2022). Pengaruh Kompres Hangat Daun Kelor Terhadap Nyeri Sendi Pada Lansia Dengan Asam Urat Di Desa Tladan Kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan. Skripsi, 1–129.

Madyaningrum, E., Kusumaningrum, F., Wardani, R. K., Susilaningrum, A. R., & Ramdhani, A. (2020). Buku Saku Kader: Pengontrolan Asam Urat di Masyarakat. In Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada. https://hpu.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/1261/2021/02/HDSS-Sleman-_Buku-Saku-Kader-Pengontrolan-Asam-Urat-di-Masyarakat-_cetakan-II.pdf

Maula, L. H., & Ulfah, M. (2023). Implementasi Pemberian Kompres Hangat Daun Kelor terhadap Penurunan Nyeri pada Lansia Dengan Gout Arthritis di Desa Dawuhan, Padamara, Purbalingga. Jurnal Inovasi Penelitian, 4(1), 37–41.

Oktavianti, D. S., & Anzani, S. (2021). Penurunan Nyeri Pada Arthritis Gout Melalui Kompres Hangat Air Rebusan Serai. Madago Nursing Journal, 2(1), 1–8. https://doi.org/10.33860/mnj.v2i1.439

Pamungkas, P., & S, D. O. (2021). Rendaman Daun Kelor Terhadap Nyeri Sendi Pada Lansia Dengan Osteoarthritis. Infokes, 11(2), 439–442.

Pratiwi, M. R. (2022). Penerapan Kompres Hangat Daun Kelor Pada Asuhan Keperawatan Klien Gerontik Gout Athritis Dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut Di Puskesmas Wongsongrejo (Issue 8.5.2017) [Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banyuwangi]. https://eprints.stikesbanyuwangi.ac.id/id/eprint/193/1/COVER.pdf

Singh, J. A., & Gaffo, A. (2020). Gout epidemiology and comorbidities. Seminars in Arthritis and Rheumatism, 50(3), S11–S16. https://doi.org/10.1016/j.semarthrit.2020.04.008

Tandra, H. (2021). Mengendalikan Asam Urat Strategi Menyelamatkan Sendi dan Ginjal. PT Gramedia Pustaka Utama.

Umaht, R. R. K., Mulyana, H., & Purwanti, R. (2021). Terapi Non Farmakologi Berbahan Herbal Untuk Menurunkan Nyeri Rematik: A Literature Riview. Jurnal Keperawatan BSI, 9(2), 183–191. http://ejurnal.ars.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/580/417

Utami, M. P. S., & Susanti, B. A. D. (2023). Edukasi Kompres Hangat Daun Kelor Sebagai Managemen Non Farmakologi Nyeri Asam Urat. MARTABE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(9), 3293–3298. https://doi.org/10.31604/jpm.v6i9.3293-3298

Widiyanto, A., Pradana, K. A., Hidayatullah, F., Atmojo, J. T., Putra, N. S., & Fajriah, A. S. (2020). Efektifitas Kompres Hangat Daun Kelor Terhadap Nyeri Asam Urat Pada Lansia Di Desa Kenteng,Nogosari, Boyolali. Avicenna : Journal of Health Research, 3(2). https://doi.org/10.36419/avicenna.v3i2.404

Yuningsih, Y., & Rosita, L. (2022). Pengaruh Hidroterapi Terhadap Peningkatan Sirkulasi Darah Perifer Pada Pasien Dm Di Wilayah Puskesmas Kelapa Dua, Tangerang. Edu Dharma Journal: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 6(2), 306. https://doi.org/10.52031/edj.v6i2.430




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i2.22474

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: