Sosialisasi batas kedalaman lapisan air tanah bersih di dusun Jatisari, desa Katimulyo, Lampung Selatan

Harnanti Y. Hutami, Erlangga I. Fattah, Alhada Farduwin, Rhahmi A. Pesma, Putu Pradnya Andika

Abstract


Abstrak

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kurang ketersediaan air tanah yang dirasakan oleh warga selama beberapa waktu saat musim kemarau sedang berlangsung. Selain itu, warga mengkhawatirkan kualitas air tanah yang mereka konsumsi sehari-hari. Kegiatan sosialisasi kualitas dan kuantitas air tanah utamanya bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada warga Dusun Jatisari, Desa Jatimulyo, Lampung Selatan mengenai lokasi potensi ditemukannya akuifer air tanah dan kualitas air tanah tersebut dalam penggunaannya di kehidupan sehari-hari. Umumnya keberadaan air tanah dipengaruhi oleh jenis litologi dan kondisi geologi bawah permukaan, sedangkan kualitas air tanah dipengaruhi oleh jumlah dan jenis partikel mineral yang terkandung dalam air tersebut. Metode yang digunakan dalam mengidentifikasi kedalaman akuifer air tanah adalah metode geofisika yang memanfaatkan sensitivitas parameter fisika berupa tahanan jenis batuan (resistivitas) terhadap keberadaan air di area pengamatan. Kualitas air tanah dalam kegiatan ini diobservasi dengan menggunakan bantuan alat ukur TDS (Total Dissolved Solid) yang secara khusus memberikan informasi mengenai jumlah partikel mineral yang terkandung pada sampel air tanah dalam satuan part per million (ppm) atau miligram per liter (mg/liter). Indikator kelayakan air tanah untuk digunakan sebagai air minum dan aktivitas sehari-hari oleh warga dusun Jatisari dikategorikan memiliki kualitas menengah hingga baik berdasarkan rendahnya ukuran partikel mineral, yaitu pada kisaran.

 

Kata kunci: air tanah; kualitas air; resistivitas; kandungan partikel mineral

 

Abstract

The present study was motivated by the lack of groundwater availability for the residents of Jatisari Village during the dry season and their concerns about the quality of the groundwater they consume daily. Its objective was to increase the resident's awareness of the location of groundwater aquifers and the quality of the groundwater they use. The lithology type and the subsurface geological conditions generally influence the presence of groundwater. In contrast, groundwater quality is affected by the amount and type of mineral particles. A geophysical method was used to determine the depth of groundwater aquifers by examining the rock-specific resistance (resistivity) to the presence of water in the observation area. The quality of groundwater was assessed using a TDS (Total Dissolved Solid) measuring instrument, which determines the amount of mineral particles present in groundwater samples in parts per million (ppm) or milligrams per liter (mg/liter). Based on the low content of mineral particle solids, the groundwater is suitable for drinking and daily activities by the residents of Jatisari hamlet. The study's results classified the groundwater quality as good quality up to 60 meters depth below.

 

Keywords: aquifer; water quality; resistivity; solids mineral content


Keywords


aquifer; water quality; resistivity; solids mineral content

Full Text:

PDF

References


Afriyanda, R., Mulki, G. Z., & Fitriani, M. I. (2019). Analisis Kebutuhan Air Bersih Domestik Di Desa Penjajap Kecamatan Pemangkat Kabupaten Sambas. JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang. https://doi.org/https://dx.doi.org/10.26418/jelast.v6i2.35186

Antosia, R. M., Putri, I. A., Farduwin, A., Irawati, S. M., & Santoso, N. A. (2022). Peninjauan Ulang Kedalaman Akuifer Menggunakan Metode Resistivitas 1D di Desa Gayau, Kabupaten Pesawaran. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 2(2), 651–660. https://doi.org/10.54082/jamsi.309

Antosia, R. M., & Ramdan, M. (2023). A Combined Method of 1D and 2D Resistivity for Groundwater Layer Estimation at a Farming Area in Rejomulyo Village. SPEKTRA: Jurnal Fisika dan Aplikasinya, 8, 43–55. https://doi.org/10.21009/SPEKTRA

Arya Revansyah, M., Wms, P., Putriyani, M., Padma Ayu, N., Men, K., Safriani, L., Syakir, N., & Aprilia, A. (2022). Analisis TDS, PH, dan COD untuk Mengetahui Kualitas Air Warga Desa Cilayung. Jurnal Material dan Energi Indonesia, 12(02), 43–49. https://jurnal.unpad.ac.id/jmei/article/view/41305

Darsono. (2016). Identifikasi Akuifer Dangkal dan Akuifer Dalam dengan Metode Geolistrik (Kasus: Di Kecamatan Masaran). Indonesian Journal of Applied Physics, 40.

Djana, M. (2023). ANALISIS KUALITAS AIR DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN AIR BERSIH DI KECAMATAN NATAR HAJIMENA LAMPUNG SELATAN. Jurnal Redoks, 8(1), 81–87. https://doi.org/10.31851/redoks.v8i1.11853

Fathur, M., Hasan, R., Azhari, A. P., Agung, P., & Agung, M. (2021). INVESTIGASI SUMBER AIR TANAH MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK RESISTIVITAS KONFIGURASI SCHLUMBERGER DAN PENGEBORAN. Jukung Jurnal Teknik Lingkungan, 7(2), 140–148.

Hamdi, F. (2018). Identifikasi dan Pemetaan Kualitas Air Tanah di Kota Surabaya [Undergraduated Thesis]. Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Paembonan, A. Y., Nugraha, P., Santoso, N. A., Firdaus, R., Ekawati, G. M., Rahmanda, V., & Amijaya, F. D. P. (2021). Investigasi Air Tanah Berdasarkan Nilai Resistivitas di Dusun Jatisari, Kabupaten Lampung Selatan. JGE (Jurnal Geofisika Eksplorasi), 7(2), 100–110. https://doi.org/10.23960/jge.v7i2.117

Purwoko, S. (2018). Indikator Air Layak Minum dan Sanitasi Layak dalam Mendukung Upaya Kesehatan Lingkungan di Rumah Tinggal. Seminar Nasional Germas .

Rizka, & Satiawan, S. (2019). Investigasi Lapisan Akuifer Berdasarkan Data Vertical Electrical Sounding (VES) dan Data Electrical Logging: Studi Kasus Kampus ITERA. Bulletin of Scientific Contribution: GEOLOGY, 17(2), 91–100. http://jurnal.unpad.ac.id/bsc

Wahyuni, A., & Junianto. (2017). Analisis Kebutuhan Air Bersih Kota Batam Pada Tahun 2025. TAPAK, 6(2), 116.

Waskito, A., Antoni, A., Aziza, V., Studi Kesehatan Masyarakat, P., Kedokteran, F., Lambung Mangkurat, U., & Selatan, K. (2021). PENYULUHAN PENGELOLAAN AIR BERSIH KEPADA MASYARAKAT DESA SIMPANG WARGA LUAR RT 02 SECARA DARING MENGGUNAKAN MEDIA WHATSAPP GROUP. 4(3).




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i2.23006

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: