Kolaborasi LPPM UBT dan mahasiswa KKN melalui pelatihan pembuatan pupuk organik guna mendukung pertanian ramah lingkungan di desa Long Bia

Anang Sulistyo, Etty Wahyuni, Dwi Santoso, Dewi Elviana CCW

Abstract


Abstrak

Desa Long Bia di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, memiliki potensi pertanian yang besar namun menghadapi masalah keberlanjutan akibat penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Untuk mengatasi masalah ini, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Borneo Tarakan (UBT) berkolaborasi dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam melaksanakan pelatihan pembuatan pupuk organik. Pelatihan dilaksanakan di bulan Juli tahun 2024, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam pembuatan pupuk organik, serta mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang merusak lingkungan. Metode partisipatif digunakan dalam kegiatan ini, dengan mahasiswa KKN berperan sebagai motor penggerak masyarakat. Tahapan kegiatan meliputi identifikasi masalah, sosialisasi, pelatihan, dan monitoring. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa masyarakat menunjukkan minat yang tinggi terhadap penggunaan pupuk organik dan berhasil mengaplikasikan teknik pembuatan pupuk organik yang dipelajari. Program ini tidak hanya memberikan pengetahuan teknis, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan praktik pertanian berkelanjutan, memperkuat hubungan antara universitas dan masyarakat, serta berpotensi menjadi model yang dapat diterapkan di desa-desa lain. Kesimpulannya, kolaborasi ini berkontribusi pada peningkatan hasil pertanian, pengurangan dampak lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat lokal.

 

Kata kunci: pengabdian; mahasiswa KKN; pupuk organik; pertanian ramah lingkungan

 

Abstract

The village of Long Bia in Bulungan Regency, North Kalimantan, has significant agricultural potential but faces sustainability issues due to excessive use of chemical fertilizers. To address this issue, the Research and Community Service Institute (LPPM) of Universitas Borneo Tarakan (UBT) collaborated with students from the Community Service Program (KKN) to conduct training on organic fertilizer production. The training, held in July 2024, aimed to enhance the knowledge and skills of the community in producing organic fertilizers and to reduce dependency on environmentally harmful chemical fertilizers. A participatory method was employed in this activity, with KKN students acting as community mobilizers. The stages of the activity included problem identification, socialization, training, and monitoring. The training results showed a high level of community interest in using organic fertilizers and successful application of the organic fertilizer production techniques learned. This program not only provided technical knowledge but also raised awareness of sustainable agricultural practices, strengthened the relationship between the university and the community, and has the potential to serve as a model for other villages. In conclusion, this collaboration contributed to improving agricultural yields, reducing environmental impact, and empowering the local community.

Keywords: community service; KKN students; organic fertilizer; sustainable agriculture

Keywords


community service; KKN students; organic fertilizer; sustainable agriculture

Full Text:

PDF

References


Afdhal, A. (2024). Peran Bank Sampah dalam Memperkuat Ekonomi Lokal dan Membangun Lingkungan Berkelanjutan. Saskara: Indonesian Journal of Society Studies, 4(1), 134–154.

Aulia, W., Agang, M. W., Santoso, D., Mubarak, A., Hendris, H., Arbain, M., … Tanjung, H. B. (2024). Optimalisasi Peran Petani Millenial Dalam Usahatani Sayuran sebagai Pendukung Rumah Pangan Lestari di Desa Kelising Kabupaten Bulungan. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 5(1), 10–15.

Ayu, I., Difinubun, M. F., Burhanudin, V., & Widhiandono, D. (2023). Pemberdayaan Petani Desa Jiyu Melalui Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik: Inovasi dan Pengembangan Berkelanjutan. Prosiding Patriot Mengabdi, 2(01), 530–540.

Azhar, M. F., Rhamdani, F. W., Wulandari, F. S., Pamungkas, A. G., Saputri, J. A., & Andiany, A. R. (2023). Kolaborasi Mahasiswa dan Masyarakat Desa dalam Mengatasi Tantangan Sosial Melalui Program KKN di Desa Pisangan Jaya. Jurnal Ilmiah Dan Karya Mahasiswa, 1(6), 20–47.

Dadi, D. (2021). Pembangunan Pertaniandansistem Pertanian Organik: Bagaimana Proses Serta Strategi Demi Ketahanan Pangan Berkelanjutan Di Indonesia. Jurnal Education and Development, 9(3), 566–572.

Egra, S., Santoso, D., Wahyuni, E., Sulistyo, A., & Agang, M. W. (2024). Kemandirian ekonomi masjid melalui pemberdayaan masyarakat dengan pemanfaatan lahan sekitar masjid untuk usaha hidroponik. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 8(2), 1004–1010.

Hanafi, M. (2015). Community Based Research panduan merancang dan melaksanakan penelitian bersama komunitas. LP2M UIN Sunan Ampel Surabaya.

Hidayat, N. (2019). Model Kuliah Kerja Nyata (KKN) integratif interkonektif berbasis pada pengembangan masyarakat yang produktif inovatif dan kreatif. Panangkaran: Jurnal Penelitian Agama Dan Masyarakat, 2(2), 219–238.

Hikmah, A. M. (2018). Etnobotani Tumbuhan untuk Kesehatan Reproduksi oleh Masyarakat Dayak Kenyah di Kecamatan Bahau Hulu Kabupaten Malinau Provinsi Kalimantan Utara. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Ismaya, B., & Saud, M. Y. (2023). Pelatihan Peningkatan Hasil Pertanian Padi Dengan Menggunakan Pupuk Organik Terhadap Para Petani di Daerah Karawang. SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(6), 350–356.

Nurhayati, N. (2016). Pelaksanaan penghijauan kota dalam menanggulangi pencemaran udara di wilayah Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Publiciana, 9(1), 1–20.

Rahmiyati, N. (2015). Model pemberdayaan masyarakat melalui penerapan teknologi tepat guna di Kota Mojokerto. JMM17: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Manajemen, 2(02).

Rangki, L., & Dalla, F. (2020). Upaya pencegahan dan penanggulangan transmisi covid 19 melalui program KKN Tematik Mahasiswa Universitas Halu Oleo. Journal of Community Engagement in Health, 3(2), 266–274.

Rosdialena, R., & Alrasi, F. (2023). Respon Masyarakat Terhadap Kegiatan KKN Mahasiswa UM Sumatera Barat Di Tanjuang Modang. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(5), 1178–1193.

Rukmana, D. (2012). Pertanian Berkelanjutan: Mengapa, Apa, dan Pelajaran Penting dari Negara lain. Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin.

Santoso, D. (2023). PARTISIPASI MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA DALAM MEWUJUDKAN LINGKUNGAN HIJAU YANG BEBAS BAU TPS: PERAN PENGHIJAUAN DALAM PENGELOLAAN SAMPAH YANG BERKELANJUTAN. Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo, 7(2), 132–140.

Sibarani, A. P., & Sukmawati, A. M. (2022). PENENTUAN PUSAT KEGIATAN DALAM RENCANA STRUKTUR RUANG WILAYAH KABUPATEN BULUNGAN, PROVINSI KALIMANTAN UTARA. Indonesian Journal of Spatial Planning, 3(1), 45–57.

Siregar, M. A. R. (2023). Peran Pertanian Organik Dalam Mewujudkan Keberlanjutan Lingkungan Dan Kesehatan Masyarakat.

Syardiansah, S. (2019). Peranan Kuliah Kerja Nyata Sebagai Bagian dari Pengembangan Kompetensi Mahasiswa: Studi Kasus Mahasiswa Universitas Samudra KKN Tahun 2017. JIM UPB (Jurnal Ilmiah Manajemen Universitas Putera Batam), 7(1), 57–68.

Wahyuni, E., Sulistyo, A., Santoso, D., & Hidaya, N. (n.d.). SOSIALISASI DAN PELATIHAN APLIKASI DIGITAL DESA SEBAWANG, KABUPATEN TANA TIDUNG, KALIMANTAN UTARA.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i3.25480

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: