PKM peningkatan kapasitas Tim Pendamping Keluarga (TPK) stunting dalam percepatan penurunan stunting melalui sidak stunting

Selviana Selviana, Putri Yuli Utami, Eko Prasetio, Linda Suwarni

Abstract


Abstrak

Stunting menjadi permasalahan global, termasuk di Indonesia. Hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 menunjukkan bahwa prevalensi stunting di Indonesia hanya mengalami penurunan sebesar 0,1%. Tim Pendamping Keluarga (TPK) memiliki kontribusi yang penting dalam upaya percepatan penurunan stunting di masyarakat. Kendala yang dihadapi TPK dalam melaksanakan fungsi dan tanggungjawab di maasyarakat, salah satunya adalah masih terbatasnya kapasitas yang dimiliki TPK dalam percepatan penurunan stunting, termasuk di Puskesmas Segedong. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kapasitas Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam percepatan penurunan stunting melalui SIDAK Stunting. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan penyuluhan. Selain itu, tim pengabdi juga memberikan akuaponik sebagai stimulus dalam pemberdayaan masyarakat mitra dalam memanfaatkan lahan perkarangan. Hasil kegiatan pengabdian ini diperoleh peningkatan pengetahuan TPK dalam upaya percepatan penurunan stunting sebesar 74,5%. Kegiatan peningkatan kapasitas TPK tetap perlu dilakukan secara berkelanjutan agar TPK dapat lebih optimal dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di masyarakat, sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

 

Kata kunci: PKM; tim pendamping keluarga; stunting

 

Abstract

Stunting is a global problem, including in Indonesia. The results of the 2023 Indonesian Health Survey (SKI) showed that the prevalence of stunting in Indonesia has only decreased by 0.1%. The Family Assistance Team (TPK) has made an important contribution to efforts to accelerate the reduction of stunting in society. One of the obstacles faced by the TPK in carrying out its functions and responsibilities in society is the limited capacity of the TPK to accelerate stunting reduction, including at the Segedong Community Health Center. The aim of this service activity is to increase the capacity of the Family Assistance Team (TPK) to accelerate stunting reduction through SIDAK stunting. The implementation method for this service activity uses counseling. Apart from that, the service team also provides aquaponics as a stimulus to empower partner communities to utilize yard land. The results of this service activity resulted in an increase in TPK knowledge in an effort to accelerate stunting reduction by 74.5%. Activities to increase the capacity of the TPK still need to be carried out on an ongoing basis so that the TPK can be more optimal in carrying out its duties and functions in the community and so that it can improve the level of public health.

 

Keywords: PKM; family assistance team; stunting


Keywords


PKM; family assistance team; stunting

Full Text:

PDF

References


BKKBN. (2021). Tim Pendamping Keluarga (TPK) Percepatan Penurunan Stunting. Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional.

De Sanctis, V., Soliman, A., Alaaraj, N., Ahmed, S., Alyafei, F., & Hamed, N. (2021). Early and Long-term Consequences of Nutritional Stunting: From Childhood to Adulthood. Acta Bio-Medica : Atenei Parmensis, 92(1), e2021168. https://doi.org/10.23750/abm.v92i1.11346

Fauza, N., Wardana, A., Pratiwi, A., Winalda, B., Putri, D., Tihanum, D., Dwinda, D., Anik, H., Bramuli, J., Hafiz, M., & Fernando, M. (2021). Akuaponik Sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat Labuhbaru Barat Dalam Konsep Urban Farming. Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 17(2), 269–278.

Fransisca, Y., Arifin, D. Z., & Hartono, A. (2021). Hubungan Antara Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Pada Baduta Usia 0 – 24 Bulan Di Puskesmas Kiarapedes Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta Tahun 2020. Journal of Holistic and Health Sciences, 5(2), 104–114. https://doi.org/10.51873/jhhs.v5i2.131

Mahendra, I., Selviana, S., Andesty, S. A., Ramadayanti, N. A., Amelia, D. S., & Safriansyah, S. (2021). Establishment of virtual education classes as an effort to prevent stunting in Sutera Village, Sukadana District. Community Empowerment, 6(12), 2164–2171. https://doi.org/10.31603/ce.5466

Manik, C. D., Effendy, A. A., Rahayu, R. S., Noviyanti, I., & Farida, S. I. (2020). Penyuluhan Aquaponik Dalam Masa Pandemi Covid-19 Di Rt. 003, Rw. 006 Desa Kabasiran. Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen, 1(3), 103. https://doi.org/10.32493/ABMAS.v1i3.p103-110.y2020

Martins, V. J. B., Toledo Florêncio, T. M. M., Grillo, L. P., Do Carmo P. Franco, M., Martins, P. A., Clemente, A. P. G., Santos, C. D. L., Vieira, M. de F. A., & Sawaya, A. L. (2011). Long-Lasting Effects of Undernutrition. International Journal of Environmental Research and Public Health, 8(6), 1817–1846. https://doi.org/10.3390/ijerph8061817

Oktaviani, T. A., Suwarni, L., & Selviana, S. (2023). Risk Factors Related to Stunting. JURNAL INFO KESEHATAN, 21(4), 854–863. https://doi.org/10.31965/infokes.Vol21.Iss4.1292

Palge, G., Suwarni, L., & Selviana, S. (2024). Determinants of Stunting in Landak District. Ahmar Metastasis Health Journal, 4(1), 28–34. https://doi.org/https://doi.org/10.53770/amhj.v4i1.259

Pujiati, W., Nirnasari, M., & Rozalita, R. (2021). Pola Pemberian Makan Dengan Kejadianm Stunting Pada Anak Umur 1–36 Bulan. Menara Medika, 4(1), 28–35. https://doi.org/https://doi.org/10.31869/mm.v4i1.2803

Puskesmas Segedong. (2023). Profil Puskesmas Segedong.

Resti, E., Wandini, R., & Rilyani, R. (2021). Pemberian Makanan Pendamping Asi (Mp-Asi) Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal Kebidanan Malahayati, 7(2), 274–278. https://doi.org/10.33024/jkm.v7i2.4138

Selviana, S., & Suwarni, L. (2023). Upaya Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Kader Stunting Di Kelurahan Binaan Pcm Pontianak Barat. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 7(2), 1106. https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.14099

Sengkey, S., Kandou, G., & Pangemanan, J. (2015). Analisis Kinerja Kader Posyandu di Puskesmas Paniki Kota Manado. JIKMU, 5(2b), 491–501.

Subroto, T., Novikasari, L., & Setiawati, S. (2021). Hubungan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 12-59 Bulan. Jurnal Kebidanan Malahayati, 7(2), 200–206. https://doi.org/10.33024/jkm.v7i2.4140

Suwarni, L., Selviana, S., Octrisyana, K., & Vidyastuti, V. (2020). Pendampingan Dan Peningkatan Kapasitas Kader Relawan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Rasau Jaya Kalimantan Barat. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 4(2), 249–255. https://doi.org/https://doi.org/10.31764/jmm.v4i2.2017

Syafira, T., Novianti, F., Susanti, E. D., & Suwarni, L. (2023). Penyuluhan Pencegahan Stunting Melalui Pemanfaatan Pangan Lokal Dalam Olahan Mp-Asi Pada Generasi Z. Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service), 5(4), 721–728. https://doi.org/10.36312/sasambo.v5i4.1487

Yulnefia, & Sutia, M. (2022). Hubungan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-36 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Tambang Kabupaten Kampar. Jambi Medical Journal : Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 10(1), 154–163. https://doi.org/https://doi.org/10.22437/jmj.v10i1.10410




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i3.26195

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: