Sosialisasi penggunaan aplikasi QR & barcode scanner guna evaluasi kecukupan nutrisi ternak ruminansia pada kelompok tani di Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang-Sumbawa
Abstract
Abstrak
Kegiatan pengabdian dilaksanakan pada tanggal 18 Mei 2024 yang berlokasi di Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang Kabupaten Sumbawa-NTB. Mitra kelompok tani ternak bernama “Putra Ano Siup” yang berdiri pada tanggal 3 Mei 2023 dan beranggotakan 10 orang dan pada saat hari kegiatan diikuti oleh 20 orang peserta. Permasalahan yang dihadapi adalah masih rendahnya tingkat produktivitas ternak yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan peternak dalam hal manajemen pemberian pakan, terutama dalam hal kecukupan nutrisi. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah penggunaan aplikasi QR&Barcode Scanner yang dapat membantu peternak dalam mengevaluasi kualitas dan kecukupan nutrisi pakan secara mudah dan akurat. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak dalam memanfaatkan teknologi digital guna mendukung produktivitas dan kesejahteraan ternak mereka. Dengan demikian, diharapkan produktivitas ternak di desa ini akan meningkat, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat. Metode kegiatan meliputi sosialisasi tentang pentingnya manajemen pemberian pakan yang baik dan benar bagi ternak ruminasisa khususnya dalam hal kecukupan nutrisi serta dikemas dengan pengenalan terhadap aplikasi QR&Barcode Scanner tersebut. Disimpulkan bahwa secara mayoritas, tingkat pemahaman peternak terhadap cara evaluasi kecukupan nutrisi ternak dan pemanfaatan aplikasi tersebut setelah dilaksanakan kegiatan sosialisasi bekisar 80%-90%. Hal ini dapat digunakan sebagai indikasi bahwa kegiatan telah berhasil dan mendapat respon yang baik dari peternak dan sebanyak 75% peserta bersedia menerapkan hal tersebut.
Kata kunci: sosialisasi; QR code; evaluasi nutrisi; teluk santong.
Abstract
The partner organisation engaged in community service activities is the Livestock Farmer Group, designated as 'Putra Ano Siup', situated in Teluk Santong Village, Plampang District, Sumbawa Regency-NTB. The issue at hand is the low level of livestock productivity, which is a consequence of the lack of knowledge among farmers with regard to feeding management, particularly in terms of nutritional adequacy. One potential solution is the utilisation of QR and barcode scanner applications, which could assist farmers in the evaluation of feed quality and nutritional adequacy in a convenient and accurate manner. The objective of this activity is to enhance the knowledge and capabilities of farmers in leveraging digital technology to enhance the productivity and well-being of their livestock. It is therefore anticipated that there will be an increase in livestock productivity in this village, which will in turn lead to an improvement in the economic welfare of the local community. The activity method comprises a socialisation session on the importance of good and correct feeding management for ruminants, with a particular focus on nutritional adequacy. This is complemented by an introduction to the QR&Barcode Scanner application. It was determined that the majority of farmers demonstrated an understanding of the evaluation of livestock nutritional adequacy and the utilisation of the application following the socialisation activity, with a level of comprehension ranging from 80% to 90%. This can be considered an indicator of the activity's efficacy and the positive response it received from farmers, with as many as 75% of participants expressing a willingness to implement it.
Keywords: socialisation; QR Code; nutrition evaluation; teluksantong.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistik. (2021). Kecamatan Plampang dalam Angka. BPS Kabupaten Sumbawa-NTB.
Banhazi, T.M and Black, J.L. (2009). Precision Livestock Farming: A Suite Of Electronic Systems To Ensure The Application Of Best Management Practices For Livestock Production. Australian Journal of Multidisciplinary Engineering, 7(1): 79-85.
Church, D. C. (1993). The Ruminant Animal: Digestive Physiology and Nutrition. Waveland Press.
Devendra, C., & McLeroy, G. B. (1982). Goat and Sheep Production in the Tropics. Longman.
Devendra, C. (2011). Small Farm Systems to Improve Livelihoods and Sustainability. CABI.
FAO. (2020). The State of World Fisheries and Aquaculture 2020. FAO.
Irawan, J. D., & Adriantantri, E. (2018). Pemanfaatan Qr-Code Sebagai Media Promosi Toko. Jurnal Mnemonic, 1(2), 57.
McDonald, P., Edwards, R. A., Greenhalgh, J. F. D., Morgan, C. A., Sinclair, L. A., & Wilkinson, R.G. (2010). Animal Nutrition. 7th Edition. Pearson Education.
McDonald, P., Edwards, R. A., Greenhalgh, J. F. D., & Morgan, C. A. (2011). Animal Nutrition. Pearson.
Morris, C., & Kirwan, J. (2016). Ecological Embeddedness: Theoretical Challenges and Opportunities for Rural Geography. Journal of Rural Studies, 53: 139-148.
Pauly, D., Christensen, V., Guénette, S., Pitcher, T. J., Sumaila, U. R., Walters, C. J., Watson, R., & Zeller, D. (2002). Towards Sustainability in World Fisheries. Nature, 418(6898): 689-695.
Prasetya, R. G. (2017). Aplikasi Teknologi QR (Quick Response) Code Implementasi yang Universal. Jurnal Komputaki, 3(1): 6–18.
Preston, T. R., & Leng, R. A. (1987). Matching Ruminant Production Systems with Available Resources in the Tropics and Sub-tropics. Penambul Books.
Teh, L.C.L., & Sumailga, U. R. (2013). Contribution Of Marine Fisheries To Worldwide Employment. Fish and Fisheries, 14(1): 77-88.
Van Soest, P. J. (1994). Nutritional Ecology of the Ruminant. Cornell University Press.
DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i4.27003
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
______________________________________________________
Jurnal Selaparang
p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X
EDITORIAL OFFICE: