Penguatan kelembagaan dan cultural branding Desa Kamal Jember menuju desa wisata sejarah dan budaya berbasis sustainable tourism
Abstract
Abstrak
Program pengabdian masyarakat desa binaan di Desa Kamal Jember merupakan pelaksanaan tahun ke-2 yang bertujuan untuk menguatkan kelembagaan serta identitas budaya atau cultural branding Desa Kamal menuju desa wisata sejarah dan budaya berbasis sustainable tourism. Metode yang digunakan adalah participatory rural appraisal melalui survei, FGD, dan pelatihan intensif (pelatihan pembuatan konten promosi, fotografi lanjutan, hospitality, dan sustainable tourism, serta penyusunan paket wisata). Tim pengabdian mendampingi dalam proses penguatan kelembagaan bagi BUMDES, Pokdarwis, dan perangkat desa serta pembuatan video profil wisata. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah peningkatan kapasitas dan kompetensi bagi pihak-pihak terkait dalam pengelolaan dan pengembangan wisata Desa Kamal. Cultural branding Desa Kamal menjadi semakin kuat dengan adanya video profil desa yang aktif digunakan sebagai media promosi. Pengelola wisata juga telah memiliki pengetahuan yang baik terkait adopsi dan implementasi sustainable tourism untuk menjaga budaya serta kelestarian alam Desa Kamal.
Kata kunci: cultural branding; Desa wisata; sejarah; budaya; sustainable tourism
Abstract
The second-year community service program in Kamal Village, Jember, is designed to strengthen the organizational management and the village's cultural branding as a historical and cultural tourism destination by implementing sustainable tourism practices. The approach utilized in this initiative includes participatory rural appraisal techniques, such as surveys, focus group discussions (FGDs), and various intensive training sessions. These sessions cover essential topics, including creating promotional content, advanced photography, hospitality, sustainable tourism, and developing tour packages. The community service team has also focused on fortifying local institutions, specifically BUMDES, Pokdarwis, and village officials while producing tourism profile videos. This program aims to enhance the capacity and proficiency of stakeholders involved in managing and developing tourism in Kamal Village. Consequently, the cultural branding of Kamal Village has become significantly more pronounced. The tourism profile videos serve as active promotional tools for Kamal Village. As a result, individuals responsible for tourism within the village now possess an improved understanding of sustainable tourism practices, thereby contributing to maintaining both the natural and cultural sustainability of Kamal Village.
Keywords: cultural branding; tourism village; history; culture; sustainable tourism
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afgani, K. F., Nainggolan, Y. A., Rahadi, R. A., Darmansyah, A., Pringgabayu, D., Santoso, O. R., Silmi, A. A., Susanto, E., Novianti, S., & Septyandi, C. B. (2021). Pelatihan Pengemasan Paket Wisata dan Media Promosi Digital Bagi Pelaku Pariwisata Di Kawasan Wisata Sawarna Kabupaten Lebak Provinsi Banten. JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik Dan Pengabdian Masyarakat), 5(3), 53–58.
Ahmad, A., Jamaludin, A., Zuraimi, N. S. M., & Valeri, M. (2021). Visit intention and destination image in post-Covid-19 crisis recovery. Current Issues in Tourism, 24(17), 2392–2397.
Blackstock, K. (2005). A critical look at community based tourism. Community Development Journal, 40(1), 39–49.
BPS Kabupaten Jember. (2021). Kabupaten Jember dalam Angka 2021. In BPS Kabupaten Jember. https://doi.org/1102001.3509
Darwis, R. S., Resnawaty, R., & Nuriyah, E. (2020). Peningkatan Sensitivitas Kepemimpinan Lokal Dalam Pengelolaan Sungai Citarum Melalui Teknik Participatory Rural Appraisal (Pra) Di Desa Rancamanyar. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 48–59.
Govers, R., Go, F. M., & Kumar, K. (2007). Promoting tourism destination image. Journal of Travel Research, 46(1), 15–23.
Ismail, T., & Rohman, F. (2019). The role of attraction, accessibility, amenities, and ancillary on visitor satisfaction and visitor attitudinal loyalty of Gili ketapang beach. Jurnal Manajemen Teori Dan Terapan, 12(2), 149–165.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (2022, February 2). Ta'Butaan Jember. Warisan Budaya Takbenda Indonesia. Rhttps://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailTetap=2884 (Diakses pada April 1, 2023)
Kotler, P., Bowen, J. T., Makens, J. C., & Baloglu, S. (2017). Marketing for hospitality and tourism. Pearson.
McCabe, S. (2018). Marketing Communications in Tourism & Hospitality Concepts, Strategies and Cases. In Elsevier. Elsevier.
Ningtiyas, E. A., Alvianna, S., Hidayatullah, S., & Sutanto, D. H. (2021). Analisis pengaruh attraction, accessibility, amenity, ancillary terhadap minat berkunjung wisatawan melalui loyalitas wisatawan sebagai variabel mediasi. Media Wisata, 19(1), 83–96.
Pantiyasa, I. W. (2011). Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat (Community Based Tourism) Dalam Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus Di Desa Bedulu, Blah Batuh, Gianyar). Jurnal Ilmiah Hospitality Management, 1(2).
Paramita, C., Destari, F., & Nugraha, K. S. W. (2022). Pendampingan UKM Warung Ta Cafe: Peningkatan Manajemen Usaha Dalam Menghadapi Persaingan. Jurnal Abdimas Bina Bangsa, 3(1), 159-165.
Pertiwi, P. R. (2013). Penerapan Hospitality Tourism Di Desa Wisata Penglipuran Ditinjau dari Attractions, Accesibilities, Amenities, Ancillaries, And Community Involvement. Jurnal Ilmiah Hospitality Management, 4(1), 44.
Prasiasa, D. P. O. P. (2021). Buku Paket Wisata Desa Wisata Baha (Vol. 1). Pustaka Larasan.
Purnomo, C. (2009). Karsadang Tourism Package sebagai bentuk paket wisata minat khusus di kawasan Goa Cerme, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul. Universitas Gadjah Mada.
Purwaningtyas, A., Yustita, A. D., & Ermawati, E. A. (2021). Evaluasi pengelolaan desa wisata gintangan banyuwangi sebagai upaya pengembangan. Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV) KE Vii, 7(2), 278–285.
Putri, D. R., Wanti, R. S., Jannah, F. R., Kurniasih, A., & Nathassya, A. B. (2020). Eksistensi Kesenian Ta’buthaan serta Relasi Kuasa Antar Aktor dalam Kesenian Ta’buthaan. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 4(1), 24-42.
Rojabi, S. H., Kurniansah, R., Singandaru, A. B., Budiatiningsih, M., Ulya, B. N., Minanda, H., & Hulfa, I. (2023). Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Bidang Hospitality Di Buwun Sejati. Jurnal Pengabdian Mandiri, 2(6), 1253–1258.
Shani, A., Chen, P., Wang, Y., & Hua, N. (2010). Testing the impact of a promotional video on destination image change: Application of China as a tourism destination. International Journal of Tourism Research, 12(2), 116–133.
Sirine, H., Petrisia, G. M. C., Situmorang, U. E., Margaretha, Y. A., Triantoro, A., Noviana, I. G., & Simanungkalit, D. F. (2023). Program Perancangan Paket Wisata dan Simulasi Pengunjung sebagai Upaya Pembangunan Pariwisata Desa. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 1611–1624.
Streimikiene, D., Svagzdiene, B., Jasinskas, E., & Simanavicius, A. (2021). Sustainable tourism development and competitiveness: the systematic literature review. Sustainable development, 29 (1), 259-271.
Nugraha, K. S. W., Suryaningsih, I. B., Paramita, C., Wulandari, G. A., Destari, F., Cahyani, D. W., & Hafiyan, M. F. (2024). Cultural branding: Development of culture-based tourism village towards sustainable tourism. Journal of Community Service and Empowerment, 5(1), 173-181.
Sundari, S., Cahyaningrum, D. T., Subagiyo, A., & Mawardi, A. A. K. (2023). Digitalisasi Destinasi Wisata Situs Duplang untuk Penguatan Pokdarwis di Desa Kamal Arjasa Jember: Digitalization of Duplang Site Tourist Destinations for Strengthening Pokdarwis in Kamal Arjasa Village, Jember. J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 8(1), 61-64.
Yudiardi, D., & Karlina, N. (2017). Identification of supporting and inhibiting factors of BUMDES (village-owned enterprises) village development planning in Sukarame district Garut. Global Journal of Politics and Law Research, 5(1), 1–14.
DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i4.27410
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
______________________________________________________
Jurnal Selaparang
p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X
EDITORIAL OFFICE: