Penguatan kesehatan keluarga melalui apocil kenal toga di SDN 1 Medana

Baiq Dinda Puspita Ayu, Widani Darma Isasih, Baiq Dinda Puspita Ayu

Abstract


Abstrak

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan kurangnya sarana dan prasarana kesehatan di SD Negeri 1 Medana, Kabupaten Lombok Utara, serta rendahnya pemahaman siswa mengenai profesi apoteker melalui Apoteker Cilik (APOCIL) dan pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Kegiatan pengabdian ini difokuskan pada pengenalan profesi apoteker, tanaman obat keluarga, serta pemanfaatan TOGA melalui praktik langsung seperti penanaman tanaman obat dan pembuatan produk jamu kunyit asam dan serbat. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya penggunaan obat yang aman dan alami serta membentuk kader sadar obat sejak dini. Metode pengabdian ini dengan pendekatan edukasi, pelatihan dan pemberdayaan, dimulai dengan sosialisasi kepada guru dan siswa, kemudian dilakukan pelatihan untuk lebih mengenal berbagai manfaat jenis tanaman obat yang dapat ditanam di lingkungan sekolah. Melibatkan 50 siswa kelas 5 SD Negeri 1 Medana, yang dianggap sudah mampu memahami materi dan menjadi agen perubahan dalam keluarga dan lingkungan terkait kesehatan. Hasil dari kegiatan pengabdian yang dilakukan menujukkan peningkatan yang signifikan dalan pemahaman dan keterampilan siswa mengenai tanaman obat keluarga (TOGA) dan profesi apoteker. Kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya pemanfaatan obat alami dan aman, siswa tidak hanya mampu mengidentifikasi berbagai jenis obat, tetapi memahamu cara budidaya tanaman obat yang benar. Selain itu, melalui pelatihan praktis dalam pembuatan jamu, kunyit asam, siswa menunjukkan antusiasme yang tinggi. Secara keseluruhan, kegiatan ini tidak hanya berhasil meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga membekali siswa dengan keterampilan yang dapat langsung diterapkan, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan melalui penggunaan obat alami dan aman. Pendampingan rutin yang dilakukan oleh tim juga terbukti efektif dalam memastikan bahwa siswa tetap termotivasi dan mendapatkan dukungan yang dibutuhkan untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan siswa.

 

Kata Kunci : penguatan kesehatan keluarga; APOCIL; kenal TOGA.

 

Abstract

This study aims to overcome the problem of lack of health facilities and infrastructure in Medana 1 Elementary School, North Lombok Regency, as well as low student understanding of the pharmacist profession through Junior Pharmacists (APOCIL) and the use of Family Medicinal Plants (TOGA). This community service activity focuses on introducing the pharmacist profession, family medicinal plants, and the use of TOGA through direct practice such as planting medicinal plants and making turmeric, tamarind and sherbet herbal products. In addition, this program aims to increase student awareness of the importance of using safe and natural medicines and to form drug-aware cadres from an early age. This community service method uses an educational, training and empowerment approach, starting with socialization to teachers and students, then training is carried out to better understand the various benefits of types of medicinal plants that can be planted in the school environment. Involving 50 5th grade students of Medana 1 Elementary School, who are considered to be able to understand the material and become agents of change in their families and environments related to health. The results of the community service activities carried out showed a significant increase in students' understanding and skills regarding family medicinal plants (TOGA) and the pharmacist profession. This activity successfully increased students' awareness of the importance of utilizing natural and safe medicines, students were not only able to identify various types of medicines, but also understood how to properly cultivate medicinal plants. In addition, through practical training in making herbal medicine, turmeric and tamarind, students showed high enthusiasm. Overall, this activity not only succeeded in increasing students' knowledge, but also equipped students with skills that could be directly applied, while raising awareness of the importance of health through the use of natural and safe medicines. Routine mentoring carried out by the team also proved effective in ensuring that students remained motivated and received the support needed to continue developing their knowledge and skills.

 

Keywords: strengthening family health; pharmacist through junior pharmacist; get to know the use of TOGA.


Keywords


strengthening family health; pharmacist through junior pharmacist; get to know the use of TOGA.

Full Text:

PDF

References


Andriati, A., & Wahjudi, R. M. T. (2016). Tingkat penerimaan penggunaan jamu sebagai alternatif penggunaan obat modern pada masyarakat ekonomi rendah-menengah dan atas. Masyarakat, Kebudayaan Dan Politik, 29(3), 133. https://doi.org/10.20473/mkp.v29i32016.133-145

Angraeni, D. F. P. (2020). Pengaruh Pemanfaatan Aktifasi “Pojok Toga” Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Dan Peduli Lingkungan Siswa Kelas IV SDN Benowo …. JPGSD, 08(1), 69–78.

Dirangga, E., Lengkong, F. D. J., & Kolondam, H. F. (2021). Implementasi Kebijakan Pengelolaan Pembangunan Daerah Tertinggal Terdepan Terluar (3t) Di Pulau Marampit Kecamatan Nanusa Kabupaten Kepulauan Talaud. Jurnal Administrasi Publik, 7(108), 1–10. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/JAP/article/view/35074

Harjono, Y., Yusmaini, H., & Bahar, M. (2017). Counselings the Utilization of Medicinal Plants and Planting of Medicinal Plants in Kampung Mekar Bakti 01/01, Desa Mekar Bakti Kabupaten Tangerang. JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai, 3(1), 16–22.

Hendrika, Y., Utama, V. K., Riva’I, S. B., & Febrianita, Y. (2022). Pelatihan Apoteker Cilik (Apocil) Dan Pengenalan Dagusibu Di Madrasah Ibtidaiyah Nur Ikhlas Kecamatan Tualang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin, 6(1), 25–29. https://doi.org/10.36341/jpm.v6i1.2734

Henny Kasmawati, Asida, N., La Ode Muhammad Fitrawan, Ruslin, & Aswani. (2023). Peningkatan Kualitas Kesehatan Siswa Sdn 100 Kendari Melalui Edukasi Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat. Mosiraha: Jurnal Pengabdian Farmasi, 1(2), 1–7. https://doi.org/10.33772/mosiraha.v1i2.28

Kurnia, N., & Suswandari, M. (2020). Effektivitas Program Apoteker Kecil (Apcil) Terhadap Pengetahuan Tanaman Obat Tradisional Keluarga Di Sekolah Dasar Negeri 2 Sukoharjo Tahun Ajaran 2015/2016 Effectiveness Apoteker Small (Apcil) Plant Knowledge Of Traditional Family Medicine In Primary St. Jurnal Pendidikan, 25(March), 35–40.

Meilina, R., Dewi, R., & Nadia, P. (2020). Sosialisasi Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) untuk Meningkatkan Imun Tubuh di masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pengabdian Masyarakat (Kesehatan), 2(2), 89–94.

Patala, R., Sarwadana, I. M., Palumpun, T. O., & Wulandari, A. (2024). Penguatan Peran Masyarakat Menuju Kemandirian Kesehatan Melalui Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga) dalam Pengendalian Penyakit Kolesterol. Taawun, 4(01), 57–65. https://doi.org/10.37850/taawun.v4i01.618

Pujiastuti, E., Palupi, D. A., & ... (2021). Apoteker Kecil Dan Budaya Minum Jamu. Jurnal Pengabdian Kesehatan, 4(1), 71–77.

Santika, R. H., Santoso, B., & Mahmudi, H. (2018). Analisis Dampak Pemekaran Daerah Terhadap Kinerja dan Pemerataan Ekonomi di Kabupaten Lombok Utara. JIP (Jurnal Ilmu Pemerintahan) : Kajian Ilmu Pemerintahan Dan Politik Daerah, 3(1), 15–23. https://doi.org/10.24905/jip.3.1.2018.15-23

Sari, N., & Andjasmara, T. C. (2023). Penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) untuk Mewujudkan Masyarakat Sehat. Jurnal Bina Desa, 5(1), 124–128. https://doi.org/10.15294/jbd.v5i1.41484

Shela Syafitri, R. N., Nurhaliza, S., & Larasati, S. A. (2023). Pengenalan Apoteker Cilik (Apocil) Siswa Sdn 17 Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran Shela. Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati, 6(2), 148–155.

Suhela Putri Nasution, & Abdurrozzaq Hasibuan. (2023). Strategi Inovasi Pembangunan Desa Tertinggal Di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi, 1(3), 5–23. https://doi.org/10.59024/jpma.v1i3.204

Wirasisya, D. G. (2019). Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui Sosialisasi Penggunaan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) Di Desa Tembobor. Sarwahita, 15(01), 64–71. https://doi.org/10.21009/sarwahita.151.07

Yanti, S., Vera, Y., Farmasi, P., Aufa, S., Di, R., & Padangsidimpuan, K. (2020). Penyuluhan Tentang Cara Penggunaan Obat yang Baik dan Benar di Desa Mangunggang Jae. Journal Education and Development, 8(1), 26–28.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v9i2.28937

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: