Transformasi minyak jelantah: pelatihan pembuatan lilin aroma terapi dari minyak jelantah untuk pemberdayaan masyarakat Desa Bahu Palawa

Abed Nego Purba, Azizah Widyananda Febrianti, Muhammad Sulthan Rizqy, Muhammad Akbar, Salma Fathinah, Nurul Ilma Haryono, Salwa Dwina Majida, Dendi Aprianor, Yudha Nugraha, M. Yusuf Rizaldi, Restu Herianto, Muhammad Alif, Elmo Alfaliano Nahan, Ocratya Gregorius, Hanasia Hanasia

Abstract


Abstrak

Minyak jelantah termasuk dalam kategori limbah rumah tangga yang sering dibuang tanpa pengelolaan yang tepat. Kebiasaan ini berpotensi mencemari sumber air tanah, kesuburan tanah sehingga berdampak pada lingkungan. Terbatasnya pemahaman yang dimiliki masyarakat terkait pemanfaatan kembali minyak jelantah menjadi produk bernilai jual menjadi tantangan utama dalam pengelolaan limbah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Bahu Palawa tentang kerusakan lingkungan akibat pembuangan minyak jelantah secara sembarangan serta memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang cara mendaur ulang minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi, sehingga dapat menciptakan peluang usaha. Mitra sasaran dalam kegiatan ini adalah kelompok ibu rumah tangga yang berada di desa Bahu Palawa, dengan total peserta sekitar 20 orang. Pelaksanaan kegiatan ini terbagi menjadi dua sesi yaitu (1) penyuluhan terkait dampak negatif pembuangan minyak jelantah dan cara pengelolaan limbah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. (2) Pelatihan, berupa demonstrasi bersama masyarakat cara pembuatan lilin dari minyak jelantah. Hasil dari kegiatan ini yaitu, masyarakat memiliki keterampilan dalam membuat lilin. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan keterampilan bagi masyarakat dalam mengolah limbah menjadi produk bernilai ekonomis sekaligus mengurangi cemaran terhadap lingkungan.

Kata kunci: aroma terapi; lilin; minyak jelantah

 

Abstract

Used cooking oil falls into the category of household waste that is often disposed of without proper management. This habit has the potential to pollute groundwater sources, soil fertility and thus have an impact on the environment. The limited understanding of the community regarding the reuse of used cooking oil into valuable products is a major challenge in waste management. This community service activity aims to educate the Bahu Palawa Village community about environmental damage due to careless disposal of used cooking oil and provide training to the community on how to recycle used cooking oil into aromatherapy candles, so as to create business opportunities. The target partners in this activity were a group of housewives in Bahu Palawa village, with a total of 20 participants. The implementation of this activity is divided into two sessions, namely (1) counselling related to the negative impact of used cooking oil disposal and how to manage used cooking oil waste into aromatherapy candles. (2) Training, in the form of a demonstration with the community how to make candles from used cooking oil. The result of this activity is that the community has skills in making candles. This activity is expected to provide skills for the community in processing waste into economically valuable products while reducing pollution to the environment.

 

Keywords: aroma therapy; candle; used cooking oil


Keywords


aroma therapy; candle; used cooking oil

Full Text:

PDF

References


Adhani, A. (2019). Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dan Lilin Hias untuk Meminimalisir Minyak Jelantah Bagi Masyarakat Kelurahan Pantai Amal. Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo, 3(2): 31–40. http://jurnal.borneo.ac.id/index.php/jpmb

Aisyah, L. S., Yun, Y. F., Yuliana, T., Widianingsih, S., & Nurhabibah. (2020). Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dalam Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma, 1(2): 98–103. https://doi.org/10.26874/jakw.v1i2.69

Bachtiar, M., Irbah, I., Islamiah, D. F., Devarantika, C., Noviandri, A., Badzliana, A., Hafidz, F. R., Hairunnisa, M., Viratama, M. A., & Chelsabiela, S. (2022). Pemanfaatan Minyak Jelantah untuk Pembuatan Lilin Aromaterapi sebagai Ide Bisnis di Kelurahan Kedung Badak. Jurnal Pusat Inovasi Masyarat, 4(2): 210–217.

Duffy, E., Cauven, E., & Morrin, A. (2021). Colorimetric Sensing of Volatile Organic Compounds Produced from Heated Cooking Oils. ACS Omega, 6(11), 7394–7401. https://doi.org/10.1021/acsomega.0c05667

Dwiloka, B., Setiani, B. E., & Karuniasih. (2021). Pengaruh Penggunaan Minyak Goreng Berulang Terhadap Penyerapan Minyak, Bilangan Peroksida Dan Asam Lemak Bebas Pada Ayam Goreng. Sains Teknologi Manajemen Jurnal, 1(1), 13-17.

Hikisz, P., & Jacenik, D. (2023). Diet as a Source of Acrolein: Molecular Basis of Aldehyde Biological Activity in Diabetes and Digestive System Diseases. International Journal of Molecular Sciences, 24(7): 1-23. https://doi.org/10.3390/ijms24076579

Jamilatun, S., Luthfiani, I. N., Putri, D. P., Pitoyo, J., & Rahayu, A. (2022). The Effect of Variations of Stearin Mass and Used Cooking Oil From Purification with Activated Carbon on the Quality of The Candle. Agroindustrial Technology Journal, 6(1), 35. https://doi.org/10.21111/atj.v6i1.7234

Jiang, K., Huang, C., Liu, F., Zheng, J., Ou, J., Zhao, D., & Ou, S. (2022). Origin and Fate of Acrolein in Foods. Foods 11(13): 1-24.https://doi.org/10.3390/foods11131976

Kartikawati, E., & Maesaroh. (2022). Pemanfaatan Minyak Jelantah Sebagai Lilin Aroma Terapi Pengusir Nyamuk. SELAPARANG. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(1), 369–372.

Kenarni, N. R. (2022). Pemanfaatan Minyak Jelantah dalam Pembuatan Lilin Aromaterapi. Jurnal Bina Desa, 4(3), 343–349.

Liu, Y., Liu, M. Y., Qi, Y. X., Jin, X. Y., Xu, H. R., Chen, Y. X., Chen, S. P., & Su, H. P. (2022). Synthesis and properties of wax based on waste cooking oil. RSC Advances, 12(6), 3365–3371. https://doi.org/10.1039/d1ra08874b

Maesarini, W. I. (2023). Dynamics of Local Government Policy in Waste Management in Indonesia. IAPA International Conference and Workshop 2023 New Public Governance: Reflection on Administration Science, 287–294. https://doi.org/10.30589/proceedings.2023.896

Sahputri, J., Syifa, R., & Sonia, G. (2023). Gambaran Kadar Asam Urat pada Mencit yang Diinduksi Minyak Jelantah dengan Variasi Pemanasan. Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan, 6(1), 142–146. https://jurnal.umpar.ac.id/index.php/makes

Suhartono, Suharto, & Ahyati, A. E. (2018). The properties of vegetable cooking oil as a fuel and its utilization in a modified pressurized cooking stove. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 105(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/105/1/012047

Wahyuni, S. E., & Wulandari, S. (2020). Pemanfaatan Minyak Jelantah Hasil Pemurnian Arang Kayu untuk Sabun Cuci Padat. ETHOS: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(2). https://doi.org/10.29313/ethos.v8i2.5833

Wahyuni, S., & Rojudin. (2021). Pemanfaatan Minyak Jelantah dalam Pembuatan Lilin Aromaterapi. Proceedings UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1. https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/Proceedings

Yuarini, A. A. D., Putra, G. G. P., Wiranatha, S. A., & Wrasiati, P. L. (2021). Production and added value of waste cooking oil product derivatives in the Bali Province. Advances in Food Science, Sustainable Agriculture and Agroindustrial Engineering, 4(1), 56–62.

Zhichkin, K., Nosov, V., & Zhichkina, L. (2019). Waste management system in the brewing industry. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 337(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/337/1/012009




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v9i3.30223

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: