Peningkatan literasi digital untuk mewujudkan generasi cakap digital di SMAN 2 Sukawati

I Gst. Agung Pramesti Dwi Putri, A.A. Istri Ita Paramitha

Abstract


Abstrak

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital siswa di SMAN 2 Sukawati agar mereka mampu memahami, menggunakan, dan memanfaatkan teknologi secara bijak. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah interaktif, diskusi kelompok, serta simulasi penggunaan teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari. Peserta diberikan pemahaman mengenai keamanan digital, etika dalam berinternet, serta keterampilan kritis dalam menyaring informasi. Evaluasi dilakukan melalui pre-test dan post-test menggunakan kuis berbasis digital yang mengukur pemahaman peserta terhadap konsep literasi digital, termasuk kemampuan mengenali hoaks dan menjaga privasi daring. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman siswa terhadap konsep literasi digital, yang ditunjukkan melalui hasil evaluasi sebelum dan sesudah pelatihan. Selain itu, antusiasme peserta dalam diskusi dan simulasi menunjukkan bahwa pendekatan interaktif mampu meningkatkan kesadaran serta keterampilan mereka dalam menghadapi tantangan di era digital. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan dalam membentuk generasi yang cakap digital dan mampu memanfaatkan teknologi secara positif.

 

Kata kunci: budaya digital; cakap digital; etika digital; hoaks; literasi digital.

 

Abstract

This community service activity aimed to improve the digital literacy of students at SMAN 2 Sukawati so that they are able to understand, use, and utilize technology wisely. The methods used in this activity included interactive lectures, group discussions, and simulations of digital technology use in daily life. Participants were provided with insights into digital security, online ethics, and critical skills for filtering information. Evaluation was carried out through pre-tests and post-tests using digital quizzes that measured participants’ understanding of digital literacy concepts, including their ability to recognize hoaxes and protect their online privacy. The results showed an improvement in students’ understanding of digital literacy, as indicated by the evaluation outcomes before and after the training. In addition, the participants' enthusiasm during discussions and simulations demonstrated that the interactive approach effectively enhanced their awareness and skills in facing the challenges of the digital era. This activity is expected to have a sustainable impact in shaping a digitally literate generation capable of utilizing technology in a positive manner.

 

Keywords: digital culture; digitally literate; digital ethics; hoax; digital literacy.


Keywords


digital culture; digitally literate; digital ethics; hoax; digital literacy.

Full Text:

PDF

References


Adijaya, N., Riady, Y., Amir, M. N., Dayana, Y. F., & Lutfi, A. (2024). Pencegahan Berita Hoaks Pada Kalangan Pelajar. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(3), 1383-1391.

Chandra, S. (2021). Pengukuran Literasi Digital Siswa SMA Pramita di Tangerang. In Seri Seminar Nasional Ke-III Universitas Tarumanagara Tahun (pp. 987-994).

Efendi, T. S., Savitri, N. D., Putri, A. L., Sari, D. P., Annaufal, R., & Ghani, Y. A. (2025). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Era Digital. Jurnal Riset Manajemen, 3(1), 130-138.

Nasution, A., Nurhayati, N., Rahim, R., Hamzani, I., Rizqi, N. R., & Azis, Z. (2024). Peningkatan Literasi Berbasis Budaya Lokal Melalui Pembelajaran Bagi Siswa SMK Negeri 5 Medan. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma, 5(3), 800-810.

Naufal, H. A. (2021). Literasi Digital. Perspektif, 1 (2), 195–202.

Putri, I. G. A. P. D., Putra, A. G. A. M., Paramitha, A. I. I., & Wijaya, I. N. Y. A. (2024). Digitalisasi Pengelolaan Keuangan Usaha Bagi Wirausaha Muda di SMA Negeri 1 Petang. I-Com: Indonesian Community Journal, 4(3), 1934-1942.

Reddy, P., Chaudhary, K., & Hussein, S. (2023). A digital literacy model to narrow the digital literacy skills gap. Heliyon, 9(4).

Rusdy, M. (2021). Pengaruh Literasi Digital Terhadap Pencegahan Informasi Hoaks pada Remaja di SMA Negeri 7 Kota Lhokseumawe. Jurnal Pekommas, 6(2), 77-84.

Salsabila, A. A., Dewi, D. A., & Hayat, R. S. (2024). Pentingnya literasi di era digital dalam menghadapi hoaks di media sosial. Inspirasi Dunia: Jurnal Riset Pendidikan Dan Bahasa, 3(1), 45-54.

Schoentgen, A., & Wilkinson, L. (2021). Ethical issues in digital technologies.

Suari, K. R. A., & Sarjana, I. M. (2023). Menjaga privasi di era digital: Perlindungan data pribadi di Indonesia. Jurnal Analisis Hukum, 6(1), 132-142.

Tanjung, A. Q., Suciptaningsih, O. A., & Asikin, N. (2024). Urgensi etika dalam literasi digital di era globalisasi. WASIS: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 5(1), 32-41.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v9i3.30806

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: