Pengendalian stunting melalui pemberdayaan ekonomi di Desa Kesetnana Kabupaten Timor Tengah Selatan

Marselina Ratu, Novi Theresia Kiak, Rikhard Titing Christopher Bolang

Abstract


Abstrak

Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) merupakan salah satu kabupaten yang memiliki angka prevalensi tertinggi di Indonesia sehingga diperlukan upaya pencegahan dan pengentasan mengenai pertumbuhan stunting ini. Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilakukan bertujuan untuk memberikan edukasi berkaitan dengan strategi pengentasan stunting pada level rumah tangga melalui pengelolaan keuangan dan ekonomi rumah tangga dan pengenalan olahan produk makanan dari kelor yang ekonomis namun mempunyai nilai gizi yang tinggi untuk pertumbuhan anak di Desa Kesetnana. Kegiatan PKM ini dilakukan dengan mekanisme presentasi dan praktek lapangan berupa cara mengolah makanan dengan produk lokal untuk produk substitusi makanan instan yang biasanya dikonsumsi. Pemateri terdiri dari tiga orang pemateri dengan klasifikasi materi yang berbeda namun berkaitan yaitu peran ekonomi keluarga dalam mengatasi stunting. Hasil dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini menghasilkan pertama, pemahaman berkaitan dengan pentingnya pengelolaan ekonomi rumah tangga untuk membantu alokasi keuangan rumah tangga untuk hal yang bersifat produktif dan berguna untuk mendukung tumbuh kembang dari anak. Kedua, pengetahuan berkaitan dengan tingginya manfaat kelor pada pengentasan stunting melalui berbagai jenis olahan makanan yang bisa dilakukan pada level rumah tangga.

 

Kata kunci: stunting; pengentasan pertumbuhan stunting; angka prevalensi

 

Abstract

South Central Timor (TTS) Regency is one of the regencies with the highest prevalence rate in Indonesia, so prevention and eradication efforts are needed regarding stunting growth. This Community Service (PKM) is carried out to provide education related to stunting eradication strategies at the household level through household financial and economic management and the introduction of processed food products from Moringa that are economical but have high nutritional value for child growth in Kesetnana Village. This PKM activity is carried out with a presentation mechanism and field practice in the form of how to process food with local products for instant food substitute products that are usually consumed. The speakers consist of three speakers with different but related material classifications, namely the role of the family economy in overcoming stunting. The results of this Community Service (PKM) activity produce, first, an understanding related to the importance of household economic management to help allocate household finances for things that are productive and useful to support child growth and development. Second, knowledge related to the high benefits of Moringa in eradicating stunting through various types of processed foods that can be done at the household level.

 

Keywords: stunting; alleviation of stunting growth; prevalence rate.


Keywords


stunting; alleviation of stunting growth; prevalence rate.

Full Text:

PDF

References


Anak, F. P. S. P. (2020). REAL in Nursing Journal (RNJ).

Anwar, S., Winarti, E., & Sunardi, S. (2022). Systematic review faktor risiko, penyebab dan dampak stunting pada anak. Jurnal Ilmu Kesehatan, 11(1), 88–94.

Babys, S. A. M., Elu, S. P., Bell, Y., & Babys, G. A. (2024). Faktor Penyebab Meningkatnya Angka Prevalensi Stunting di Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT. Oratio Directa (Prodi Ilmu Komunikasi), 6(2).

Beal, T., Tumilowicz, A., Sutrisna, A., Izwardy, D., & Neufeld, L. M. (2018). A review of child stunting determinants in Indonesia. Maternal & Child Nutrition, 14(4), e12617.

Henukh, D., Ahmad, S. N. A. J., & Pattypeilohy, A. (2021). The Relationship Between Maternal Weight Gain and Newborn Weight With the Frequency of Stunting in South Central Timor District (TTS). Embrio: Jurnal Kebidanan, 13(1), 46–55.

Kamuri, K. J., Aman, D. K. T., Neno, M. S., Manongga, I. R. A., & Nenohai, M. E. S. (2023). Management of Improving Household Economic Structure to Overcome Stunting. Interdisciplinary Social Studies, 2(4), 1930–1934.

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan T. (Kemendes P. (2022). No Title.

Mangngi, A., Manek, B., … N. M.-I. K., & 2025, U. (2025). Studi Literatur: Upaya Penanganan Keadaan Stunting di Nusa Tenggara Timur. Journal.Lpkd.or.Id.

Noorhasanah, E., & Tauhidah, N. I. (2021). Hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting anak usia 12-59 bulan. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 4(1), 37–42.

Perumal, N., Bassani, D. G., & Roth, D. E. (2018). Use and misuse of stunting as a measure of child health. The Journal of Nutrition, 148(3), 311–315.

Pingge, Y., Mirasa, Y., Journal, E. W.-S.-T., & 2023, U. (2023). Pemberian PMT Modifikasi Berbasis Kearifan Lokal pada Balita Stunting:: Studi Kasus di Kabupaten Timor Tengah Selatan NTT. Mes-Bogor.Com, 5(2), 4.

Suasih, N. N. R., Setyari, N. P. W., Purwanti, P. A. P., Mustika, M. D. S., Yudha, I. M. E. K., Saputra, I. M. Y., & Widiani, N. M. N. (2023). Literasi pengelolaan keuangan keluarga dengan balita dan upaya pencegahan stunting. Abdimas Dewantara, 6(2), 192–201.

Susanty, A., Purnamasari, I., Firman, F., & Nasrullah, D. (2024). Pemberdayaan keluarga dalam meningkatkan kemampuan merawat anak stunting di desa Bukek Pamekasan. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 8(2), 1481–1489.

Universitas Diponegoro. (n.d.). No Title.

Wibowo, D. P., Irmawati, S., Tristiyanti, D., Normila, N., & Sutriyawan, A. (2023). Hubungan Pola Asuh Ibu dan Pola Pemberian Makanan terhadap Kejadian Stunting. JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 6(2), 116–121.

Wuryanti, L., Listyaningsih, E., & Alansori, A. (2023). Optimalisasi Edukasi Pengelolaan Keuangan Bagi Keluarga Beresiko Stunting Di Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 5–10.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v9i3.31163

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: