PEMBERDAYAAN KARANG TARUNA DESA SETONO MELALUI PEMBUATAN WOODEN HOME DECORATION

Mila Eviana, Viken Alfi Tania, Richa Firial, Saristi Widiyaningrum, Wachidatul Linda Yuhanna

Abstract


ABSTRAK

Pandemi Covid19 membawa tantangan tersendiri bagi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan merintis usaha kreatif. Desa Setono mempunyai dua tempat penggergajian kayu yang menghasilkan limbah bilah kayu. Potensi ini dapat digunakan sebagai rintisan industri kreatif berbasis pengolahan limbah. Tim Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) mengadakan pelatihan pembuatan wooden home decoration dari limbah kayu kepada karang taruna Desa Setono. Kegiatan ini dilakukan pada bulan Juni 2021. Peserta sejumlah 10 orang. Metode yang digunakan adalah partisipatif dengan pendekatan sosial masyarakat.  Hasil pelatihan menunjukan bahwa limbah penggergajian kayu dapat digunakan menjadi wooden home decoration. Produk yang dibuat  sebanyak 7 model yang bernilai jual tinggi dan tidak mengganggu lingkungan. Pemberdayaan karang taruna Desa Setono dalam membuat wooden home decoration dari limbah pengergajian kayu berjalan lancar dan kondusif. Pemahaman peserta dalam membuat wooden home decoration dari limbah penggergajian kayu meningkat sebanyak 80%. Tim PKM-PM akan terus melakukan pendampingan, monitoring dan evaluasi sampai bulan November 2021. Peserta berkomitmen untuk terus melanjutkan  kegiatan pembuatan wooden home decoration ini, dan mengembangan bisnis industri kreatif.

 

Kata kunci: karang taruna; wooden home decoration; limbah kayu

 

ABSTRACT

The COVID-19 pandemic brings its own challenges for the community in improving the economy. One effort that can be done is to start a creative business. Setono village has two sawmills that produce wood slats. It can be used as a model for creative industries based on waste processing. The PKM-PM team held training on making wooden home decorations from wood waste. This activity will be held in June 2021. There are 10 participants. The method used is participatory with a social approach. The results of the training show that sawmill waste can be used as a wooden home decoration. There are 7 models of products that have high selling value and do not disturb the environment. The empowerment of the Setono Village youth group in making wooden home decorations from sawmill waste went well and was conducive. Participants' understanding of making wooden home decorations from sawmill waste increased by 80%. The PKM-PM team will continue to provide assistance, monitoring and evaluation until November 2021. Participants are committed to continuing this wooden home decoration activity, and developing the creative industry business.

 

Keywords: youth organization; wooden home decoration; wood waste


Keywords


youth organization; wooden home decoration; wood waste

Full Text:

PDF

References


Abednego, S., & Pramudita, D. (2017). ANBOTTLE : Lampu Dekoratif dari Bahan Limbah Kayu dan Botol.

Arifianto, E. Y., Santosa, P. B., & Kurniawati, S. (2018). Perancangan E-commerce untuk Mengembangkan Pemasaran dan Pemesanan Produk Industri Kreatif Kerajinan Kayu. Seminar Nasional IENACO, 575–582.

Cahyandari, D. (2007). Pemanfaatan Limbah Kayu Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Papan Partikel. Jurnal Unimus, 5(1), 26–34.

Dewanti, F. D., Sulistyono, A., & Koentjoro, Y. (2021). Pengembangan dan peningkatan berbasis limbah kayu jati kualitas usaha kerajinan Info Artikel Abstrak indah atau berfungsi , atau bahkan memiliki fungsi dan juga keindahan . Seni fungsi antara lain sebagai media ekspresi , dekorasi , benda terapan , dan Pr. 4(36), 118–127. https://doi.org/10.33474/jipemas.v4i1.9108

Eskak, E. (2014). PEMANFAATAN LIMBAH RANTING KAYU MANIS ( CINNAMOMUN BURMANII ) UNTUK PENCIPTAAN SENI KERAJINAN PENDAHULUAN Secara umum kayu manis ( Cinnamomum burmanii ) dikenal sebagai salah satu jenis dari rempah-rempah atau bumbu masakan dan minuman tradisional . Nama. Dinamika Kerajinan Dan Batik, 31, 65–74.

Janah, F. M. (2019). Pemanfaatan Limbah Plastik Dan Limbah Kayu Sebagai Bahan Komposit Kayu Plastik Untuk Melapisi Produk Interior Dan Eksterior Pada Rumah Tangga. 1–5. https://doi.org/10.31219/osf.io/wvhab

Nurhikmawati, A. R., & Yuhanna, W. L. (2020). Pemberdayaan Kelompok Koperasi Wanita Putri Jati Emas Melalui Pembuatan Houseware Dari Limbah Vinil. Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(3), 273. https://doi.org/10.20956/pa.v4i3.7472

Purwanto, D. (2009). Analisa Jenis Limbah Kayu Pada Industri Pengolahan Kayu Di Kalimantan Selatan. Jurnal Riset Industri Hasil Hutan, 1(1), 14. https://doi.org/10.24111/jrihh.v1i1.864

Purwanto, D. (2011). Pembuatan balok dan papan dari limbah industri kayu. Jurnal Riset Industri, V(1), 13–20.

Putri, C. I., & Julistiono, E. K. (2019). Fasilitas Kerajinan Limbah Kayu di Blora. Jurnal Dimensi Arsitektur, 7(1), 329–336.

Retno, R. S., & Yuhanna, W. L. (2018). Implementasi green living berbasis scientific inquiry pada pembelajaran ipa terhadap kinerja ilmiah mahasiswa. Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 8(1), 31. https://doi.org/10.25273/pe.v8i1.2087

Rochayati, N., Pramunarti, A., Mas’ad, M., & Suryani, S. (2018). Pemberdayaan Perempuan Pedesaan Melalui Pelatihan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 1(2), 9. https://doi.org/10.31764/jpmb.v1i2.456

Utomo, T. P., Suyasa, I. N., & Haryanto, E. S. (2018). Pengembangan Desain Produk Kerajinan Berbahan Limbah Kayu Di Klaten. Abdi Seni, 9(1), 37–42. https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/abdiseni/article/view/2454

Wahyudi Arfianto, A. E., & U. Balahmar, A. R. (2016). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pembangunan Ekonomi Desa. JKMP (Jurnal Kebijakan Dan Manajemen Publik), 2(1), 53. https://doi.org/10.21070/jkmp.v2i1.408

Widayanti, F. D., & Kristiawan, I. (2020). Pemberdayaan Pemuda dalam Pengelolaan Limbah Kayu Bernilai Ekonomis di Desa Kemantren Kecamatan Jabung. Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service), 2(1), 19. https://doi.org/10.36312/sasambo.v2i1.178

Widyawan, V. (2015). Pengembangan Industri Pengolahan Kayu Sebagai Upaya Pengembangan Ekonomi Lokal (Studi Pada Desa Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro). None, 3(7), 1105–1110.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i3.5380

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: