PELATIHAN PENERAPAN SISTEM “APARTEMENT” BAGI BUDIDAYA CACING SUTRA PADA KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN CUPANG DI DESA KAMPUNG BARU, KECAMATAN LANGSA LAMA, KOTA LANGSA
Abstract
ABSTRAK
Cacing sutra merupakan pakan hidup yang disukai ikan khususnya larva ikan. Hal ini karena ukurannya yang kecil sehingga mudah dimakan. Kesesuaian pakan hidup yang diberikan akan semakin membuat besar larva ikan hidup dan tumbuh. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu membantu mitra untuk meningkatkan hasil produksi ikan cupang dengan pemberian cacing sutra yang dibudidayakan dengan sistem apartement. Metode yang digunakan melalui beberapa tahap, yaitu sosialisasi, pendampingan, monitoring dan evaluasi. Sosialisasi dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih jelas tentang maksud dan tujuan tim mengadakan pelatihan penerapan sistem Apartement. Pendampingan dilakukan berupa pembuatan sistem apartemen dan pembuatan pakan cacing sutra dengan menggunakan ampas tahu yang difermentasikan menggunakan larutan EM 4 dan molase selama 3 hari, kemudian pakan siap digunakan. Hasil monitoring dan evaluasi mitra mampu serta terampil membuat wadah sistem apartemen serta pakan cacing sutra dari ampas tahu. Selanjutnya mitra juga sudah sangat faham bagaimana pola kerja dalam melakukan budidaya cacing serta dengan menggunakan sistem apartemen.
Kata kunci: cacing sutra; sistem apartement; ikan cupang; desa kampung baru.
ABSTRACT
Tubifex sp. are live food that is preferred by fish, especially fish larvae. This is because of its small size so it is easy to eat. The suitability of the live feed given will make the larger fish larvae live and grow. The purpose of this community service activity is to help partners to increase the production of betta fish by giving silk worms that are cultivated with the apartment system. The method used goes through several stages, namely socialization, mentoring, monitoring and evaluation. The socialization was carried out to provide clearer information about the goals and objectives of the team holding training on the application of the Apartment system. Assistance is provided in the form of building an apartment system and making feed for Tubifex sp. by using tofu dregs which was fermented using EM 4 solution and molasses for 3 days, then the feed was ready for use. The results of monitoring and evaluation of partners are capable and skilled in making apartment system containers and tubifex sp. feed. from tofu dregs. Furthermore, partners also understand very well how the work pattern in cultivating Tubifex sp. using the apartment system.
Keywords: tubifex sp. apartment system; Betta splend; kampung baru village.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
[BBPBAT] Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi. (2018). Apartemen Cacing Tingkatkan Produktivitas. https://kkp.go.id/artikel/29410-apartemen-bagi-cacing-sutra-solusi-pakan-ikan-alternatif (Diakses pada Tanggal 10 Agustus 2021).
Diani, S., Mustahal dan Sunyoto, P. (2005). Usaha Pembenihan Ikan Cupang (Betta sp) di Kabupaten Serang. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, Vol. 8 (2): 292–299.
Effendi, M. (2017). Beternek Cacing Sutera Cara Modern. Jakarta: Penebar Sawaday.
Fadhlullah, Muhammadar, El Rahimi SA. (2017). Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Pupuk Organik Cair Terhadap Biomassa dan Populasi Cacing Sutera (Tubifex Sp.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah. 2 (1): 41-49.
Febrianti S, Dadang, S dan Eddy, S. (2020). Budidaya Cacing Sutra (Tubifex sp.) dan Budidaya Ikan Lele Menggunakan Sistem Bioflok di Kecamatan Simpenan, Sukabumi. Jurnal Pusat Inovasi Masyaraka.Vol. 2 (3): 429‒434
Hamron, N., Johan, Y dan Brata, B. (2018). “Analisis Pertumbuhan Populasi Cacing Sutera (Tubifex sp) Sebagai Sumber Pakan Alami Ikan. Jurnal Naturalis, Vol. 7 (2): 79–89.
Prasadi, O. (2019). Pemanfaatan Lahan Sempit sebagai Tempat Budidaya Ikan Cupang di Mertasinga, Cilacap. E-DIMAS Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Vol. 10 (1): 83–88.
DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v5i1.6466
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
______________________________________________________
Jurnal Selaparang
p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X
EDITORIAL OFFICE: