STUDI PUSTAKA TENTANG PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN SEBAGAI BAGIAN DARI PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Windi Setiawan, Ahmad Hatip, Soesiana Tri Eka S, Ahmad Gozali, Anisah Anggraini

Abstract


Abstrak: Pembelajaran  yang  hanya berkutat di bangku sekolah seakan membosankan dari hari ke hari. Akibatnya siswa tidak memiliki kesempatan untuk belajar di luar kelas. Alhasil pembentukan karakter siswa tidak dapat terjadi. Padahal, banyak hal yang diperoleh selain ilmu pengetahuan ketika belajar di luar kelas seperti karakter ulet, pantang menyerah, kerja keras, dan lain sebagainya. Seakan menjawab permasaahan yang ada, Kemendikbud menetapkan proyek penguatan profil pelajar pancasila. Penguatan profil pelajar pancasila memberikan kebebasan bagi siswa untuk belajar di luar kelas sebagai bagian pembetukan karakter peserta didik. Profil pelajar pancasila memiliki enam karakter, yaitu 1) Beriman, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia; 2) Mandiri; 3) Bergotong-royong; 4) Berkebinekaan global; 5) Bernalar kritis; 6) Kreatif. Namun, penerapan kurikulum merdeka di sekolah masih lemah. Sehingga ini menjadikan guru memiliki pekerjaan rumah tersendiri untuk memikirkan langkah apa saja yang dapat dilakukan agar siswa memiliki karakter tersebut. Menjawab permasalahan guru, peneliti akan mengkaji beberapa model pembelajaran sebagai bagian dari penguatan profil pelajar pancasila. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi pustaka yang bertujuan untuk mengkaji teori tentang apa saja yang dapat dilakukan para pendidik guna mewujudkan siswa berkarakter profil pelajar pancasila dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat. Teknik pengumpulan data yaitu dengan cara menghimpun teori pada buku, artikel ilmiah yang yang dimuat pada jurnal. Analisis data yang dipilih adalah analisis isi. Hasil dari penelitian ini adalah didapatkan beberapa model pembelajaran yang dapat diterapkan guru sebagai bagian dari penguatan proyek pelajar pancasila.

Abstract:  Learning that only dwells on the school bench seems boring from day to day. As a result students do not have the opportunity to learn outside the classroom. As a result, the formation of student character cannot occur. In fact, many things are obtained besides knowledge when learning outside the classroom such as tenacious character, never giving up, hard work, and so on. As if to answer the existing problems, the Ministry of Education and Culture established a project to strengthen the profile of Pancasila students. Strengthening the profile of Pancasila students provides freedom for students to study outside the classroom as part of developing students' character. The profile of Pancasila students has six characters, namely 1) Faithful, devoted to God Almighty and noble; 2) Independent; 3) Collaborate; 4) Global diversity; 5) Critical reasoning; 6) Creative. However, the implementation of the independent curriculum in schools is still weak. So this makes the teacher have his own homework to think about what steps can be taken so that students have these characters. Answering teacher problems, researchers will examine several learning models as part of strengthening the profile of Pancasila students. This type of research is literature study research which aims to examine theories about what educators can do to create students with the character of Pancasila student profiles by using appropriate learning models. The data collection technique is by collecting theories from books, scientific articles published in journals. The selected data analysis is content analysis. The results of this study are that there are several learning models that can be applied by teachers as part of strengthening Pancasila student projects.


Keywords


Model pembelajaran; Profil; Pelajar pancasila

Full Text:

PDF

References


Abroriah, M. (2022). Penerapan Metode Diskusi Dalam Mengembangkan Sikap Toleransi Siswa Pada Pembelajaran Fikih Di Madrasah Tsanawiyah Ichyaul Islam Pajarakan Probolinggo Tahun Ajaran 2021/2022. Universitas Islam Negeri KHAS Jember.

Aryani, W. D. (2021). Implementasi Model Think Pair Share ( TPS ) Untuk Meningkatkan Karakter Gotong Royong ,. RISTEK : Jurnal Riset, Inovasi Dan Teknologi Kabupaten Batang, 5(2), 23–34.

Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan T. (2022). Projek Penguatan Profil Pelajar Pncasila. Kemendikbud.

Dhelilik. (2022). Sintaks Model Project Based Learning dalam Pembelajaran. Bertema.com.

Farida, B. (2023). Penerapan Kurikulum Merdeka di Sekolah Masih Lemah. Lombok Post.

Handayani, A., & Koeswanti, H. D. (2021). Meta-Analisis Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. Jurnal Basicedu, 5(3), 1349–1355.

Herdiawan, H., Langitasari, I., & Solfarina, S. (2019). Penerapan PBL untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa pada Konsep Koloid. EduChemia (Jurnal Kimia Dan Pendidikan), 4(1), 24. https://doi.org/10.30870/educhemia.v4i1.4867

Hermawan, M. (2020). Langkah-Langkah Pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Ayo Guru Berbagi Kemdikbud.

Imaroh, R. D., Sudarti, & Handayani, R. D. (2022). Analisis Korelasi Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Kognitif Pembelajaran Ipa Dengan Model Problem Based Learning (PBL). Jurnal Pendidikan Mipa, 12(2), 198–204. https://doi.org/10.37630/jpm.v12i2.580

Junaedi. (2022). Makna Gotong Royong, Kerja Sama, Kekeluargaan dan Musyawarah. Pemerintah Keluranhan Panggungharjo.

Karini, N. W., Agung, A. A. G., & Citra Wibawa, I. M. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Tgt (Teams Games Tournament) Dengan Seting Lesson Study Terhadap Sikap Ilmiah Siswa. Indonesian Journal Of Educational Research and Review, 3(1), 86. https://doi.org/10.23887/ijerr.v3i1.24881

Kibtiyah, A. M. (2022). Penggunaan Model Project Based Learning (Pjbl) Dalam Meningkatkan Kemampuan Bernalar Kritis Pada Materi Mengklasifikasikan Informasi Wacana Media Cetak Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar. INOPENDAS: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 5(2), 82–87. https://doi.org/10.24176/jino.v5i2.7710

Kurniawaty, I., Faiz, A., & Purwati, P. (2022). Strategi Penguatan Profil Pelajar Pancasila di Sekolah Dasar. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5170–5175. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i4.3139

L, S., & DA, P. H. (2019). Flipped Classroom Sebagai Strategi Pembelajaran Pada Era Digital. Health & Medical Journal, 1(2), 54–58.

Mahardi, I. P. Y. S., Murda, I. N., & Astawan, I. G. (2019). Model Pembelajaran Teams Games Tournament Berbasis Kearifan Lokal Trikaya Parisudha Terhadap Pendidikan Karakter Gotong Royong Dan Hasil Belajar Ipa. Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia, 2(2), 98. https://doi.org/10.23887/jpmu.v2i2.20821

Mirlanda, E. P., Nindiasari, H., & Syamsuri. (2019). Pengaruh Pembelajaran Flipped Classroom Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa. Pasundan Journal of Research in Mathematics Learning and Education, 4(1), 38–49.

Nugroho, F. T. (2022). Pengertian Profil Pelajar Pancasila, Kegunaan, dan Dimensinya. Bola.com.

Rukhmana, T. (2022). Pengaruh model Pembelajaran problem Based learning (PBL) Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pada Pembelajaran Matematika di Kelas VIII. Jurnal Edu Research, 3, 19–27.

Rusnaini, R., Raharjo, R., Suryaningsih, A., & Noventari, W. (2021). Intensifikasi Profil Pelajar Pancasila dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Pribadi Siswa. Jurnal Ketahanan Nasional, 27(2), 230. https://doi.org/10.22146/jkn.67613

Sasmita, E., & Darmansyah. (2022). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kendala Guru Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka (Studi Kasus: SDN 21 Koto Tuo, Kec. Baso). Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(20), 1349–1358.

Setiawan, W., Hatip, A., Ghozali, A., Fathimatuzzahro, I., Soetomo, U., No, J. S., & Sby, K. (2022). Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Pada Materi Geometri Dan Pengukuran Berbasis Profil Pelajar Pancasila. SUPERMAT Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 187–202.

Sherly, S., Herman, H., Halim, F., Dharma, E., Purba, R., Sinaga, Y. K., & Tannuary, A. (2021). Sosialisasi Implementasi Program Profil Pelajar Pancasila Di Smp Swasta Sultan Agung Pematangsiantar. Jubaedah : Jurnal Pengabdian Dan Edukasi Sekolah (Indonesian Journal of Community Services and School Education), 1(3), 282–289. https://doi.org/10.46306/jub.v1i3.51

Sitompul, E., Dhieni, N., & Hapidin, H. (2022). Karakter Gotong Royong dalam Paket Pembelajaran Sema. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3473–3487. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.1674

Supriyati, I. (2020). Pembelajaran Keterampilan Berbicara Pada Siswa Kelas VIII MTSn 4 Palu. Jurnal Bahasa Dan Sastra, 5(1), 104–116.

Thalita, A. R., Fitriyani, A. D., & Nuryani, P. (2019). Penerapan Model Pembelajaran TGT Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Kelas IV. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(2), 147–156.

Widodo, L. S., Prayitno, H. J., & Widyasari, C. (2021). Kemandirian Belajar Matematika Siswa Sekolah Dasar melalui Daring dengan Model Pembelajaran Flipped Classroo. Jurnal Basicedu, 5(5), 3902–3911.




DOI: https://doi.org/10.31764/paedagoria.v14i2.14236

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Windi Setiawan, Ahmad Hatip, Soesiana Tri Eka S, Ahmad Gozali, Anisah Anggraini

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan
Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan | Universitas Muhammadiyah Mataram.

_______________________________________________

 

Creative Commons License

Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan 
is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________

CURRENT INDEXING:

                  


 EDITORIAL OFFICE: