DESAIN KURIKULUM E-LEARNING SEBAGAI PELATIHAN PENGASUHAN ANAK 0-6 TAHUN BAGI ORANG TUA YANG BEKERJA
Abstract
Abstrak: Banyak permasalahan yang dialami orangtua dengan memiliki anak usia balita (golden period). Padahal waktu emas tidak mungkin terulang dalam siklus anak. Masalah yang sering didapati adalah sulitnya pengasuhan anak pada usia 0-6 tahun bagi orang tua bekerja di era digital. Masalah lainnya yaitu, kecenderungan suami istri bekerja menyebabkan pola pengasuhan anak bergeser dibanding puluhan tahun silam. Di sisi lain, orangtua baru belum memiliki banyak pengetahuan tentang pengasuhan anak. Hal ini tentunya menjadi tantangan bagi orangtua dalam mengamanahi Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Oleh karena itu, program pelatihan Pengasuhan Anak Umur 0-6 Tahun bagi orangtua yang Bekerja dibutuhkan di masyarakat. Tentunya program diklat tersebut harus memiliki desain kurikulum dan pengembangan program pelatihan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis e-learning dengan desain menarik dapat meningkatkan minat peserta belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain kurikulum pelatihan berbasis e-learning dengan mengginakan platform Moodle. Penelitian ini menggunakan model kurikulum sistematik Dick & Carey. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Prosedur pengujian melalui tahapan, yaitu evaluasi perorangan, evaluasi kelompok kecil, dan uji coba lapangan. Hasil penelitian ini adalah desain dan pengembangan kurikulum e-leraning dilakukan melalui sepuluh tahapan. Produk rancangan menunjukkan desain kurikulum dapat digunakan untuk diimplementasikan dalam proses kegiatan pelatihan e-learning.
Abstract: Abstract many problems experienced by parents with children aged (golden period). But gold time is unlikely to be repeated in the child's cycle. The problem that is often found is the difficulty of parenting at the age of 0-6 years for parents working in the digital era. Another problem is that the trend of husband and wife work causes a shifted parenting pattern compared to decades ago. On the other hand, new parents don't yet have much knowledge of childcare. It is certainly a challenge for parents to adopt law number 23 year 2002 on child protection. Therefore, the parenting 0-6 Year training program for working parents is needed in the community. Of course, the training program should have a curriculum design and development program. Previous studies have shown that learning-based e-learning with compelling design can increase the interest of learning participants. The research aims to design an e-learning-based training curriculum with the Moodle platform. The study used the systematic curriculum model of Dick & Carey. The research method uses qualitative descriptive. Stage testing procedures, i.e. individual evaluations, small group evaluations, and field trials. The results of this research are the design and development of e-leraning curriculum conducted through ten phases. Product design shows curriculum design can be used to be implemented in the process of e-learning training activities.Keywords
Full Text:
Download [PDF]References
Altarawneh, I. I., & Ahmed Aseery, A. I. (2016). Training Needs Assessment at Assir General Educational Directorate, Saudi Arabia. American Journal of Industrial and Business Management, 06(02), 188–204. https://doi.org/10.4236/ajibm.2016.62018
Arief, A., & Cahyandaru, P. (2018). E-Learning Sebagai Media Implementasi Pendidikan Karakter Bagi Peserta Didik. TAMAN CENDEKIA: Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 2(1), 163. https://doi.org/10.30738/tc.v2i1.2776
BKKBN. (2017). Menjadi Orangtua Hebat dalam Mengasuh Anak. 147.
Elyas, A. H. (2018). Penggunaan Model Pembelajaran E-Learning Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran. Jurnal Warta, 56(04), 1–11.
Gardiner, M.-O. (2017). Era Disrupsi: Peluang dan Tantangan Perguruan Tinggi Indonesia (II, Juni 2). Jakarta: AIPI.
Hardyanto, R. H., & Surjono, H. D. (2016). Pengembangan Dan Implementasi E-Learning Menggunakan Moodle Dan Vicon Untuk Pelajaran Pemrograman Web Di Smk. Jurnal Pendidikan Vokasi, 6(1), 43. https://doi.org/10.21831/jpv.v6i1.6675
Kuryanti, & Sandra, J. K. (2016). Rancang Bangun Sistem E-Learning sebagai Sarana Pemberlajaran Sandra. Jurnal Khatulistiwa Informatika, 4(1), 84–92. https://doi.org/10.1089/pho.2010.2784
Maulana, I. (2020). Pengembangan E-Learning Berbasis Moodle DI SMK AL Washliyah Sumber. Jurnal Media Aplikom, (Juni 2020), 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.33488/1.ma.2.1.247
Mawardi. (2013). No TitleThe Needs Analysis of Training for Elementary School Teachers (Prior Analysis to the Research of Professional and Pedagogical Competencies Development in Civics Education). DIJE, 1.
Muma, M., Iravo, D. A., & Omondi, D. M. (2014). Effect of Training Needs Assessment on Employee Commitment in Public Universities: A Case Study of Jomo Kenyatta University of Agriculture and Technology. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, 4(9). https://doi.org/10.6007/ijarbss/v4-i9/1153
Muslim. (2010). Desain Aplikasi E-Learning Pada Platform Facebook Menggunakan Facebook Application Programing Interface. Jurnal Media Komunikasi Pendikan Teknologi Dan Kejuruan, 81–86.
Mutia, I. (2013). Kajian Penerapan E-Learning Dalam Proses. Faktor Exacta, 6(4), 278–289.
Nawangwulan, S. (2018). Analisis Kebutuhan Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo, 4(1), 24. https://doi.org/10.29241/jmk.v4i1.98
Pribadi, B. (2014). Desain dan Pengembangan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi. Jakarta: Prenada Media Group.
Puspitawati, H. (2017). Pengasuhan Anak Umur 0-6 tahun bagi Orangtua Bekerja. Jakarta: BKKBN.
Putri, E. N. R. (2017). Analisis Kebutuhan Pelatihan Pejabat Struktural Berdasarkan Training Need Asessment Di Rsud Dr. R Soedarsono Kota Pasuruan. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo, 3(1), 46. https://doi.org/10.29241/jmk.v3i1.88
Rahmiyati, A. L., & Malik, R. (2017). Analisis Kebutuhan Pelatihan Teknis Kepala Puskesmas di Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 6(04), 180–192. https://doi.org/10.33221/jikm.v6i04.26
Rohayati, Y., & Wulandari, S. (2017). Training needs analysis for MSMEs: How to improve training effectiveness. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 277(1). https://doi.org/10.1088/1757-899X/277/1/012030
Ucu, N. L., Paturusi, S. D. E., & Sompie, S. R. U. A. (2018). Analisa Pemanfaatan E-Learning Untuk Proses Pembelajaran. Jurnal Teknik Informatika, 13(1). https://doi.org/10.35793/jti.13.1.2018.20196
DOI: https://doi.org/10.31764/paedagoria.v11i2.2464
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Universitas Muhammadiyah Mataram
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan
Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan | Universitas Muhammadiyah Mataram.
_______________________________________________
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan |
______________________________________________
CURRENT INDEXING:
EDITORIAL OFFICE: